Anda di halaman 1dari 2

PERNYATAAN SIKAP PP PEMUDA MUHAMMADIYAH

Bismillahirrohmanirrohiim
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pemuda Muhammadiyah merupakan bagian tak terpisah dari bangsa Indonesia, berasas Islam,
melakukan da’wah amar ma’ruf nahi munkar, berpikir dan bertindak dalam kontek kebangsaan,
mendukung kehidupan kemanusian global yang beradab, sesuai dengan cita-cita pendiri Republik
Indonesia. Memperhatikan perkembangan mutakhir terhadap kondisi umat islam di New Zealand,
setelah Pemuda Muhammadiyah mencermati perkembangan terkini terkait tragedi penembakan
Jemaah Mesjid dan Mesjid Di New Zealand, Jum’at 15 Maret 2019, Pemuda Muhammadiyah
menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Pemuda Muhammadiyah menilai tindakan pelaku penembakan tersebut sebagai terorisme,


dan pelakunya adalah teroris;
2. Pemuda Muhammadiyah mengutuk keras, dan mengecam tindakan terorisme tersebut serta
menuntut aparat penegak hukum mengadili pelaku dengan sanksi hukum seberat-beratnya;
3. Kota Christchurch yang terkenal dengan kota sejuta taman, ramah pada pendatang dan damai
dalam menjalankan ibadah ternodai oleh aksi teroris biadab yang terkesan dibiarkan oleh
pemerintah New Zealand
4. Salah satu teroris penembakan adalah warga Negara Australia Brenton Tarrant pernah
menulis manifesto setebal 73 halaman yang menyatakan niat jahatnya. Hal ini tentu diketahui
oleh semua orang terutama intelijen New Zealand. Sangat mencurigakan dimana tidak ada
tindakan pencegahan dari pihak terkait
5. Dengan aksi penembakan yang disiarkan langsung oleh pelaku teror tersebut ini
membuktikan pemerintah New Zealand. gagal melindungi warga negaranya dan mendeteksi
dini kegiatan terorisme di Negara mereka
6. Pemuda Muhammadiyah mendesak agar pemerintah New Zealand menyatakan tindakan
tersebut sebagai tindakan terorisme yang biadab;
7. Pemuda Muhammadiyah menyatakan duka mendalam kepada korban, baik yang telah
meninggal, luka-luka, dan yang masih selamat;
8. Pemuda Muhammadiyah meminta dan mendesak Menteri Luar Negeri dalam dalam hal ini
Kedutaan Besar Republik Indonesia di New Zealand untuk berkoordinasi secara cepat, dan
melakukan perlindungan extra bagi warga negara Indonesia yang berada di Mesjid tersebut,
dan di wilayah yurisdisi New Zealand; Hal ini dilakukan karena ada lebih kurang 331 Warga
Negara Indonesia yang tinggal di Chirstchurch dan 6 WNI diperkirakan berada di lokasi
terror tersebut.
9. Pemuda Muhammadiyah berkeyakinan bahwa tindakan terorisme, apapun latar belakang
pelaku dan motivnya, tidak bisa dibenarkan dan harus dilawan;
10. Agama Islam dan juga keyakinan agama lain, kami pandang memiliki paham agama yang
memuliakan kemanusiaan, mendukung hubungan toleransi (tasamuh), tolong menolong
(ta’awun), saling asih dan asuh di tengah kehidupan sosial yang ragam, dan mengecam
pembunuhan, estrimisme, dan terorisme. Sehingga tidak ada agama apapun yang mendorong
melakukan terorisme;
11. Mengimbau umat Islam di Indonesia dan dimanapun berada, untuk tidak terpancing dengan
provokasi dan hal-hal yang tidak produktif. Sebaliknya, mendorong agar umat Islam
senantiasa berdo’a dan membangun hubungan sosial yang mulia dan beradab.

Demikian pernyataan sikap PP Pemuda Muhammadiyah terkait tragedi terorisme di New


Zealand. Semoga kehidupan berbangsa, dan bernegara dalam lingkup global semakin kondusif.

Fastabiqul Khairat
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

PIMPINAN

Ketua Umum Sekretaris Jenderal

Sunanto Dzul Fikar Ahmad T.


NBM: 922682 NBM: 1048572

Anda mungkin juga menyukai