SATUAN ACARA PENYULUHAN

1. Pokok bahasan : Penyakit jaringan keras gigi

2. Sub pokok bahasan : Lobang gigi
3. Sasaran : Murid kelas III-V SDN 01 Baruah gunuang
4. Tempat : di ruang kelas V SDN 01 Baruah gunuang
5. Waktu : 10 menit
6. Tujuan
A. Tujuan umum : Setelah mendapatkan penyuluhan tentang karang
gigi diharapkan sasaran dapat memahami tentang
lobang gigi. Serta dapat merubah kebiasaan-
kebiasannya menjadi lebih baik secara bertahap
B. Tujuan khusus : setelah mendapatkan penyuluhan tentang lobang
gigi diharapkan:
a. Sasaran dapat menyebutkan tentang
pengertian lobang gigi dengan tanpa
bantuan penyuluh dalam waktu 1 menit
b. Sasaran dapat menyebutkan tentang
penyebab terjadinya lobang gigi dengan
benar tanpa bentuan penyuluh dalam waktu
2 menit
c. Sasaran dapat menyebutkan tentang cara
mencegah lobang gigi dengan benar dengan
tanpa bantuan penyuluh dalam waktu 1
menit
7. Metode : ceramah dan Tanya jawab
8. Media penyuluh : leaflet dan gambar
9. Materi :
Pengertian lobang gigi
Karies gigi adalah suatu penyakit jaringan keras gigi yang ditandai dengan
kerusakan email gigi dan meluas hingga ke dentin
 Penyebab terjadinya karang gigi
 Kuman
 Sisa makanan yang tidak dibersihkan
 Makanan yang manis dan melekat seperti coklat
 Jarang menggosok gigi

Akibat lubang gigi

 Bau mulut
 Menyebabkan rasa sakit
 Menyebabkan infeksi

Cara pencegahan lubang gigi

 Menyikat gigi 2 kali sehari, pagi setelah makan dan malam sebelum tidur
 Kurangi makan makanan yang manis dan melekat
 Control ke unit pelayanan kesehatan gigi minimal 1x6 bulan
 Apabila terdapat lubang gigi segera ditambal
 Biasakan berkumur-kumur setelah makan
10. Sumber :
 Nalborhu, Minar dkk. 1995. Ilmu penyakit gigi dan mulut. Medan : AkG
 Kidd, Edwina A.M. 1995. Dasar-dasar penyakit karies dan
penanggulangannya. Jakarta : penerbit Buku Kedokteran
11. Scenario penyuluhan:
N KEGIATAN MEDIA WAKTU KEGIATAN
O PENYULUHAN SASARAN
1 Pembukaan - 2 menit  mendengarkan
 Perkenalan  memperhatikan
 Menyampaikan  menanggapi
maksud dan
tujuan
 Apersepsi
2 Penjelasan materi Leaflet 4 menit  mendengarkan
 pengertian lobang  memperhatikan
gigi  mengajukan
 penyebab pertanyaan
terjadinya lobang  menjawab
gigi pertanyaan
 akibat lobang gigi
 cara mencegah
terjadinya lobang
gigi
 3 Evaluasi - 3 menit  menjawab
 melakukan pertanyaan dari
evaluasi dengan penyuluh
memberikan
pertanyan-
pertanyan tentang
lobang gigi
4 Penutup - 1 menit  mendengarkan
 menyampaikan  memperhatikan
kesimpulan dari dan merangkum
materi bersama
 menyampaikan penyuluh
pesan

12. evaluasi
prosedur : secara langsung
bentuk : lisan
contoh soal
o apa itu lobang gigi?
o sebutkan apa penyebab lobang gigi?
o apa tindakan pencegahan lobang?

Kunci jawaban :

Pengertian lobang gigi

Karies gigi adalah suatu penyakit jaringan keras gigi yang ditandai dengan
kerusakan email gigi dan meluas hingga ke dentin

Penyebab terjadinya karang gigi

 Kuman
 Sisa makanan yang tidak dibersihkan
 Makanan yang manis dan melekat seperti coklat
 Jarang menggosok gigi

Akibat lubang gigi

 Bau mulut
 Menyebabkan rasa sakit
 Menyebabkan infeksi
 Cara pencegahan lubang gigi

 Menyikat gigi 2 kali sehari, pagi setelah makan dan malam sebelum tidur
 Kurangi makan makanan yang manis dan melekat
 Control ke unit pelayanan kesehatan gigi minimal 1x6 bulan
 Apabila terdapat lubang gigi segera ditambal
 Biasakan berkumur-kumur setelah makan

Baruah gunuang, Mei 2013

Pembimbing penyuluh

Indraningsih, AMKG Silviatri

 KONSEP MATERI
Lubang Gigi

Lubang gigi adalah suatu penyakit jaringan keras gigi yaitu email, dentin,
sementum, yang disebabkan oleh aktivitas suatu jasad renik pada suatu karbohidrat yang
dapat diragikan. Karie gigi ditandai dengan adanya demineralisasi keras gigi yang diikuti
oleh kerusakan bahan organiknya. Akibatnya terjadiinvasi mikroorganisme dan kematian
pulpa serta penyebaran infeksi ke jaringan periapikal yang dapat menyebabkan rasa nyeri.
Jika karies sudah mencapai pulpa dapat terjadi gangrene pulpa maka akan timbul bau
yang tidak enak dari dalam mulut

Factor yang menimbulkan karies ini terdiri dari 2 golongan besar yaitu:

a) Factor yang langsung berpengaruh untuk menimbulkan karies disebabkan oleh factor
kausal
Factor kausal adalah :
 Tertinggalnya karbohidrat yang mudah diragikan di dalam mulut
 Adanya bakteri acidogenesis dalam mulut

b) Factor yang tidak langsung mempengaruhi timbulnya karies disebut factor kondisional.
Jadi meskipun semua factor kondisional ada dalam mulut belum tentu timbul karies kalau
factor causal tidak bekerja.

Factor-faktor kondisional adalah :

Yang bekerja secara umum:

 Umur
 Makanan
 Pengaruh iklim

Yang berpengaruh di dalam rongga mulut

 Gigi (bentuk dan letaknya)

 Saliva (asam/basa)
 makanan