Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PRAKTIKUM III B

PERTUMBUHAN DAN PEMBELAHAN SEL :


PERHITUNGAN SEL SECARA TIDAK LANGSUNG :
UJI ANGKA LEMPENG TOTAL DAN UJI ANGKA KAPANG/KHAMIR

I. Tujuan
Mampu melakukan perhitungan bakteri/kapang/khamir secara tidak langsung dan
menetapkan cemaran bakteri yang terdapat dalam sediaan makanan, minuman,
kosmetika, obat atau obat tradisional.

II. Alat dan Bahan


Alat : Bahan :
1. Petri (7) 1. Sampel yang diperiksa (serbuk
2. Tabung reaksi (6) jamu)
3. Labu Erlenmeyer 2. Medium Plate Count Agar (PCA)
4. Blue tip (15) dan larutan fisiologis
5. Gelas ukur 10 ml 3. Medium Potato Dextrosa Agar
6. AKK : (PDA) mengandung 10 ml/l
a. Tabung reaksi (4) 4. Medium ASA (Air Suling Agar
b. Petri (6) 0,05%)
c. Blue tip (10)
d. Gelas ukur 10 ml (1)

III. Cara Kerja


Angka Lempeng Total

Ditimbang 1 gr sampel yang akan diperiksa kemudian dilarutkan


dalam 10 ml larutan pengencer. Lalu diencerkan hingga 10-5.

Dituangkan sebanyak 1 ml suspensi hasil pengenceran pada cawan


petri.

Ke dalam cawan petri tersebut dituangkan medium PCA (suhu


kurang lebih 40oC) yang telah disterilkan.

Petri diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37oC dalam posisi terbalik.

Dilakukan perhitungan koloni bakteri yang tumbuh pada cawan petri.


Cara Perhitungan Angka Lempeng Total

Dipilih cawan petri dari satu pengenceran yang menunjukkan jumlah koloni
antara 30-300. Jumlah koloni rata-rata dari kedua cawan petri dihitung lalu
dikalikan dengan faktor pengencernya.

Bila hanya salah satu diantara kedua cawan dari pengenceran yang sama yang
menunjukkan 30-300 koloni
Maka dihitung rata-rata kedua cawan dikalikan dengan faktor pengencer.

Bila pada cawan petri dari kedua tingkat pengenceran menunjukkan jumlah 30-
300 koloni
Maka dihitung jumlah koloni dan dikalikan faktor pengencer kemudian diambil
rata-rata.

Bila dari seluruh cawan petri tidak satupun menunjukkan jumlah 30-300 koloni
Maka dicatat angka sebenarnya dari tingkat pengenceran terendah dan dihitung
sebagai Angka Lempeng total Perkiraan.

Bila tidak ada pertumbuhan pada semua cawan dan bukan karena inhibitor
Maka Angka Lempeng total dilaporkan sebagai kurang dari satu dikalikan
dengan faktor pengencer paling rendah.

Bila jumlah koloni per cawan lebih dari 300


Maka jumlah koloni dikalikan dengan factor pembagi dan faktor pengencernya.
Hasil dilaporkan sebagai Angka Lempeng Perkiraan.

Bila jumlah koloni lebih dari 200 pada 1/8 bagian cawan
Maka jumlah koloni adalah 200 x 8 x faktor pengenceran. Angka lempeng total
dihitung sebagai lebih dari jumlah koloni yang diperoleh.
Angka Kapang/Khamir

Ditimbang 1 gr sampel yang akan diperiksa kemudian dilarutkan dalam 10 ml


larutan pengencer (ASA). Lalu diencerkan hingga 10-4.

Dari masing-masing pengenceran dipipet ml kemudian dituangkan pada


permukaan medium PDA, segera diratakan. Sebagai kontrol adalah medium
PDA dan larutan pengencer.

Seluruh cawan petri diinkubasi pada suhu 20-25oC dan diamati pada hari ketiga
sampai kelima. Jumlah koloni yang tumbuh diamati dan dihitung

Cara Perhitungan Angka Lempeng Total

Dipilih cawan petri dari satu pengenceran yang menunjukkan jumlah koloni
antara 40-60. Jumlah koloni dari kedua cawan petri dihitung lalu dikalikan
dengan faktor pengencernya.

Bila pada tingkat pengenceran yang lebih tinggi didapat jumlah koloni lebih
besar dari 2 x jumlah koloni pengenceran dibawahnya
Maka dipilih tingkat pengenceran terendah.

Bila dari seluruh cawan petri tidak satupun menunjukkan jumlah 40-60 koloni
Maka dicatat angka sebenarnya dari tingkat pengenceran terendah dan dihitung
sebagai Angka kapang /khamir Perkiraan.

Bila tidak ada pertumbuhan pada semua cawan dan bukan disebabkan faktor
inhibitor
Maka angka kapang/khamir dilaporkan sebagai kurang dari satu dikalikan
faktor pengencer.
Yogyakarta, 6 September 2017
Praktikan

Zuhra Nur Jauza Ozura


(17/408861/FA/11311)

Anda mungkin juga menyukai