Anda di halaman 1dari 2

Nama : Bagus Pamuji

NIM : 23010117140020
Mata Kuliah : Pabrikasi Pakan A

1. Apa yang dimaksud dengan Good Manufacturing Practice? Jelaskan!


Good manufacturing practice atau yang dapat disingkat GMP adalah sistem yang
dilakukan untuk memastikan bahwa produk akan diproduksi secara konsisten dan diawasi
sesuai standar kualitas pabrik terhadap produk yang diproduksi. Arti lain GMP adalah sebagai
pedoman atau sistem yang memuat syarat minimum bagi industri terutama pada industri
produk pakan maupun pangan yang berfungsi untuk meningkatkan mutu hasil produksinya.
Menurut Hermansyah, dkk. (2013) menyatakan bahwa GMP adalah suatu aktivitas yang dapat
menghasilkan produk yang berkualitas dan mengurangi risiko food safety problems dengan
cara pengendalian mutu dan melakukan kegiatan pengendalian yang baik. GMP dirancang
untuk meminimalkan risiko terhadap produk yang terlibat dalam produksi sehingga produk
yang dihasilkan dapat menjadi produk yang memili kualitas baik.

2. Apa yang dimaksud dengan analisis SWOT dan berikan contoh!


Analisis SWOT adalah sebuah metode analisa perencanaan strategis yang digunakan
untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities)
dan ancaman (threats) dalam sesuatu spekulasi bisnis yang akan dilakukan. Menurut
Nisak (2014) menyatakan bahwa analisis SWOT adalah analisis terhadap sesuatu gagasan yang
meliputi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dianalisis dari faktor internal dan
eksternal. Poin kekuatan dapat dilihat dari faktor internal suatu gagasan tersebut dibuat, poin
kelemahan juga dapat dianalisis dengan faktor internal, lain dengan poin peluang dan ancaman
yang dapat dianalisis dengan faktor eksternal. Fungsi dari analisis SWOT adalah untuk
memastikan suatu potensi dari gagasan yang akan diaplikasikan atau dilakukan sehingga dapat
diaplikasikan secara maksimal. Menurut Soetanto (2011) yang menyatakan bahwa untuk
mengetahui potensi pengembangan usaha dengan mengevaluasi kondisi dapat dilakukan
dengan cara analisis SWOT.
Contoh analisis SWOT dari usaha pendirian pakan ternak:
 Kekuatan (Strenghts)
- Pakan ternak dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ternak agar mencapai
produksi yang diinginkan
- Ternak diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia sehingga ternak
sangat diperlukan dan ternak butuh pakan sehingga akan sangat dicari
- Pakan kualitas baik akan mudah dilakukan penjualan
 Kelemahan (Weaknesses)
- Mencari formulasi ransum yang pas untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ternak
- Jika nutrisi pakan sudah dirasa pas, kecernaan bahan pakan dan efisiensi pakan
ternak belum tentu efisien
- Jika musim hujan pakan harus cepat terjual sebelum tengik dan berjamur
 Peluang (Opportunities)
- Pakan kualitas baik dan nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan akan
banyak dicari
- Di daerah pedesaan masih banyak peternak sehingga dapat memasarkan ke
pedesaan di sekitar
 Ancaman (Threats)
- Banyaknya perusahaan pakan ternak yang sudah cukup terkenal
- Musim di Indonesia yang pancaroba sehingga tidak dapat diprediksi

DAFTAR PUSTAKA
Hermansyah, M., Praktiko, R. Soenoko dan N. W. Setyanto. 2013. Hazard analysis and critical
control point (HACCP) produksi maltosa dengan pendekatan good manufacturing
practice (GMP). J. Engineering and Management in Industrial System. 1 (1): 14 – 20.

Nisak, Z. (2014). Analisis SWOT untuk menentukan strategi kompetitif. Jurnal EKBIS.
Fakultas Ekonomi: Universitas Islam Lamongan. 2 (1): 1 – 8.

Soetanto, H. 2011. Analisis SWOT: agribisnis sapi perah. Makalah Seminar Indo-Livestock
Expo. Surabaya.

Anda mungkin juga menyukai