Anda di halaman 1dari 3

1.

Ketentuan umum
1.1 Kriteria kebutuhan studi kelayakan
1.2 Lingkup dan hasil kegiatan studi kelayakan
1.3 Pendekatan analisis kegiatan studi kelayakan
1.4 Periode analisis dan aspek yang ditinjau
1.5 Kedudukan dan fungsi studi kelayakan
1.5.1 Kedudukan studi kelayakan
1.5.2 Fungsi studi kelayakan
1.6 Hubungan antara pra studi kelayakan dengan studi kelayakan

2. Ketentuan teknis
2.1 Formulasi kebijakan perencanaan
2.1.1 Kajian tentang kebijakan dan sasaran perencanaan
2.1.2 Kajian tentang lingkungan dan tata ruang
2.1.3 Kajian tentang pengadaan tanah
2.1.4 Formulasi alternatif solusi
2.2 Aspek teknis
2.2.1 Lalulintas
2.2.2 Topografi
2.2.3 Geometri
2.2.4 Geologi dan geoteknik
2.2.5 Perkerasan jalan
2.2.6 Hidrologi dan drainase
2.2.7 Struktur jembatan
2.3 Aspek lingkungan dan keselamatan
2.3.1 Lingkungan biologi
2.3.2 Lingkungan fisika – kimia
2.3.3 Lingkungan sosial, ekonomi, dan budaya
2.3.4 Keselamatan jalan
2.4 Aspek ekonomi
2.4.1 Biaya-biaya proyek
2.4.1.1 Biaya pengadaan tanah
2.4.1.2 Biaya administrasi dan sertifikasi
2.4.1.3 Biaya perancangan
2.4.1.4 Biaya konstruksi
2.4.1.5 Biaya supervisi
2.4.1.6 Komponen bukan biaya proyek
2.4.1.7 Nilai sisa konstruksi
2.4.2 Manfaat proyek
2.4.2.1 Penghematan biaya operasi kendaraan
2.4.2.2 Penghematan nilai waktu perjalanan
2.4.2.3 Penghematan biaya kecelakaan
2.4.2.4 Reduksi perhitungan total penghematan biaya
2.4.2.5 Pengembangan ekonomi
2.4.2.6 Penghematan dalam pemeliharaan jalan
2.5 Aspek lain-lain
2.6 Evaluasi kelayakan ekonomi
2.6.1 Gambaran umum evaluasi kelayakan ekonomi
2.6.2 Analisis benefit cost ratio (B/C-R)
2.6.3 Analisis net present ratio (NPV)
2.6.4 Analisis economic internal rate of return (EIRR)
2.6.5 Analisis first year rate of return (FYRR)
2.6.6 Analisis kepekaan (sensitivity analysis)
2.7 Pemilihan alternatif dan rekomendasi

3. Cara pengerjaan
3.1 Kajian kebijakan perencanaan
3.1.1 Kajian tentang kebijakan dan sasaran perencanaan
3.1.2 Kajian tentang lingkungan dan tata ruang
3.1.3 Kajian tentang pengadaan tanah
3.1.4 Formulasi alternatif solusi
3.2 Survai dan analisis
3.2.1 Lalulintas
3.2.2 Topografi
3.2.3 Geometri
3.2.4 Geologi dan geoteknik
3.2.5 Perkerasan jalan
3.2.6 Hidrologi dan drainase
3.2.7 Struktur jembatan
3.2.8 Aspek keselamatan
3.2.9 Aspek ekonomi
3.2.9.1 Biaya – biaya proyek
3.2.9.2 Manfaat proyek
3.2.10 Aspek lain-lain
3.2.11 Kelayakan ekonomi
3.2.12 Pemilihan alternatif dan rekomendasi

Anda mungkin juga menyukai