Askep
Askep
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
1 Identitas Klien
Nama (inisial) : Ny. H
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 31 Tahun
Alamat : Jl. Transmigrasi Km 3,5 RT 09 Simpang Empat
Pendidikan :
Pekerjaan : Mengurus Rumah Tangga
Status Perkawiana : Cerai Hidup
Agama : Islam
Suku Bangsa : Banjar/Indonesia
Tanggal Masuk RS : 08 November 2019
Diagnosa Medis :
No RM :
Tanggal Pengkajian : 14 November 2019
2 Penanggung jawab
Nama : Ny. S
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 56 Tahun
Pekerjaan : IRT
Alamat : Simpang Empat
Hubungan dengan klien : Ibu kandung
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Klien (Tn. R)
V. RIWAYAT SPIRITUAL
Klien menjalankan ibadahnya sebagai umat muslim, namun setelah sakit klien tidak dapat
menjalankan ibadah karena klien sedang lemah dan mengalami sesak nafas dan batuk.
2. Tanda-Tanda Vital
- Suhu : 34, 5° C (normalnya 36,0-37,5 ° C)
- Nadi : 99x / menit (normalnya 60-100x/menit)
- Pernafasan : 24 x / menit (normalnya 12-20x/menit)
- Tekanan Darah : 80/60 mmHg (normalnya 120-80 mmHg)
3. Sistem Pernafasan
- Hidung : Bentuk hidung simetris, terdapat sekret, menggunakan pernafasan cuping
hidung dan alat bantu nafas
- Leher : Tidak terdapat pembengkakan pada leher
- Dada : Bentuk dada normal, ada kesulitan saat bernafas
4. Sistem Kardiovaskuler
Konjungtiva normal, bibir terlihat kering, tidak ada stomatitis dan sianosis, arteri karotis
teraba kuat dan ictus cordis tidak terlalu terasa. Suara jantung klien normal (S1, S2) dan
capillary retilling time < 2 detik
5. Sistem Pencernaan
Bibir klien kering dan tidak terdapat stomatitis, abdomen normal, peristaltik usus 10 x /
menit, tidak terdapat hepatomegali dan suara perkusi timpani
6. Sistem Indera
- Mata : Sklera klien normal, pupil isokor, palpebra normal
- Hidung : Penciuman klien normal, tidak terdapat sekret dan epistaksis
- Telinga : Telinga simetris, bersih dan tidak ada gangguan pendengaran
7. Sistem Saraf
a. Fungsi cerebral
- Status mental baik
- GCS klien 4,5,6, dengan:
1) Eyes :4 : Membuka Mata Spontan
3 : Dengan perintah
2 : Dengan rangsangan nyeri
1: Tidak ada respon
2) Verbal : 5 : Orientasi baik
4 : Disorientasi Waktu dan Tempat
3 : Penggunaan Kata-kata tidak tepat
2 : Bunyi suara tidak dipahami
1 : Tidak ada respon
3) Motorik: 6 : Mengikuti perintah
5 : Dengan stimulasi nyeri, mampu menujukkan lokasi nyeri
4 : Menghindari nyeri
3 : Fleksi abnormal
2 : Ekstensi abnormal
1 : Tidak ada gerakan
b. Fungsi cranial normal
c. Fungsi motorik : skala kekuatan otot, Sinistra Dekstra
4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4
Keterangan:
0 : Kontraksi otot tidak terdeteksi
1 : Kontraksi yang lemah tanpa terlihat gerakan sendi
2 : Pergerakan aktif bagian tubuh dengan mengeliminasi gravitasi
3 : Pergerakan aktif hanya melawan gravitasi dan tidak melawan tahanan
4 : Pergerakan aktif melawan gravitasi dan sedikit tahanan
5 : Pergerakan aktif melawan tahanan penuh tanpa adanya kelelahan otot
8. Sistem Muskuloskeletal
Bentuk kepala normal, vertebrae dan pelvis normal, gerakan lutut dan kaki lemah,
gerakan bahu dan tangan juga lemah.
9. Sistem Integumen
Rambut bersih dan lembab dan kebersihan kulit cukup bersih, tidak terdapat perubahan
warna pada kulit, warna kuku transparan, bentuk cembung, capillary retilling time
kembali dalam < 2 detik.
B. Kebutuhan Cairan
Klien selalu minum air putih yang cukup setiap hari dan klien merasa memiliki
kebutuhan cairan yang cukup.
E. Kebutuhan Olahraga
Klien jarang melakukan olahraga karena kesibukan kuliah.
G. Personal Hygiene
Klien selalu mandi 2x sehari apabila dirumah, tetapi di rumah sakit klien mandi 1x
sehari dengan dibantu keluarga karena lemah saat dibawa berjalan. Klien rutin mencuci
rambut dan menggosok gigi, kuku klien bersih dan dipotong.
Pemeriksaan Sputum
Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
BTA (+) Pus3 (-)
Pemeriksaan Serologi
Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
HIV Rapid Test (-) (-)
X. ANALISIS DATA
No Tanggal / Jam Data Fokus Etiologi Problem
1. 08 Nov 2016 DS: Kelelahan Ketidakefektkifan
- Klien mengatakan sesak nafas otot-otot pola nafas (Buku
DO : pernafasan Saku Diagnosis
-Klien tampak lemah Keperawatan
-Klien menggunakan alat hal.99)
bantu nafas
TTV :
TD : 80/60 mmHg
N : 99 x / menit
R : 24 x / menit
T : 34,5°C
-
- Kolaborasi - Ekspansi
dalam paru
pemberian menurun
obat pada area
kolabs,
defiasi
trakea
kearah sisi
yang sehat
pada tension
pnemuthora
x.
Martapura, Nopember
2016
( ) ( )