PENDAHULUAN
Dalam sehari mungkin ada ratusan bahkan ribuan orang yang mengalami
mengatasinya. Ada pasien yang mendapatkan layanan rawat inap pada suatu instansi
kesehatan maupun pasien yang langsung diijinkan pulang jika keadaannya tidak
terlalu mengkhawatirkan.
Namun terkadang ada pula pasien yang dianjurkan untuk menjalani rawat jalan
pada instansi kesehatan agar bila terjadi sesuatu yang dapat mengganggu keadaaan
pasien yang bersangkutan yang diakibatkan karena kecelakaan yang dialaminya bisa
langsung dapat ditangani sehingga dapat mengurangi atau bahkan mencegah dari hal-
Rawat jalan bisa dilakukan oleh siapapun dan dimanapun, tentunya dapat
dilakukan pada instansi kesehatan yang menyediakan layanan rawat jalan baik atas
Rawat jalan bisa dilakukan dengan waktu yang telah ditentukan, ada yang mendapat
layanan rawat jalan hanya dalam hitungan minggu, bulan bahkan tidak jarang yang
Semua itu tergantung pada tingkat parah atau tidaknya keadaan pasien, serta
mampu atau tidaknya instansi kesehatan memberikan layanan yang terbaik yang
Dengan pengolahan data secara manual mungkin saja terjadi kendala bagi
pasien maupun bagi pegawai Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas Kesehatan Koto
22
Baru Kabupaten Dharmasraya, dengan kapasitas pasien yang banyak namun layanan
menyediakan waktu yang cukup lama untuk menjalani pengobatan rawat jalan serta
Kemungkinan adanya data yang hilang, lamanya pencarian data yang ada serta
kurangnya pelayanan yang baik yang seharusnya diberikan oleh setiap instansi
kesehatan terhadap pasien akan menyebabkan pasien merasakan bosan dan kecewa
selama menjalani pengobatan dan mungkin pasien akan mengambil alternatif lain
Layanan rawat jalan pada Unit Gawat Darurat (UGD) dinas Kesehatan Koto
melakukan layanan rawat jalan, pengolahan seluruh data-data yang telah ada, laporan
keuangan tiap bulannya, yang bisa menyebabkan data-data yang telah ada diragukan
kebenarannya.
dengan baik dan cepat serta dapat dipertanggung jawabkan keaslian dan keakuratan
terhadap pimpinan.
Sesuai harapan di atas maka penulis akan mencoba melakukan penelitian lebih
lanjut dan berupaya untuk menuangkannya kedalam laporan tugas akhir yang
DHARMASRAYA.”
33
Sistem yang ada pada Unit Gawat Darurat (UGD) Koto Baru Kabupaten
tulisan tangan pada sebuah buku sehingga terjadi kesulitan dalam pelayanan maupun
penulisan data bila pasien bertambah banyak. Adapun permasalahan yang ada saat ini
1.3 Hipotesa
tentang pasien rawat jalan masih mengalami kekurangan, sehingga sering terjadinya
ketidakfleksibelan informasi serta layanan yang diterima oleh pasien pada saat
melakukan tindakan rawat jalan, dimana informasi serta layanan ini memiliki
peranan penting dalam Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas Kesehatan Koto Baru
membantu pasien serta karyawan atau pegaeai yang bekerja pada Unit Gawat Darurat
44
Kabupaten Dharmasraya.
Agar lebih terarahnya penulisan skripsi ini terhadap permasalahan yang akan
dibahas, maka penulis merasa perlu untuk membatasi ruang lingkup permasalahan.
Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
dan agar permasalahannya tidak menyimpang dari maksud dan tujuan yang
penganalisaan terhadap layanan rawat jalan pasien yang mengalami kecelakaan saja
Untuk mencapai keakuratan dan ketelitian data serta informasi dalam penelitian
Untuk mengetahui system yang sedang berjalan saat ini di bagian layanan rawat
jalan pasien kecelakaan serta untuk mendapatkan data-data yang akan diteliti,
dengan permasalahan.
penelitian, mendesain sistem pengolahan data dan informasi serta layanan rawat
jalan pasien kecelakaan serta membuat aplikasi yang berguna dalam penyajian
1.7 Tinjauan Umum Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas Kesehatan Koto
Kita mengenal berbagai macam layanan yang ada dalam instansi kesehatan, baik
rawat inap, rawat jalan maupun rawatan satu hari. Semua ini diberikan dengan
harapan dapat memberikan kesembuhan terhadap setiap pasien yang menderita sakit.
66
Rumah Sakit di Kecamatan Koto Baru, semakin banyaknya pasien yang menjalani
pemeriksaan maka semakin perlu pula kehandalan dalam perawatan bagi setiap
pasien. Pada tahun 1992 Rumah Sakit Kecamatan Koto Baru menyediakan layanan
Unit Gawat Darurat (UGD) 24 jam. Pelayanan ini diberikan kepada pasien yang
mengalami gawat darurat dan harus secepatnya diberikan pertolongan, begitu juga
Unit Gawat Darurat (UGD) adalah ujung tombak atau etalase dari suatu Rumah
Sakit dimana pasien-pasien yang datang dalam kondisi yang terancam nyawanya
atau dalam keadaan darurat memerlukan pertolongan yang cepat dan tepat. Hingga
pada ahir tahun 2004 Rumah Sakit Koto Baru ini berubah nama menjadi Rumah
Sakit Dinas Kesehatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, begitu juga dengan
layanan Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas Kesehatan Koto Baru Kabupaten
Dharmasraya.
77
Struktur Organisasi
Kabupaten Dharmasraya
Sumber: Unit Gawat Darurat (UGD) Dinkes koto Baru Kabupaten Dharmasraya
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas Kesehatan Koto
1.7.3 Pembagian Tugas Dan Fungsi Unit Gawat Darurat (UGD) Dinas
1. Penanggung
jawab
Tugasnya:
UGD.
2. Koordinator
Tugasnya:
untuk pasien.
3. IGD
setiap pasien.
99
4. Rawatan
Tugasnya:
a. Membant
u urusan
pendaftaran
terhadap pasien.
Tugasnya:
dilakukan.
Tugasnya:
bulannya.
7. Unit absensi
Tugasnya:
oleh pimpinan.