Pengertian Pedikulosis pubis adalah penyakit infeksi pada rambut di daerah
pubis dan sekitarnya yang disebabkan oleh Phthirus pubis. Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk melakukan penatalaksanaan pedikulosis pubis. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sungai Besar Nomor : Tentang Jenis-Jenis Pelayanan Medis Referensi 1. Permenkes No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktek Klinis bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Primer Prosedur 1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien Gatal di daerah pubis dan sekitarnya, dapat meluas sampai ke abdomen dan dada, dijumpai bercak-bercak yang berwarna abu- abu atau kebiruan yang disebut sebagai macula serulae. Kutu ini dapat dilihat dengan mata biasa dan susah untuk dilepaskan karena kepalanya dimasukkan ke dalam muara folikel rambut. Faktor Risiko - Aktif secara seksual - Higienitas perorangan yang rendah
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang Pada inspeksi ditemukan bercak-bercak yang berwarna abu-abu atau kebiruan yang disebut makula serulae pada daerah pubis dan sekitarnya. Kutu dapat dilihat dengan mata telanjang dan juga bisa didapatkan pembengkakan kelenjar getah bening sekitar. Pemeriksaan penunjang mencari telur atau bentuk dewasa P. pubis
3. Petugas melakukan penegakkan diagnosis
No ICD X :B 85.3 Pthiriasis Diagnosis ditegakkan berdasarkananamnesis dan Pemeriksaan Fisik dengan menemukan kutu atau telur kutu di pubis. Diagnosis Banding - Tinea - Dermatitis seboroik
4. Petugas menentukan ada tidaknya komplikasi
Pruritus yang hebat Pioderma Dermatitis 5. Petugas menyusun rencana penatalaksanaan Pengobatan topikal : Gameksan 1%, atau emulsi benzil benzoat 25% yang dioleskan dan didiamkan selama 24 jam. Pengobatan diulangi 4 hari kemudian, jika belum sembuh.
6. Petugas memberikan konseling dan edukasi:
Edukasi keluarga tentang pedikulosis penting untuk pencegahan.
7. Petugas menetapkan kriteria rujukan
Apabila terjadi infestasi kronis dan tidak sensitif terhadap terapi yang diberikan.
8. Petugas menentukan prognosis
Dengan memperhatikan pemilihan dan cara pemakaian obat, syarat pengobatan dan menghilangkan faktor predisposisi, penyakit ini dapat diberantas dan memberi prognosis yang baik. Unit Terkait 1. Pelayanan pemeriksaan Umum 2. Pustu Dokumen - Terkait