Zona dataran tinggi yang sangat luas berupa plato dengan ketinggian 4.570 m terletak di Tibet
dan Cina. Zona ini dikelilingi rangkaian pegunungan terbesar dunia, yaitu Pegunungan
Himalaya, Karakorum, Kunlun, Thian Shan, dan Hindukush.
Wilayah semenanjung Plato India dan Arab dihubungkan oleh dataran Gangga dan Tigris-Eufrat.
Dataran rendah Asia Timur, khususnya di Cina, dibatasi oleh zona dataran tinggi di bagian
tengah yang berupa puncak-puncak pegunungan.
Gunung Everest (8.856 m) di Nepal, merupakan puncak tertinggi di dunia. Laut Mati (Dead Sea)
berada 400 m di bawah permukaan laut dan merupakan tempat terendah di dunia.
Sungai-sungai di Asia
Wilayah tengah Asia merupakan daerah pengaliran sungai sangat luas yang dilalui Sungai Amu
Darya, Syr Darya, Ili, dan Tarim yang bermuara ke danau-danau di daerah pedalaman atau
padang pasir yang kering. Laut Aral, Danau Baykal, dan Danau Balkash termasuk danau-danau
terbesar di dunia.
Benua Asia mempunyai perbedaan iklim yang ekstrem. Ada wilayah yang beriklim panas terik,
tetapi ada juga yang beriklim sangat dingin (wilayah Arktik). Ada yang beriklim hujan deras
akibat pengaruh muson, tetapi ada yang beriklim sangat kering, seperti di Basin Tarim.
BENUA ASIA
A. Letak, Luas, dan Batas
Asia merupakan benua terbesar di dunia dengan luas mencapai ± 43.998.920 km², meliputi
hampir 30,6% dari luas wilayah daratan dunia. Secara astronomis, wilayah Benua Asia terletak
antara ± 15°BT - 180°BT dan ± 75°LU - 11°LS dengan batas-batas wilayah berikut ini:
1) Sebelah Utara berbatasan dengan Samudra Arktik (Kutub Utara).
2) Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudra Hindia dan Benua Australia.
3) Sebelah Barat dengan Benua Eropa dan Laut Merah.
4) Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Pasifik.
B. Kondisi Fisik
Benua Asia memiliki relief dan kondisi alam yang bervariasi, yaitu ada titik tertinggi dan ada
titik terendah, ada dataran tinggi dan ada dataran rendah, ada kawasan yang sangat panas dan ada
kawasan yang sangat dingin, serta ada daerah yang subur dan ada daerah yang tandus.
1. Iklim
Berdasarkan letak lintangnya, Benua Asia dilalui garis khatulistiwa (0°) di bagian Tenggara
(Indonesia) dan garis balik Utara pada lintang 23½° LU.Kondisi ini menyebabkan benua ini
memiliki variasi iklim berikut ini.
a) Iklim monsun tropis, terjadi di kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan.
b) Iklim subtropis, terjadi di kawasan Asia Tengah dan Asia Timur.
c) Iklim gurun, terjadi di kawasan Asia Barat, Asia Tengah, dan Asia Timur.
d) Iklim dingin, terjadi di kawasan Siberia (Asia Utara).
2. Gurun di Asia
Asia merupakan benua yang memiliki banyak wilayah gurun, yaitu Gurun Arab (± 2.590.000
km²) di Asia Barat, Gurun Thar (± 453.000 km²) di perbatasan Asia Barat dan Asia Selatan,
Gurun Karakum (± 350.000 km²) di perbatasan Asia Tengah dan Eropa Timur, Gurun Kyzykum
(± 298.000 km²) di Asia Tengah, serta Gurun Gobi (± 1.295.000 km²) dan Gurun Taklimakan (±
272.000 km²) di kawasan Asia Timur. Gurun-gurun di Asia memiliki keunikan tersendiri jika
dibandingkan dengan gurun-gurun yang ada di benua lain. Berikut ini beberapa keunikan dari
gurun-gurun di Asia.
· Gurun Gobi merupakan gurun terdingin di dunia, suhunya bisa mencapai -40°C.
· Gurun Arab merupakan gurun paling berpasir di dunia. Umumnya, gurun hanya memiliki
10 - 15% pasir, sementara di Gurun Arab memiliki kandungan pasir yang lebih besar.
· Letak gurun tertinggi dan gurun terendah terdapat di RRC. Gurun tertinggi berada di
Lembah Qaidam (2.600 m dari permukaan laut) sedangkan gurun terendah berada di Lembah
Tupan atau Turfan (150 m di bawah permukaan laut).
3. Gunung dan pegunungan di Asia
Gunung dan pegunungan yang ada di kawasan Asia adalah suatu rangkaian jalur gunung api.
