Anda di halaman 1dari 9

KEMETERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET


FAKULTAS KEDOKTERAN
BAGIAN ILMU GIZI
Gedung Pendidikan Dokter, Jl. Ir. Sutami no. 36A, Kentingan, Surakarta
Kode Pos 57126 Telp (0271) 664178 Fax. 637400

1. Manakah bahan makanan di bawah ini yang masih harus dihitung berat yang dapat
dikonsumsi?
a. Telur mata sapi
b. Roti isi daging
c. Ayam goreng
d. Lumpia ayam
e. Nugget ayam
2. Manakah kelompok bahan makanan yang merupakan sumber protein hewani?
a. Hati ayam
b. Kulit ayam
c. Sayap ayam
d. Kepala ayam
e. Daging dada ayam
3. Kelompok bahan makanan manakah yang merupakan sumber karbohidrat?
a. Buah
b. Telur
c. Kacang
d. Serealia
e. Produk susu
4. Manakah di bawah ini yang merupakan alat bantu skrining singkat status gizi pada orang
dewasa?
a. MNA
b. AKG
c. GNRI
d. PUGS
e. DKBM
5. Dalam Nutritional Care Process, merupakan bagian dari tahap apakah penilaian status gizi itu?
a. Nutritional Support
b. Nutritional Diagnosis
c. Nutritional Monitoring
d. Nutirtional assessment
e. Nutritional intervention
6. Dalam nutritional care process, merupakan bagian dari tahap apakah evaluasi sisa makanan
dan analisis konsumsi makanan itu?
a. Nutritional Support
b. Nutritional Diagnosis
c. Nutritional monitoring
d. Nutritional assessment
e. Nutritional intervention
7. Seorang pasien dating kepada saudara untuk konsultasi gizi. Pasien tersebut telah didiagnosis
DM tipe 2 dan disarankan untuk merubah pola makan. Tahap manakah dibawah ini yang
merupakan kegiatan penutup konseling pada pasien tersebut?
a. Menghitung kebutuhan nutrisi pasien
b. Mengukur berat badan dan tinggi badan pasien
c. Mencatat keluhan-keluhan pasien terkait penyakitnya
d. Mengukur kecukupan gizi dari resep yang telah disusun
e. Meminta komitmen pasien untuk menepati rencana yang telah disusun
8. Seorang pasien dating ke poliklinik untuk konsultasi gizi. Pasien tersebut telah didiagnosis DM
tipe 2 dan disarankan untuk mengubah pola makan. Tahap manakah di bawah ini yang
merupakan kegiatan monitoring pada pasien tersebut?
a. Menghitung kebutuhan nutrisi pasien
b. Mengukur berat badan dan tinggi badan pasien
c. Mencatat keluhan-keluhan pasien terkait dengan penyakitnya
d. Mengukur kecukupan gizi dari resep yang telah disusun dan diterapkan
e. Meminta komitmen pasien untuk menepati rencana yang telah disusun
9. Dalam skrining menggunakan SGA, manakah dari hal dibawah ini yang perlu dilakukan?
a. Perubahan tinggi badan
b. Penilaian perubahan kekuatan otot
c. Anamnesis perubahan nafsu makan
d. Penghitungan proporsi kehilangan berat badan
e. Pengukuran tebal lapisan lemak di bawah kulit
10. Dalam skrining menggunakan SGA, bagaimanakah cara untuk emnilai kehilangan otot (muscle
wasting)?
a. Dihitung dan pengukuran tinggi bada
b. Diperkirakan dari perubahan berat badan
c. Dinilai berdasarkan observasi pemeriksa pada pasien
d. Diperkirakan dari riwayat asupan makanan selama 2 minggu terakhir
e. Dihitung berdasarkan selisih lingkar lengan atas saat ini dan pengukuran sebelumnya
11. Manakah dibawah ini yang dilakukan dalam pemeriksaan fisik pada SGA?
a. Pengukuran tinggi badan
b. Pemeriksaan konjungtiva
c. Pengukuran lingkar lengan atas
d. Observasi lapisan lemak triceps
e. Pengukuran tebal otot deltoideus
12. Manakah dibawah ini yang tidak termasuk sifat-sifat skrining gizi dengan SGA?
a. Bersifat subjektif
b. Menilai risiko seseorang terhadap malnutrisi
c. Merupakan salah satu kelengkapan rekam medis
d. Dilakukan melalui wawancara dan pemeriksaan fisik
e. Menghasilkan penilaian yang bersifat semi-kuantitatif
13. Seorang perempuan berusia 29 tahun dating ke poliklinik dengan keluhan demam tinggi sejak
3 hari yang lalu. Pasien mengeluh badannya lemas dan nafsu makan menurun sejak 3 hari
yang lalu. Sebelumnya, pasien menyangkal adanya penurunan nafsu makan atau perubahan
kebiasaan makan. Pasien juga menyangkal adanya rasa mual, muntah atau diare baik sebelum
maupun sesudah merasakan keluhan utama. Kemudian saudara melakukan skrining
malnutrisi dengan menggunakan SGA. Berdasarkan hasil anamnesis, bagaimanakah pengisian
aspek keluhan gastrointestinal yang tepat pada SGA?
a. Ada, anoreksia (+)
b. Ada, anoreksia (+) dan bekerja suboptimal (+)
c. Tidak ada, mual (x), muntah (x), diare (x), anoreksia (+)
d. Tidak ada, mual (x), muntah (x), diare (x), anoreksia (x)
e. Tidak ada, mual (x), muntah (x), diare (x), anoreksia (x) dan bekerja suboptimal (+)

