Anda di halaman 1dari 5

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah dan Inayah-Nya kepada kami, sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan


bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah
ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan


manfaat dan pengetahuan terhadap pembaca.

Samarinda 02 September 2019

Kelompok 7

1
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ................................................................3
B. Rumusan Masalah .........................................................................4
C. Tujuan Makalah ............................................................................5
D. Pembatas Makalah ........................................................................5

BAB II PEMBAHASAN
A. Organisasi Profesi Konselor......................................................... 6
1. Arti ..........................................................................................6
2. Tujuan .....................................................................................7
3. Macam-macam ......................................................................13
4. ABKIN Sebagi Organisasi Profesi ........................................14
5. AD/ART Organisasi Profesi .................................................17

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN


A. Kesimpulan ....................................................................................45

B. Saran ...............................................................................................45

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................46

2
BAB 1

PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Organisasi berasal dari kata organon dalam bahasa Yunani yang


berarti alat. Pengertian organisasi telah banyak disampaikan para ahli,
dan pada dasarnya, tidak ada perbedaan yang prinsip. Dalam suatu
organisasi, ada beberapa tujuan yang hendak dicapai, khususnya
dalam organisasi bimbingan dan konseling di sekolah, yaitu
mengharapkan suatu Outcome pendidikan yang memuaskan. Dengan
demikian kehadiran suatu organisasi profesi bimbingan dan konseling
tampaknya menjadi suatu tuntutan alami untuk menjawab kebutuhan
pelaksanaan program pelayanan, khususnya kepada siswa. Sebetulnya
kebutuhan terhadap organisasi bimbingan dan konseling terlihat dari
adanya kepentingan di tingkat sekolah hingga tingkat yang lebih luas
lagi

Keberadaan konselor dalam sistem pendidikan nasional


dinyatakan sebagai salah satu kualifikasi pendidik,sejajar dengan
kualifikasi guru, dosen, pamong belajar, tutor,widyaiswara, fasilitator,
dan instruktur (UU No. 20 Tahun 2003Pasal 1 Ayat 6). Kesejajaran
posisi ini tidaklah berarti bahwa semua tenaga pendidik itu tanpa
keunikan konteks tugas dan ekspektasi kinerja. Demikian juga
konselor memiliki keunikan konteks tugas dan ekspektasi kinerja yang
tidak persis sama dengan guru. Hal ini mengandung implikasi bahwa
untuk masing-masing kualifikasi pendidik, termasuk konselor, perlu
disusun standar kualifikasi akademik dan kompetensi berdasar kepada
konteks tugas dan ekspektasi kinerja masing-masing.

3
Dengan mempertimbangkan berbagai kenyataan serta pemikiran
yang telah dikaji, bisa ditegaskan bahwa pelayanan ahli bimbingan
dan konseling yang diampu oleh Konselor berada dalam konteks tugas
“kawasan pelayanan yang bertujuan memandirikan individu dalam
menavigasi perjalanan hidupnya melalui pengambilan keputusan
tentang pendidikan termasuk yang terkait dengan keperluan untuk
memilih, meraih serta mempertahankan karir untuk mewujudkan
kehidupan yang produktif dan sejahtera, serta untuk menjadi warga
masyarakat yang peduli kemaslahatan umum melalui pendidikan”.

Sedangkan ekspektasi kinerja konselor yang mengampu


pelayanan bimbingan dan konseling selalu digerakkan oleh motif
altruistik dalam arti selalu menggunakanpenyikapan yang empatik,
menghormati keragaman, serta mengedepankan kemaslahatan
pengguna pelayanannya, dilakukan dengan selalu mencermati
kemungkinan dampak jangka panjang dari tindak pelayanannya itu
terhadap pengguna pelayanan, sehingga pengampu pelayanan
profesional itu juga dinamakan “the reflective practitioner”.

B Rumusan Masalah

Rumusan permasalahan yang akan dibahas pada makalah ini ialah


sebagai berikut :

1. Apa arti dari profesi konselor?


2. Apa tujuan dari profesi konselor?
3. Apa saja macam-macam konselor?
4. Bagaimana ABKIN sebagai organisasi konselor?
5. Bagaimana AD dan ART organisasi profesi?

4
C Tujuan

Tujuan dari penyusunan makalah ini ialah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui makna dari profesi konselor.


2. Untuk mengetahui tujuan dari profesi konselor.
3. Untuk mengenal macam-macam konselor.
4. Untuk mengenal ABKIN sebagai organisasi profesi Bimbingan dan
Konseling.
5. Untuk mengetahui AD dan ART yang menjadi panduan organisasi
profesi.

D Pembatas Makalah

Mengingat pembahasan mengenai profesi konselor serta


keprofesionalan konselor, maka pada pembahasan makalah kali ini
akan dibatasi pada seputar hal-hal berikut ini:

1. Arti dari profesi konselor mengacu pada sumber yang tertera pada
ABKIN, dimana ABKIN adalah organisasi bagi konselor di Indonesia
2. Tujuan Konselor yang kami bahas secara terperinci adalah konselor
yang bergerak dibidang pendidikan saja
3. Berbagai macam konselor yang bergerak diluar bidang pendidikan
hanya kami ulas dengan teori umum dan tidak terperinci
4. AD/ART yang kami cantumkan di materi makalah kami adalah
AD/ART yang bersifat baku dan tidak bisa diganggu gugat

Anda mungkin juga menyukai