Universitas Halu Oleo SULAWESI TENGGARA Essay ini disusun oleh saya sendiri dalam rangka memenuhi salah satu persyaratan mengajukan beasiswa unggulan tahun 2019 kategori masyarakat berprestasi.
Generasi dapat diartikan sebagai kumpulan atau kelompok orang yang
lahir dalam rentang waktu yang hampir sama, sedangkan generasi unggul kebanggan bangsa Indonesia menurut saya adalah kelompok muda mudi yang lahir dalam suatu bangsa Indonesia yang selalu berfikir cerdas, kreatif, inovatif, mandiri dan bertindak sigap dalam mengatasi berbagai masalah yang dihadapi. Memiliki nilai moral yang tinggi yaitu jujur dalam perkataan dan amanah dalam tugasnya serta dapat menyampaikan pengetahuannya kepada sosial masyarakat. Sehingga kedepannya dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dan dapat membangun kembali kesejahteraan rakyat. Sebelum melangkah ke pembahasan selanjutnya sebaiknya terlebih dahulu saya akan memperkenalkan diri. Nama saya adalah Nasyiatul Aisyiah Nur Khairah Ummah, dimana arti dari nama saya ini merupakan salah satu bentuk langkah awal Ayah saya dalam merencanakan pembangunan masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing global. Jika dijabarkan satu persatu makna dari nama saya adalah sebagai berikut, “Nasyiatul” adalah seseorang yang memiliki bakat menulis atau seni sekaligus tak pernah lelah dan gigih di bandingkan dengan orang lain. “Aisyiah” adalah seseorang yang memiliki kepercayaan diri yang kuat, mandiri, dan cenderung memimpin dengan wibawa. “Nur Khairah Ummah” adalah seseorang yang berperan seperti cahaya dari ummat terbaik atau bangsa. Ummat terbaik yaitu memiliki IMTAK (Iman dan Takwa) dan IPTEK (Ilmu pengetahuan dan Teknologi) yang berkualitas tinggi. Jadi, Nasyiatul Aisyiah Nur Khairah Ummah artinya generasi yang memiliki karakter pekerja keras, mandiri, bijaksana dan unggul. Karakter-karakter yang terkandung dalam nama saya seharusnya kedepannya dimiliki oleh generasi unggul kebanggan bangsa Indonesia, termasuk saya sendiri untuk menciptakan generasi yang memiliki potensi yang besar dalam menghadapi segala perubahan globalisasi untuk mencapai suatu negara yang maju dan sejahtera. Saya lahir di Kota Kendari, 8 juli 2001 dari sepasang orang tua yang telah mengabdikan dirinya kepada negara dan begitupula khususnya kakek saya yang berperan penting dalam menjaga keamanan salah satu wilayah Indonesia yaitu kabupaten kolaka melalui lembaga kepolisian. Peran kakek saya dalam mengabdikan dirinya pada negara membuat saya antusias serta membangkitkan semangat saya dalam ikut serta membangun Negara Indonesia sampai dapat memenuhi tingkat kesejahteraan masyarakatnya. Oleh karena itu, saya selalu ingin terus belajar untuk memiliki pengetahuan yang luas sehingga dapat mengubah status sosial masyarakat Indonesia untuk menjadi masyarakat yang maju dan sejahtera. Langkah awal yang saya lakukan ketika berumur 5 tahun untuk menjadi generasi unggul kebanggaan bangsa yaitu menuntut ilmu melalui Sekolah Dasar (SD). Ketika saya bersekolah di SDN 1 Poasia Kendari. Pada tahap ini saya mulai gemar mengikuti secara rutin aktivitas akademik non-formal yaitu les bahasa inggris yang di selenggarakan oleh PROSPEC Kendari. Kegiatan ini membantu saya dalam meningkatkan kemampuan berbahasa asing sedari kecil. Kemudian saya pindah sekolah di MIS Al-Mujahidin Kendari saat kelas 4 sampai kelas 6. Tahap ini memberikan pengetahuan agama yang seharusnya dimiliki oleh bibit- bibit bangsa yaitu diantaranya selalu bersikap jujur, adil, cerdas, dan amanah. Selain itu, saya juga melanjutkan hingga lulus aktivitas non-formal les bahasa inggris di Mediatama English Course Kendari serta mendapat sertifikat dengan nilai yang memuaskan. Langkah selanjutnya yang saya lakukan ketika menginjak usia remaja untuk menjadi generasi unggul kebanggaan bangsa yaitu dengan mengukir prestasi melalui jenjang pendidikan SMP sampai dengan SMA. Saat SMP saya telah berhasil meraih juara 3 dalam kegiatan akademik non-formal yang di selenggarakan oleh sekolah saya yaitu MTS Baitul Arqom Polinggona. Kegiatan tesebut berupa mengafal hadis, menghafal Al-Qur’an, Kaligrafi dan Belajar bahasa arab. Semenjak duduk di bangku madrasah saya gemar belajar bahasa arab. Bahasa arab dan bahasa inggris adalah pelajaran yang paling saya tekuni saat MTS. sehingga pada suatu kegiatan rutin yang diadakan sekolah, saya di tunjuk untuk membacakan pidato bahasa inggris di depan masyarakat umum. Selain berbahasa, saya juga gemar berlatih seni menulis seperti kaligrafi dan seni tulis lainnya. Saat MTS/SMP, sekolah saya mulai mengadakan lomba menulis mading yang wajib di ikuti oleh seluruh perwakilan kelas. Di sini kami mulai belajar membuat seni lain dan lebih kreatif serta belajar untuk bekerja sama. Mulai dari seni lukis, cipta puisi, cipta cerpen, artikel, dan mencari info-info penting yang