14. Seorang perempuan berusia 29 tahun dating kepada saudara dengan keluhan demam sejak 3
hari yang lalu. Selama 2 hari terakhir, pasien mengeluh badannya lemas dan nafsu makan
menurun sejak 3 hari yang lalu. Selama 2 hari terakhir, pasien hanya minum dna tidak mau
makan. Pasien minum the, kopi, jus buah tanpa gula, atau air putih. Dalam sehari, pasien
minum kira-kira sebanyak 5-6 gelas. Pasien tidak minum susu karena tidak suka susu sejak
kecil. Sebelumnya pasien menyangkal adanya penurunan nafsu makan atau perubahan
kebiasaan makan. Pasien juga menyangkal adanya rasa mual, muntah atau diare baik sebelum
maupun sesudah merasakan keluhan utama. Kemudian saudara melakukan skrining
malnutrisi dengan menggunakan SGA. Berdasarkan hasil anamnesis, bagaimanakan pengisian
aspek perubahan asupan makanan yang tepat pada SGA?
a. Ada, diet padat suboptimal (+)
b. Ada, diet cair hipokalori (+)
c. Tidak ada, diet cair total (+)
d. Ada, diet cair total (+)
e. Tidak ada

15. Dalam melakukan wawancara asupan makanan dengan metode recall, pewawancara dapat
menggunakan metode multiple-pass untuk meningkatkan akurasi survey konsumsi yang
dilakukan. Manakah di bawah ini yang termasuk langkah/pass ke-3?
a. Menanyakan waktu dan saat makan
b. Mengukur sisia makanan yang idmakan
c. Menanyakan porsi makanan yang dimakan
d. Memperinci bahan-bahan penyusun makanan yang dimakan
e. Menanyakan makanan yang dimakan sejak bangun tidur sampai tidur kembali di
malam hari

