Fuel Press 28130 kPa Nilai aktual tekanan rail Target Common Rail Press 30000 kPa Target tekanan rail MAP 102 kPa Tekanan udara manifold Accel Position 0.00 % Bukaan pedal gas Engine Speed 892.00 rpm rpm mesin Calculate Load 27.450 % Final Injection Volume/max. injection volume Vehicle Speed 0 Km/h Coolant Temp 40 -C Intake Air 33 -C Temp. udara masuk EGR Position 64.750 % Bukaan EGR hubungan nya dengan Langkah Penuh nya Accelerator Position No. 1 16.078 % 1st accel. position sensor output in % when 0% -0V and 100% is 5V Accelerator Position No. 2 31.764 % 2nd accel. position sensor output in % when 0% -0V and 100% is 5V Initial Engine Coolant Temp 35.625 -C Temp. coolant saat IG ON Initial Intake Air Temp 33.125 -C Temp. udara masuk saat IG ON EGR Lift Position 57 % Posisi target angkatan EGR EGR Close Learning Value 0.743 V Nilai EGR lift sensor saat EGR valve tertutup Throttle Valve Fully Closed 16.96 deg Nilai throttle posisi tertutup penuh VNT Type Not Avl Injection Pressure Correction 0.00 mm3/S1 Volume koreksi injeksi untuk kompensasi perbedaan target dan aktual tekanan bahan bakar Alternate Duty Ratio 32 % Alternator load signal berdasarkan duty ratio dari field coil Accel Position 1 0.800 V Voltase sensor no. 1 Accel Position 2 1.582 V Voltase sensor no. 2 Pump VCM Angle 1001 mA Arus rata-rata untuk SCV berdasar duty ratio nya IDL Stable Control -1.89 mm3/St koreksi volume injeksi untuk mengejar target rpm Pilot 1 Injection 0 us lama bukaan injektor selama injeksi pilot 1 Pilot 2 Injection 455 us lama bukaan injektor selama injeksi pilot 2 Main Injection 907 us lama bukaan injektor selama injeksi main After Injection 0 us lama bukaan injektor selama injeksi after Pilot 1 Injection -33.0 -CA Waktu injeksi pilot 1 Pilot 2 Injection -4.4 -CA Waktu injeksi pilot 2 Main Injection 2.0 -CA Waktu injeksi main After Injection 0.0 -CA Waktu injeksi after Injection Feedback Value 0.46 mm3/St Injection Feedback Val #1 -0.313 mm3/St Perbedaan antara volume aktual sil. 1 dan volume terkalkulasi akhir (untuk menstabilkan fluktuasi Ne) Injection Feedback Val #2 -0.625 mm3/St Perbedaan antara volume aktual sil. 2 dan volume terkalkulasi akhir (untuk menstabilkan fluktuasi Ne) Injection Feedback Val #3 0.312 mm3/St Perbedaan antara volume aktual sil. 3 dan volume terkalkulasi akhir (untuk menstabilkan fluktuasi Ne) Injection Feedback Val #4 0.468 mm3/St Perbedaan antara volume aktual sil. 4 dan volume terkalkulasi akhir (untuk menstabilkan fluktuasi Ne) Injection Volume 11.36 mm3/St Volume injeksi terkalkulasi akhir EGR Learning Status OK Posisi aktual EGR yang dipelajari ECU, berdasar dari laporan lift sensor Starter Signal OFF Signal STA yang datang ke ECU Power Steering Signal OFF Signal pressure switch P/S yang diterima ECU A/C Signal ON Signal A/C ON yang diterima ECU Stop Light Switch OFF Signal STP yang diterima ECU Throttle Open Switch OFF Signal throttle terbuka penuh Battery Voltage 13.828 V Tegangan baterai yang diterima ECU di terminal BATT Atmosphere Pressure 100 kPa Signal sensor tekanan atmospir di dalam ECU EGR OFF Status kontrol EGR ACT VSV OFF Status pemutusan A/C untuk Active Test TC and TE1 OFF Status hubungan antara TC dan TE1 # Codes 0 Jumlah kode DTC yang ada Check Mode OFF Status check mode SPD Test Compl Status check SPD kendaraan MIL OFF Status lampu Engine MIL ON Run Distance 0 Km Jarak yang ditempuh dari mulai MIL ON Running Time from MIL ON 0 min Waktu yang ditempuh dari mulai MIL ON Engine Run Time 64 s Lama mesin hidup dari mulai start Time After DTC Cleared 6618 min Waktu dari setelah DTC dihapus Distance from DTC Cleared 4395 Km/h Jarak dari setelah DTC dihapus Warmup Cycle Cleared DTC 24 Waktu pemanasan setelah DTC dihapus OBD Requirements NO Number of Emission DTC 0 Cylinder Number 4 Transmission Type MT Destination V Model Year 2004 System Identification Diesel