PENDAHULUAN
Kanker atau tumor merupakan penyakit dengan multi faktor penyebab terbentuk
dalam jangka waktu yang lama dan mengalami kemajuan yang berbeda-beda.
Kanker atau tumor dapat disebabkan oleh faktor endogen seperti faktor genetik,
penyakit dan hormon. Dan sedangkan faktor eksogen berasal dari makanan, virus,
senyawa-senyawa karsinogenik seperti polusi udara, zat warna, logam-logam karsinogen,
dan banyak penyebab lainnya seperti siklofosmida ( Hanahan dan Weinberg, 2000 ).
Pengobatan kanker dan tumor bisa secara medis dan obat tradisional. Secara medis
dengan terapi penyinaran, pembedahan, dan kemoterapi ( cerutti et al, 1994 ). Secara
tradisional bisa dengan memakai obat daun sirsak karena didalam daun sirsak ada zat
aktif yang mampu berperan sebagai anti kanker.
1.3 Tujuan
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi neoplasma
Sel neoplasma bersifat parasitic dan pesaing sel atau jaringan normal atas kebutuhan
metabolismenya pada penderita yang keadaan lemah. Neoplasma bersifat otonom karena
ukurannya mengikat terus. Poliferasi neoplastik menimbulkan masa neoplasma,
menimbulkan pembengkakan/benjolan pada jaringan tubuh membentuk neoplasma atau
tumor.
B. Klasifikasi neoplasma
2
2. Klasifikasi atas dasar asal sel/jaringan (histogenesis)
Tumor diklasifikasikan dan diberi nama atas dasar asal sel tumor yaitu :
Sel totipoten ialah sel yang dapat berdeferensiasi kedalam tiap jenis sel tubuh.
Sebagai contoh ialah zigot yang berkembang menjadi janin. Paling sering sel
totipoten dijumpai pada gonad yaitu sel germinal. Tumor sel germinal dapat
terbentuk sebagai sel tidak berdeferensiasi minimal contohnya : karsinoma
embrional, yang berdeferensiasi kejenis jaringan termasuk trofobias misalnya
chorio carcinoma. Dan yolk sac carcinoma. Yang berdeferensiasi somatic adalah
teratoma.
Jenis sel dewasa yang berdiferensiasi, terdapat dalam bentuk sel alat-alat tubuh
pada kehidupan pot natal. Kebanyakan tumor pada manusia terbentuk dari sel
berdiferensiasi
C. PENYEBAB PATOFISIOLOGI
a) Karsinogen kimia
b) Karsinogen virus
virus yang bersifat karsinogen disebut virus onkogenik. Virus DNA dan RNA
dapat menimbulkan transformasi sel. Mekanisme transformasi sel oleh virus RNA
adalah setelah virus RNA diubah menjadi DNA provirus oleh enzim reverse
transeriptase yang kemudian bergabung dengan DNA sel penjamin. Setelah
menginfeksi sel, materi genetik virus RNA dapat membawa bagian materi genetik
sel yang diinfeksi yang disebut V-onkogen kemudian dipindahkan ke materi
genetik sel yang lain.
3
c) Karsinogen radiasi
Radiasi UV berkaitan dengan terjadinya kanker kulit terutama pada orang kulit
putih. Karena pada sinar/radiasi UV menimbulkan dimmer yang merusak rangka
fosfodiester DNA .
d) Agen biologik
D. DAMPAK NEOPLASMA
(a) Kesakitan/nyeri
(b) Kematian
4
E. PENCEGAHAN NEOPLASMA
Faktor resiko
5
BAB III
PENUTUP
1.4 Kesimpulan
Neoplasma adalah sekumpulan sel abnormal yang terbentuk oleh sel-sel yang tumbuh
terus-menerus dan tidak terbatas, tidak berkoordinasi dengan jaringan sekitarnya dan tidak
berguna bagi tubuh. Berdasarkan sifat biologinya dibagi menjadi 3 yaitu neoplasma benigna
atau biasa disebut dengan tumor yang mempunyai sifat tidak berbahaya, sedangkan
neoplasma maligna atau biasa disebut dengan kanker yang bersifat berbahaya dapat
menyebabkan kematian apabila tidak ditangani. Penyebab terjadinya neoplasma adalah
terjadi akibat terkena radiasi, virus, bahan kimia, dan agen biologi.
1.5 Saran
Dengan dibuat makalah ini diharapkan pembaca mengetahui tentang konsep neoplasma dan
dapat mengaplikasikan teori-teori dan ilmunya kedalam dunia nyata.