16. Manakah di bawah ini yang merupakan kelemahan survey konsumsi metode food weighing?
a. Subjek senang menimbang makanan
b. Subjek mampu menyusun menu pribadi
c. Lebih akurat dalam hal jumlah dan komposisi makanan
d. Subjek secara tidak sadar mengubah kebiasaan makannya
e. Murah karena subjek menggunakan timbangan milik sendiri
17. Manakah di bawah ini yang merupakan kelemahan survey konsumsi metode food recall
a. Subjek diharapkan mampu mengingat makanannya secara akurat
b. Cocok untuk subjek berusia lanjut atau anak-anak
c. Subjek tidak bisa mengubah kebiasaan makannya
d. Subjek tidak perlu menimbang makanan
e. Subjek harus bisa menulis dan membaca
18. Manakah metode survey konsumsi yang paling tepat untuk mengetahui kebiasaan konsumsi
makanan dalam suatu populasi yang mayoritas lansia?
a. Analisis daftar belanja
b. Food recall pada subjek
c. Food weighing pada subjek
d. Food record oleh pengasuh atau anggota keluarga
e. Food frequency questionnaire oleh pengasuh atau anggota keluarga
19. Manakah metode survey konsumsi yang paling tepat untuk mengetahui kebiasaan makan
makanan sumber zat gizi tertentu dalam suatu populasi?
a. Food recall
b. Food record
c. Food weighing
d. Analisis daftar belanja
e. Food frequency questionnaire
20. Lengan manakah yang diguanakan untuk pengukuran lingkar lengan atas?
a. Kiri
b. Aktif
c. Kanan
d. Tidak aktif
e. Keduanya
21. Apakah yang harus dilakukan pertama kali sebelum melakukan pengukuran antropometri?
a. Kalibrasi alat
b. Melepas sepatu
c. Melepas asesories
d. Mengeluarkan isi kantong
e. Menanyakan kidal atau tidak
22. Apakah pengukuran yang dapat digunakan untuk mengetahui tinggi badan pada lansia yang
bungkuk?
a. Tinggi kaki
b. Panjang tangan
c. Lingkar pinggang
d. Massa tulang
e. Fat mass
23. Untuk mengetahu persentase apakah pengukuran dengan bio impedance dilakukan?
a. Komposisi tubuh
b. Kekuatan otot
c. Fat free mass
d. Massa tulang
e. Fat mass
24. Alat apakah yang digunakan untuk mengukur tebal lemak bawah kulit?
a. Skinfold caliper
b. Antropometer
c. Microtoise
d. Handgrip
e. Metline
25. Zat gizi apkah yang nilai kalorinya paling tinggi per-gram bahan?
a. Karbohidrat
b. Alcohol
c. Vitamin
d. Protein
e. Lemak
26. Sumber protein apakah yang paling baik dan digunakan sebagai acuan dalam menilai kualitas
protein?
a. Daging sapi
b. Kacang
c. Telur
d. Ikan
e. Susu
27. Bahan makanan yang paling banyak mengandung kalsium?
a. Ekdelai
b. Bayam
c. Ayam
d. Jeruk
e. Susu
28. Alat apakah yang dapat digunakan untuk mengetahui kebutuhan zat gizi seseorang?
a. AKG
b. PUGS
c. DKBM
d. Piramida makanan
e. Daftar makanan penukar
29. Berapakah nilai energi dari 500 gram bahan makanan yang mengandung 50% karbohidrat, 30%
protein dan 20% lemak?
a. 3250 kkal
b. 3000 kkal
c. 2750 kkal
d. 2500 kkal
e. 2000 kkal
30. Berapak batas maksimal asupan lemak pada PUGS?
a. 20%
b. 25%
c. 30%
d. 35%
e. 40%
31. Dalam satu keluarga terdiri atas Ayah, Ibu, 2 orang anak remaja perempua, seorang kakek
berusia 74 tahun. Ayah dan ibu bekerja di kantor dan kakek mengalami masalah dalam
mengunyah makanan. Dalam merencanakan menu keluarga, manakah modifikasi di bawah ini
yang perlu dilakukan?
a. Menyediakan makanan yang lunak dengan potongan kecil agar kakek tidak kesulitan
mengunyah
b. Menambah menu dari bahan protein nabati untuk kebutuhan kegiatan ayah dan ibu
c. Membatasi menu dari bahan protein hewani karena berkalori tinggi
d. Menambah 300 kkal untuk kebutuhan energi anak perempuan
e. Membatasi menu daging agar ibu tidak menjadi gemuk

32. Manakah dibawah ini yang menjadi ciri konseling dibandingkan dengna metode edukasi
lainnya?
a. Bersifat satu arah
b. Konseling membutuhkan biaya lebih mahal
c. Konselor memegang peranan lebih besar dalam mendidik klien
d. Konseling cocok untuk klien dengan tingkat Pendidikan yang tinggi
e. Klien dibimbing untuk mampu membuat pilihan untuk dirinya sendiri

33. Metode apakah yang dapat digunakan untuk mengetahui asupan gizi dengan cepat?
a. Food record
b. 24-hour recall
c. Weigh food record
d. Duplicate food record
e. Food frequency questionnaire
34. Makan metode pengukuran status gizi yang paling tepat dilakukan untuk pasien tidak
sadarkan diri di layanan primer?
a. Panjang badan
b. Skinfold caliper
c. Handgrip strength
d. Lingkar lengan atas
e. Penimbangann berat badan
35. Factor manakah yang dapat diabaikan dalam menyusun menu keluarga?
a. Bayi dan balit adalam keluarga
b. Jumlah anggota keluarga
c. Harga bahan makanan
d. Ekonomi keluarga
e. Lokasi pasar
36. Manakah yang tidak perlu dilakukan pada waktu melakukan pemeriksaan fisik pada SGA?
a. Ascites
b. Fraktura
c. Odema tungkai
d. Tebal lemak kulit
e. Pengurusan otot (wasting)
37. Berapakah waktu pengukuran 24-hour recall sebaiknya dilakukan secara berturut-turut untuk
meningkatkan ketelitian?
a. 3 hari
b. 7 hari
c. 14 hari
d. Satu bulan
e. Dua bulan
38. Sebeluim merencanakan diet untuk seorang pasien, perlu dilakukan assessment. Apakah
tujuan utama ssessment?
a. Memberikan edukasi gizi
b. Menghitung kebutuhan kalori
c. Mengidentifikasi masalah apsien
d. Menghitung indeks massa tubuh
e. Mengtahui kesukaan makan apsien
39. Manakah kegiatan di bawah ini yang merupakan bagian dari assessment?
a. Memberikan edukasi gizi
b. Menimbang berat badan
c. Menghitung sisa makanan
d. Menghitung kebutuhan kalori
e. Menghitung proporsi makronutrien

