Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TB PARU

Judul : TB Paru
Hari/tanggal : Kamis, 21 Februari 2019
Tempat : Ruang Cempaka Atas RSUD Ir .Soekarno Sukoharjo
Lama : 30 menit
Penyaji : Petugas
Audiens : Keluarga di ruang Cempaka Atas

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit klien / keluarga diharapkan dapat
mengerti tentang penyakit TB Paru.

B. Tujuan Instruksional Khusus


1. Menjelaskan pengertian TB Paru
2. Menjelaskan tentang penyebab TB Paru
3. Menjelaskan tentang bagaimana penularan TB Paru
4. Menjelaskan tentang tanda dan gejala TB Paru
5. Menjelaskan tentang pengobatan TB Paru
6. Menjelaskan tentang pencegahan TB Paru.

C. Sasaran
Adapun sasaran dari penyuluhan ini ditujukan keluarga klien di Ruang Cempaka Atas
RSUD Ir Soekarno Sukoharjo.

D. Materi (terlampir)
1. Pengertian TB Paru
2. Penyebab TB Paru
3. Penularan TB Paru
4. Tanda dan gejala TB Paru
5. Pengobatan TB paru
6. Pencegahan TB Paru.

E. Alat Bantu :
Menggunakan alat bantu leaflet.

F. Metode
1. Ceramah dan tanya jawab.
2. Leaflet.

G. Kegiatan Penyuluhan
NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1. 5 menit Pembukaan :
Mengucapkan salam.  Menjawab salam
Menjelaskan nama dan akademi  Mendengarkan
Menjelaskan tujuan penyuluhan  Mendengarkan
Menyebutkan materi yang diberikan.
Menanyakan kesiapan peserta
2. 10 menit  Pelaksanaan
 Penyampaian materi  Mendengarkan
o Menjelaskan pengertian TB
paru
o Menjelaskan penyebab TB
Paru
o Menjelaskan bagaimana
penularan TB Paru  Bertanya
o Menjelaskan tanda dan
gejala TB paru
o Menjelaskan pengobatan TB
Paru
o Menjelaskan pencegahan TB
Paru
 Tanya jawab
Memberikan kesempatan kepada
peserta untuk bertanya
3. 10 menit  Evaluasi:
 Menanyakan kembali hal-hal yang  Menjawab
sudah dijelaskan mengenai TB Paru  Menjelaskan
 Meminta CI dan CT untuk  Memperhatikan
memberikan masukan dan saran
pada penyuluhan yang sudah
dilakukan
4. 5 menit Penutup :
 Menutup pertemuan dengan  Mendengarkan
menyimpulkan materi yang telah  Menjawab salam
dibahas
 Memberikan salam penutup

H. Evaluasi :

1. Peserta mampu mengulangi penjelasan yang telah disampaikan oleh perawat


2. Peserta mampu menjawab pertanyaan yang diajukan perawat
3. Penilaian.

TB PARU
A. Apakah TBC Paru itu dan bagaimana cara penularannya

 Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium
tuberculosis
 Kuman disebarkan kepada orang lain melalui batuk, bersin, meludah disembarang tempat
dari orang yang menderita penyakit TBC
 Kuman tersebut masuk ke dalam tubuh manusia melalui udara pernafasan ke dalam paru
 Penyakit TBC dapat menyerang pada siapa saja tak terkecuali pria, wanita, tua, muda, kaya
dan miskin serta dimana saja.

B. Apa saja tanda dan gejala penyakit TBC Paru

 Batuk berdahak 2-3 minggu atau lebih


 Demam tanpa sebab lebih dari 1 bulan
 Keringat malam tanpa kegiatan
 Penurunan berat badan dan kurang nafsu makan
 Perasaan tidak enak dan badan terasa lemah
 Sesak napas dan nteri dada
 Pernah batuk bercampur bercak darah.

C. Apa yang harus dilakukan bila ada tanda dan gejala penyakit TBC Paru tersebut

 Segera periksa ke puskesmas / RS


 Lakukan pemeriksaan dahak untuk memastikan adanya kuman TBC didalam tubuh
 Pemeriksaan foto rontgen dada
 Test Mantoux untuk anak-anak.

D. Apakah penyakit TBC Paru dapat disembuhkan

Penyakit TBC “DAPAT” disembuhkan, bila berobat dengan teratur dan benar sampai tuntas
selama 6-8 bulan.

E. Berbahayakah penyakit TBC paru itu

 Di Indonesia TBC adalah penyebab kematian nomor 2 setelah penyakit jantung dan
pembuluh darah
 Indonesia adalah negara ke-3 di dunia yang banyak menderita penyakit TBC setelah Cina
dan India
 Setiap tahun muncul 500 ribu kasus baru dan lebih dari 140 ribu lainnya meninggal
 Setiap empat menit sekali satu orang meninggal akibat TBC di Indonesia.
 Di seluruh dunia terdapat sekitar 2-3 juta orang meninggal akibat TBC setiap tahunnya
 Penderita TBC yang tidak berobat dapat menularkan penyakitnya kepada sekitar 10-15
orang
 Bila tidak diobati, 50 % penderita akan meninggal dunia.

F. Kapan penderita TBC Paru dinyatakan sembuh

 Setelah minum obat secara teratur dan benar, akan dilakukan pemeriksaan ulang dahak pada
akhir bulan ke 2,5 dan 6 pengobatan
 Bila hasilnya kuman TBC sudah negatif atau hasil rontgen paru baik, maka penderita
dinyatakan ”SEMBUH”

G. Apakah penyakit TBC Paru bisa kambuh

 ”BISA”...Apabila orang yang sudah sembuh dari TBC masih tetap kontak dengan penderita
TBC positif lainnya
 Jika daya tahan tubuh lemah bisa ketularan dari penderita yang kuman TBCnya positif
 Oleh karena itu, setiap orang yang mempunyai gejala TBC dilingkungannya (keluarga,
teman, rekan kerja) harus memeriksakan dirinya ke puskesmas/RS untuk menghindari
penularan.

H. Bagaimana cara mencegah penularan penyakit TBC Paru


1. Untuk Penderita TBC Paru
 Minum obat secara teratur sampai selesai.
 Menutup mulut waktu bersin atau batuk.
 Tidak meludah di sembarang tempat.
 Meludah di tempat yang kena sinar matahari atau di tempat yang diisi sabun atau karbol
 Makan makanan yang bergizi
 Berhenti merokok, minum alkohol, narkoba dan sering begadang.
2. Untuk keluarga
 Jemur tempat tidur bekas penderita secara teratur,
 Buka jendela lebar-lebar agar udara segar & sinar matahari dapat masuk, karena kuman
TBC akan mati bila terkena sinar matahari
 Vaksin BCG untuk bayi baru lahir.

I. Apa obat TBC Paru


 ISONIAZID
 RIFAMPICIN
 PYRAZINAMIDE
 ETHAMBUTOL
 STREPTOMYCIN.
J. Bagaimana cara minumnya
1. Tahap Intensif
 Selama 2 bulan
 Obat diminum setiap hari
 Obat diminum pagi hari, sebelum makan/saat perut kosong.
2. Tahap Lanjutan
 Selama 4 bulan
 Obat diminum 3 x seminggu
 Obat diminum pagi hari, sebelum makan/saat perut kosong.

SATUAN ACARA PENYULUHAN


‘’ TB PARU ’’
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Ir. SOEKARNO
KABUPATEN SUKOHARJO
2019

Anda mungkin juga menyukai