STANDAR Ditetapkan PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur, OPERASIONAL 31 Desember 2018
(SPO) dr Ichsan Priyotomo
PENGERTIAN Penyimpanan adalah kegiatan pengaturan perbekalan farmasi menurut
persyaratan yang ditetapkan, disertai dengan system informasi yang selalu menjamin ketersediaannya. Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) adalah bahan yang karena sifat dan konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung atau tidak langsung dapat mencemarkan dan atau merusak atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya. Penyimpanan sediaan B3, terpisah dengan bentuk sediaan lain. TUJUAN Menjamin kualitas dan keamanan sediaan B3 dan mencegah kontaminasi sediaan lain dari sediaan B3. RUANG Sub Bagian Farmasi RSU Mitra Paramedika LINGKUP KEBIJAKAN Tercantum dalam Kebijakan Pelayanan Sub Bagian Farmasi. PROSEDUR 1. Petugas membuat daftar obat B3 2. Petugas mengidentifikasi dan melakukan penyimpanan sediaan B3 pada lemari khusus sediaan B3 (lemari tahan api dengan stiker penanda B3). 2. Petugas melakukan penyimpanan sediaan B3 bila diperlukan menggunakan APD (masker dan sarung tangan) 3. Petugas mencatat pada kartu stok, setiap ada transaksi keluar-masuk sediaan B3 4. Penataan sediaan B3 berdasarkan jenis sediaannya (padat dan cair) dengan sistem FIFO-FEFO 5. Evaluasi penyimpanan dilakukan secar teratur, meliputi: pemantauan suhu dan kelembapan, kesesuaian stok dan pemantauan akan kedaluwarsa. UNIT TERKAIT Unit yang menyimpan B3, Gudang Farmasi DOKUMEN Kartu stok TERKAIT