Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN SAMBAS

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SEKURA
Jalan Kesehatan Nomor.41 Sekura Kode Pos 79465
Telp. (0562) 380361 / 08115722456
Email : pkm.sekura@gmail.com

LAPORAN
TENTANG
MONITORING FUNGSI SISTEM SANITASI AIR BERSIH PUSKESMAS

I. Pendahuluan
A. Umum/Latar Belakang
Air merupakan sumber kehidupan. Air sangat dibutuhkan oleh manusia, hewan,
tumbuhan dan makhluk hidup lainnya. Dalam bidang kehidupan ekonomi modern
air juga merupakan hal utama untuk budidaya pertanian, industri, listrik dan
transportasi. Masalah air bersih merupakan hal yang sangat penting bagi
kehidupan manusia dimana setiap hari kita membutuhkan air bersih untuk
minum, memasak, mandi, mencuci dan sebagainya. Agar air yang digunakan
untuk keperluan kegiatan manusia tidak berdampak negatif bagi manusia maka
perlu dilakukan upaya pengawasan terhadap sarana air bersih yang digunakan.
Salah satu upaya untuk mengetahui kwalitas asarana penyediaan air bersih
diantaranya dengan melakukan pengawasan atau inspeksi terhadap kwalitas
sumber air.

B. Landasan Hukum
1. Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Tentang
Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 1428
/MENKES/SK/XI/2006 tentang pedoman penyelenggaraan kesehatan
lingkungan Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan masyarakat;
5. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 tahun 2016
tentang Perubahan atas Peraturan Mentri Kesehatan nomor 46 tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktek Mandiri
Dokter, dan Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi;
6. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2016
tentang Pedoman Manajemen Puskesmas;
7. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 31 tahun 2018
tentang Aplikasi Sarana, Prasarana dan alat Kesehatan;

C. Maksud dan Tujuan


Prasarana Puskesmas tersedia, terpelihara dan berfungsi dengan baik untuk
menunjang akses, keamanan dan kelancaran dalam memberikian pelayanan
sesuai dengan pelayanan yang disediakan.

II. Kegiatan yang Dilaksanakan


Melakukan Monitoring fungsi sistem sanitasi air bersih pada setiap ruangan di
puskesmas sekura selama setiap hari terjadwal.

III. Hasil yang Dicapai


Dari hasil monitoring bulan Januari adalah :
1. Tanki air utama Kurang Bersih dan tidak ada kebocorannya, pompa air otomatis
dengan radar/otomatis pelampung berfungsi dengan baik. air berbau, dan keruh
2. Tidak ada rembesan air ,kebocoran, pecah pada pipa paralon 3/4 inchi yang
terdistribusi ke ruangan pelayanan
3. Ruang UGD memiliki wastafel 2 buah tidak kebocoran dan bersih, kran air 3 buah
tidak sumbat maupun merembes ,1 buah bak penampungan air kurang bersih
dan tidak bocor . air tidak berbau dan air terliahat keruh
4. Ruang tindakan bersalin memiliki wastafel 2 buah tidak bocor, dan kurang bersih
serta kran air 3 buah tidak sumbat maupun merembes ,1 buah bak
penampungan air bersih dan tidak bocor. Air tidak berbau dan terlihat keruh
5. Ruang pemeriksaan umum memiliki wastafel 1 buah tidak bocor dan kurang
bersih dan berkarat, 1 buah kran air tidak sumbat dan tidak merembes
6. WC laki-laki memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor dan kurang bersih
, kran air 2 buah tidak sumbat dan tidak merembes , wastafel 1 buah bocor dan
bersih
7. WC perempuan memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor dan kuang
bersih , kran air 2 buah tidak sumbat dan tidak merembes , wastafel 1 buah tidak
bocor dan bersih
8. WC atas memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor dan kuranng bersih ,
kran air 1 buah tidak sumbat dan tidak merembes
9. WC ruang kepala puskesmas memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor
dan kurang bersih, kran air 1 buah tidak sumbat dan tidak merembes.
10. Ruang kesehatan gigi dan mulut memiliki wastafel 1 buah bocor dan bersih, 1
buah kran air tidak sumbat dan tidak merembes
11. Ruang kesehatan ibu dan anak memiliki wastafel 1 buah bocor dan kurang bersih.
1 buah kran air tidak sumbat dan tidak merembes.
12. Ruangan perawatan perempun memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak
bocor dan bersih , kran air 2 buah tidak sumbat dan tidak merembes , wastafel 1
buah tidak bocor
13. Ruang perawatan laki-laki memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor dan
kurang bersih, kran air 1 buah tidak sumbat dan tidak merembes.
14. Ruang pasca bersalin memiliki Bak penampungan air 1 buah tidak bocor dan
kurang bersih, kran air 1 buah tidak sumbat dan tidak merembes.
15. Ruang laboratorium memiliki wastafel 3 buah tidak bocor dan berkarat, kran air 3
buah tidak sumbat dan tidak merembes.
16. Ruang dapur memiliki wastafel 1 buah bersih dan tidak bocor, kran air 1 buah
tidak sumbat dan tidak merembes.

IV. Kesimpulan dan Saran


Dari hasil pemantauan selama sebulan terjadwal telah di temukan ruangan yang tidak
memenuhi syarat sanitasi air bersih sehingga perlu segera untuk di tindak lanjuti
sebagaimana mestinya.

V. Penutup
Akhirnya semoga dengan dilakukannya monitoring sarana prasarana secara berkala
dan terjadwal dapat meningkatkan pelayanan Puskesmas Sekura.

Dibuat di Sekura
pada tanggal September 2019

Pembuat Laporan

PRISTI BIMA ARISANDI, SKM

Anda mungkin juga menyukai