Nama : Tn. s
Ruang/Kamar : Xaverius/235/3
57
NO DIAGNOSA TUJUAN SASARAN RENCANA KEPERAWATAN RASIONAL PARAF/NAM
KEPERAWATAN A JELAS
2. Ketidakefektifan Setelah TTV dalm Ukur TTV; TD.Shuhu, RR, Nadi. Mengetahui
pola nafas b/d 7x24 jam rentang Posisikan pasien semaksimal perubahan tanda
Keletihan otot pasien normal mungkinm untuk memaksimalkan vital pada pasien.
pernapasan dapat Menun juka ventilasi. Meringankan
Bernafas jalan nafas Auskultasi suara nafas, catat bila ada pernapasan pasien.
dengan baik yang paten suara nafas tambnahan. Mengetahui
(klien tidak Mempertahankan posisi pasien. apakah ada bunyi
Setelah merasa Kolaborasi pemberian terapi O2. suara tambahan
7x24 jam tercekk, pada pernapasan.
tanda tanda irama nafas, Posisi dapat
vital klen frekuensi mempengaruhi
normal pernapasan jalannya napas
dalam Jika sesak berikan
rentang pasien bantuan
normal, tidak terapi oksigen.
ada suara
nafas
abnormal)
58
NO DIAGNOSA TUJUAN SASARAN RENCANA KEPERAWATAN RASIONAL PARAF/NAM
KEPERAWATAN A JELAS
3. Intoleransi Setelah 7x24 Tanda vital Ukur TTV; TD.Shuhu, RR, Nadi. Mengetahui
Aktivitas b/d jam pasien normal Bantu klien untuk mendapatkian alat perubahan tanda
Ketidakseimbang dapat Berpartisipa bantu aktkivitas sepert kursi roda. vital pada pasien.
an antara suplai melakukan si dalam Bantu pasien atau keluarga Membantu
dan kebutuhan hygine aktivitas mengidentifikasi kesalahan dalam mempermudah
oksigen perseorangan fsik tanpa beraktifitas. gerak pasien untuk
disertai Motivasi pasien supaya semakin mandiri.
Setelah 7x24 peningkatan bersemangat dalam latihan aktivias. Pasien dapat
jam paien tekanan Kolaborasi dengan tenaga fisioterapi mengetahui
dapat darah,nadi, untuk mendapatakn teapi kekurangan nya
mentoleransi dan RR lalu merubahnya
aktivitas Mampu menadilebih baik.
melakukan Pasien dapat lebih
Setelah 7x24 aktiitas termotifasi untuk
jam energi sehari – hari mencoba latihan.
paien dapat secara Melatih prosses
terpenuhi mandiri klien untuk
Mampu bergerak
berpindah
dengan atau
tanpa
bantuan
alat.
59
NO DIAGNOSA TUJUAN SASARAN RENCANA KEPERAWATAN RASIONAL PARAF/NAM
KEPERAWATAN A JELAS
4. Resiko penurunan Setelah Tekanan Ukur TTV; TD.Shuhu, RR, Nadi . Mengetahui
perfusi jaringan 7x24 jam darah sistol tiap2 jam perubahan tanda
jantung b/d pompa dan diastol Memonitor toleransi aktivitas klien. vital pada pasien.
Penurunan jantung normal Anjurkan pasien untuk menurunkan Bagaimana
afterload jantung lebih Tidak ada stress. kemajuan toleransi
efektiv ortostatik Kolaborasi Pemberian trizedon. aktivitas klien.
Setelah hipertensi Stress juga dapat
7x24 jam Tidak ada menjadi penyebab
status peningkatan
sirkulasi tekanan
meningkat intrakarnial
60
61