kami ambil dari beberapa sumber terpercaya seperti buku, jurnal, majalah dan koran. Alhamdulillah mading kami bisa masuk 3 besar yaitu pernah meraih juara 1 dan juara 2. Setelah lulus di bangku SMP saya melanjutkan pendidikan di jenjang Madrasah Aliyah. Sejak di MAN 1 Kolaka saya mulai mengikuti salah satu organisasi di sekolah yaitu Kelompok Ilmiah Remaja (KIR). Sejak saat itu, saya mulai berlatih menulis karya ilmiah dan mengikuti beberapa lomba mengenai karya tulis ilmiah. Diantara lomba yang saya ikuti tingkat nasional, yaitu yang pernah di adakan oleh Kementrian Agama (KEMENAG), kemudian mengikuti lagi lomba KTI yang di adakan Universitas Diponegoro dan Universitas Indonesia saat NUTRITION EXPO 7 oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Kemudian saya mengikuti lagi lomba KTI tingkat provinsi yang di selenggarakan oleh IAIN Kendari pada Pekan ilmiah, Olahraga dan Seni (PIONIR) dalam rangka MILAD/DIES NATALIS EMAS (50 tahun) IAIN Kendari, diantara banyaknya siswa tingkat SMA/MA di Provinsi SULTRA hanya 3 besar yang di pilih untuk memaparkan materi karya ilmiahnya dan alhamdulillah saya berhasil membawa emas atau meraih Juara 1 kategori lomba Karya tulis Ilmiah. Langkah berikutnya untuk menjadi generasi unggul kebanggaan bangsa menurut saya adalah analisis sosial dan implementasi pada masyarakat saat lulus SMA atau saat memasuki bangku perkuliahan bahkan sampai pasca kuliah. Kemudian saya mulai mendaftar jalur SBMPTN, setelah itu alhamdulillah saya lolos di Jurusan Biologi khususnya Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Halu Oleo tepatnya pada sekitar tahun 2018. Alasan saya memilih jurusan biologi diantaranya karena biologi merupakan ilmu pengetahuan yang bersifat dinamis yang mengikuti perkembangan zaman dan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang di dalamnya mempelajari struktur kehidupan dan berbagai keanekaragaman hayati yang terutama di miliki oleh Indonesia yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan, kesehatan, Ketahanan Nasional, Pariwisata, dan IPTEK. Selain itu Biologi merupakan ilmu yang kaya dan mampu mencakup beberapa bidang sains lainnya seperti Peternakan, Pertanian, Kedokteran, Farmasi, Perikanan, dan lain sebagainya. Walaupun telah memasuki bangku perkuliahan, saya tetap aktif mengikuti setiap event lomba karya tulis ilmiah maupun lomba puisi dan cerpen melalui laman media sosial yang saya dapatkan. Hal ini merupakan bentuk lain untuk menjadi generasi unggul kebanggaan bangsa yaitu dengan cerdas dalam menggunakan teknologi. Teknologi jika dimanfaatkan dengan baik maka dapat membantu memudahkan pekerjaan dan aktivitas kita. Namun, jika disalah gunakan maka dapat menghancurkan generasi bangsa bahkan sampai merusak keutuhan negara kita. Adapun diantara lomba yang pernah saya ikuti selama kuliah adalah lomba cipta puisi yang di selenggarakan Eventhunter Indonesia dan lomba karya tulis ilmiah Biology Open Day 2018 yang diadakan Universitas Negeri Makassar. Selain lomba menulis, saya juga aktif dalam kegiatan sosial melalui organisasi yang saya ikuti seperti MPM Al-Misykat FMIPA UHO. Organisasi ini dalam kegiatannya tidak hanya berupa pengembangan wawasan beragama, tetapi juga mengembangkan cara kepemimpinanan, mempelajari dan mengkaji ilmu-ilmu saintek, mengembangkan imajinasi atau jiwa seni melalui poster poster, mading, dan kegiatan kreatif lainnya. Serta berusaha memberi nilai-nilai positif pada mahasiswa lain karena kami menganggap bahwa masyarakat FMIPA bahkan masyarakat Indonesia merupakan saudara yang pantas untuk selalu menerima kebaikan dan menyebar benih kasih sayang serta mendapat infenstasi akhirat. Tak hanya mengikuti kegiatan organisasi, saya juga tetap mengikuti kegiatan les bahasa inggris yang di selenggarakan oleh UPT Bahasa UHO pada setiap hari sabtu tahun 2018 atau setiap satu tahun sekali. Selain itu, saya juga aktif dalam kegiatan yang beberapa kali di adakan kampus seperti seminar-seminar atau talkshow. Kedepannya ketika lulus S1 insyallah saya akan melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Negeri atau Luar Negeri untuk menekuni dan mengembangkan ilmu pengetahuan mengenai genetika tumbuhan. Kemudian setelah S2 saya insyaallah akan melanjutkan pendidikan doktor untuk menjadi ahli dan peneliti. Alasan saya memilih genetika tumbuhan untuk mendapatkan bibit unggul yang bersumber dari keanekaragaman hayati Indonesia dan untuk meneliti genetik tumbuhan khas Indonesia untuk menjadi sumber obat herbal yang berkualitas tinggi yang memiliki daya saing dengan produsen obat herbal dari bangsa Eropa dan Amerika. Generasi unggul kebanggan bangsa harus memiliki perencanaan dalam membangun bangsa lewat potensi dan kemampuan yang dimiliki, agar dapat mewujudkan kejayaan Negara dalam bingkai NKRI yang nasionalis religius, berkualitas dan berdaya saing tinggi.