Anda di halaman 1dari 1

1. Anggota-anggota yang bersayap dari ordo ini memiliki empat sayap yang tipis.

Sayap-sayap belakang
lebih kecil daripada sayap-sayap depan dan mempunyai satu deret kait-kait kecil (hamuli) pada tepi
anterior, dengan alat itu sayap belakang menempel ke satu lipatan pada tepi anterior sayap depan.
Sayap-saya secara relatif mengandung beberapa rangka sayap, dan pada beberapa bentuk yang kecil
tidak terdapat rangka-rangka sayap sama sekali. Bagian-bagian mulut mandibulat, tetapi kebanyakan,
terutama lebah-lebah, labium dan maksillae membentuk satu struktur seperti lidah melalui alat itu
makanan cairan diambil.

Sungut-sungut hymenoptera beragam bentuknya, jumlah ruas-ruas, dan lokasi pada muka. Pada
Apocrita, jumlah ruas-ruas sungut dan dalam berapa hal, bentuk sungut dapat berbeda pada dua jenis
kelamin. Pada kebanyakan acleata yang jantan mempunyai 13 ruas sungut dan yang betina memiliki 12.
Pada semur-semut, sungut-sungut dengan sangat jelas bersiku pada ratu-ratu dan pekerja daripada yang
jantan (Borror, 1996).

2. Abdomen subordo Apocrita parasitoid berbentuk seperti jarum yang disebut ovipositor. Ovipositor
inilah sebagai alat untuk menyuntikkan telur parasitoid ke tubuh inangnya (hama).

3. Ada. Serangga ini meletakkan telurnya ke dalam tubuh serangga hama. Kemudian telur tersebut akan
menetas dan menjadi larva kecil yang akan menghisap cairan dan memakan tubuh serangga hama
tersebut hingga serangga hama tersebut mati. Pada stadia larva, tawon hidup sebagai parasitoid
sedangkan pada stadium dewasa tawon dapat hidup bebas dengan memakan nektar, embun madu atau
cairan lainnya. Sehingga keberadaan tanaman berbunga disekitar tanaman pertanian sangatlah penting
sebagai habitat dari tawon-tawon parasitoid ini.

Anda mungkin juga menyukai