40. Kasus : Seorang wanita, ibu rumah tangga, 50 tahun, tinggi badan 150 cm, berat badan 65 kg
dating ke Poliklinik karena merasa kegemukan. Pada pemeriksaan fisik tekanan darah 130/90
mmHg. Tidak ditemukan kelainan sistemik yang berarti. Pada pemeriksaan lab gula darah
puasa 120 mg/dL, trigliserid 150 mg/dL, LDL 125mg/dL, asam urat 5 mg/dL. Untuk kasus
tersebut, data apakah yang mutlak perlu dilengkapi agar assessment dapat dibuat?
a. Riwayat diet
b. Riwayat social
c. Riwayat keluarga
d. Riwayat pekerjaan
e. Riwayat Pendidikan

41. Untuk kasus pada nomor 40 diatas, data pakah yang seharusnya dijadikan acuan untuk
menentukan kebutuhan energinya?
a. Indeks massa tubuh
b. Berat badan actual
c. Berat badan ideal
d. Gula darah puasa
e. Tekanan darah
42. Dari hasil anamnesis, pasien pada kasus nomor 40 tersebut didapatkan nafsu makan baik,
tidak ada alergi makanan, tidak ada gangguan saluran cerna. Resep diet manakah yang paling
tepat untuk pasien tersebut?
a. Diet makanan padat, 1125 kkal, rendah karbohidrat
b. Diet makanan padat, 1125 kkal, rendah garam
c. Diet makanan padat, 1125 kkal, rendah lemak
d. Diet formula, 1125 kkal, rendah lemak
e. Diet lunak, 1125 kkal, rendah lemak
43. Factor apakah yang membedakan perhitungan kebutuhan energi utnuk orang sakut dibanding
orang sehat?
a. Usia
b. Aktivitas
c. Basal metabolic
d. Stress metabolic
e. Food dynamic action
44. Rumus manakah yang dapat digunakan untuk menentukan kebutuhan energi?
a. Subjective global assessment
b. Mini nutritional assessment
c. Harris benedict
d. Food record
e. Gibson
45. Factor manakah yang perlu dipertimbangkan untuk megnubah proporsi makronutrien pada
seorang pasien?
a. Usia
b. Jenis penyakit
c. Onset penyakit
d. Lama rawat inap
e. Interaksi obat-makanan
46. Kasus :
Seorang pasien perempuan, 16 tahun, tinggi badan 160 cm, berat badan 50kg dirujuk ke
Poliklinik gizi untuk konsultasi menu makanan. Pasien tersebut adalah seorang pelajar. Pasien
tersebut sering merasa pusing dan mudah Lelah
Riwayat makan: nafsu makan kurang baik, seirng merasa tidak nafsu makan, mual/muntah
tidak ada, tidak ada alergi makanan, memiliki kebiasaan minum teh dan tidak suka daging.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 120/85 mmHg. Hb 11g/dL. Pemeriksaan lain
dalam batas normal.
Masalah gizi apakah yang didapatkan pada kasus di atas?
a. Asupan makan inadekuat
b. Kebiasaan minum teh
c. Sering merasa pusing
d. Tidak nafsu makan
e. Tidak suka daging
47. Anjuran apakah yang perlu diberikan untuk pasien pada kasus nomor 46 tersebut?
a. Mengurangi kebiasaan minum teh
b. Diwajibkan makan daging
c. Meningkatkan olahraga
d. Minum suplemen besi
e. Minum obat analgetik
48. Manakah arah lipatan yang tepat dilakukan untuk mengukur tebal lemak kulit di daerah
subskapula?
a. Oblik
b. Vertical
c. Diagonal
d. Horizontal
e. Sembarang
49. Posisi manakah yang tepat untuk melakukan pengukuran knee height?
a. Tidak ada posisi khusus
b. Antropometri
c. Berbaring
d. Berdiri
e. Duduk
50. Perhatikan gambar dibawah ini

Untuk mengukur apakah kegunaan alat pada gambar diatas?


a. Komposisi tubuh
b. Ketebalan otot
c. Kekuatan otot
d. Massa lemak
e. Massa otot

Anda mungkin juga menyukai