Anda di halaman 1dari 2

RS.

NAHDLATUL ULAMA BANYUWANGI


Jl. Raya Mangir No. 09 Rogojampi - Banyuwangi
Telp. (0333) 632965 email: nuhospital@yahoo.co.id

MEMORANDUM

Banyuwangi, 16 Mei 2017


Kepada Yth.
Direktur RS Nahdlatul Ulama Banyuwangi

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Berikut ini kami menyampaikan Permohonan Pengesahan Panduan


Pencegahan cedera akibat pasien jatuh di RS Nahdlatul Ulama Banyuwangi, hal
ini bertujuan agar regulasi yang dibuat dapat menjadi acuan pelaksana untuk
memberikan pelayanan kepada pasien di RS Nahdlatul Ulama Banyuwangi.

Demikian Permohonan dari kami, atas perhatian dan tindak lanjutnya kami
sampaikan terimakasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Kepala Bidang Pelayanan

Dr. Deti Rosalina

Tembusan: Ka. Bag. Adm dan Umum

LEMBAR DISPOSISI
Tgl Diteruskan Kepada Catatan Paraf
Lampiran : MEMO PENGESAHAN PANDUAN
Tanggal : 16 Mei 2017
Tentang : Pengesahan Pencegahan dan Penanganan Pasien Jatuh di RS
Nahdlatul Ulama Banyuwangi

1. Assesmen resiko jatuh dilakukan dalam waktu 4 jam sejak pasien masuk
ke RS
2. Langkah tindak lanjut disusun setelah 2 jam pasca penilaian assesmen
resiko jatuh
3. Penilaian resiko jatuh di RS Nahdlatul Ulama Banyuwangi menggunakan
Humpty dumpty untuk usia <14 tahun dan morse fall scale untuk pasien
dewasa.
4. Assesmen ulang resiko jatuh dilakukan tiap pergantian shift, tiap pasien
akan ditransfer ke ruangan lain atau pindah RS, adanya perubahan kondisi
pasien, adanya kejadian jatuh pada pasien
5. Penilaian menggunakan Asesmen Risiko Jatuh yang sudah ditentukan dan
tindakan pencegahan disesuaikan dengan hasil asesmen ulang.
6. Untuk menubah kategori dari risiko tinggi ke risiko rendah, diperlukan
skor < 25 untuk pasien dewasa dan < 12 untuk pasien anak, dalam 2 kali
pemeriksaan berturut-turut.
7. Ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan untuk pasien-
pasien yang beresiko tinggi mengalami jatuh, yaitu:
a. Pasang penanda risiko jatuh dengan memasang identifikasi alert
warna kuning pada gelang identifikasi pasien.
b. Lakukan tindakan pencegahan stndart pasien jatuh.
c. Tawarkan bantuan ke kamar mandi/penggunaan pispot setiap 2-3 jam
(saat pasien bangun).
d. Kunjungani pasien/observasi kebutuhan pasien setiap 2-3 jam.
e. Nilai kebutuhan pasien akan :
 Tempat tidur rendah (khusus) untuk pasien dengan risiko jatuh.
 Tempat tidur dan/atau kursi dengan alarm.
 Nurse call systems.

Anda mungkin juga menyukai