Gunung dan pegunungan yang terkenal di Asia, yaitu Pegunungan Himalaya - Karakoram di
Nepal, Pegunungan Hindukush di perbatasan Afghanistan dan Pakistan, Pegunungan Altay dan
Kunlun di RRC, Pegunungan Arakan Yoma di Asia Tenggara, Pegunungan Bukit Barisan dan
Pegunungan Jaya Wijaya di Indonesia, Pegunungan Sulaiman di Afghanistan, dan Pegunungan
Ghat di India. Puncakpuncak tertinggi terdapat di Pegunungan Himalaya, yaitu Gunung Everest
(8.848 m) yang merupakan puncak tertinggi di dunia.
4. Dataran tinggi di Asia
Benua Asia juga memiliki banyak wilayah dataran tinggi, yaitu Dataran Tinggi Tibet di bagian
Barat Daya Cina yang merupakan dataran tinggi terluas dan tertinggi (ketinggiannya mencapai
4.875 m dari permukaan laut), Dataran Tinggi Dekkan di India, Dataran Tinggi Anatolli di Turki
(Asia Barat), Dataran Tinggi Mongolia di Asia Tengah, Dataran Tinggi Afghanistan, dan
Dataran Tinggi Siberia di bagian Utara Asia.
5. Dataran rendah dan sungai di Asia
Dataran rendah Asia, misalnya Dataran Rendah Pakistan Timur, Dataran Rendah Asia Tenggara,
Dataran Rendah Siberia Barat, dataran rendah di sebelah Timur Laut Kaspia, dataran rendah di
India Utara dan Bangladesh, Dataran Rendah Irak, serta Dataran Rendah Cina Timur. Dataran-
dataran rendah tersebut pada umumnya dialiri sungai-sungai utama, yaitu Sungai Ob di Siberia,
Sungai Indus di Pakistan, Sungai Gangga dan Brahmaputra di India- Bangladesh, Sungai Tigris
dan Eufrat di Irak, Sungai Yang Tse dan Sungai Huang Ho di Cina, serta Sungai Mekong dan
Sungai Chao Praya di Asia Tenggara. Aliran Sungai Brahmaputra memiliki wilayah delta terluas,
yaitu mencapai 75.000 km².
6. Danau di Asia
Benua Asia memiliki banyak danau. Beberapa danau utama di kawasan Asia, yaitu Danau Laut
Kaspia di perbatasan Kazakstan, Turkmenistan, dan Iran (Asia Barat) yang merupakan danau
terluas di dunia; Danau Aral dan Danau Balkhash di Kazakstan; Danau Baykal yang merupakan
danau terdalam di dunia dan Danau Chany di Siberia (Asia Utara); Danau Tonle Sap dan Danau
Toba di Asia Tenggara; serta Danau Tsinghai, Danau Lung Ting Hu, Danau Po Tang Ha, dan
Danau Tal di Cina (Asia Timur).
7. Flora dan fauna
Variasi iklim memengaruhi variasi flora dan faunanya. Di bagian Utara yang dingin, tumbuhan
yang dominan adalah jenis tumbuhan tundra, seperti pohon-pohon berdaun jarum, lumut, dan
rumput; sedangkan fauna khasnya adalah beruang siberia, rusa kutub, anjing laut, dan rubah. Di
bagian tengah didominasi kawasan stepa dan sabana karena sedikit hujan. Di bagian Selatan,
yang banyak terjadi hujan, terdapat kawasan hutan hujan yang memiliki beraneka jenis
tumbuhan dan hewan. Fauna khas Asia yang dilindungi adalah badak, komodo, panda, gajah,
harimau, beruang, dan berbagai jenis burung. Hewan-hewan tersebut perlu dilindungi karena
populasinya semakin berkurang.
C. Keadaan Penduduk
Pada tahun 1998 diperkirakan jumlah penduduk Asia sebesar 3.604.000.000 jiwa. Penduduk
Asia terdiri dari berbagai tipe ras yang telah bercampur baur sehingga menimbulkan Asimilasi.
Ras yang ada di Asia antara lain:
1. Asia timur dan tenggara : Termasuk Ras Mongoloid dan Ras Melayu.
2. Asia utara dan tengah : Mayoritas termasuk Ras Kaukasoid.
3. Asia selatan bagian selatan : Mayoritas ras Kaukasoid dan Negroid.
4. Asia kecil dan barat : Mayoritas ras Europoid dan Negroid.
5. Asia barat bagian selatan : Mayoritas ras Negroid.
Kepadatan di Benua Asia tidak merata, tergantung dengan dimana tempat tersebut. Pada
umumnya tempat yang paling padat adalah daerah lembah sungai dan daerah pantai.
D. Kegiatan Ekonomi Penduduk
Sebagian besar bermata pencaharian di bidang Agraris dan Pertambangan. Hanya beberapa
Negara saja yang Industrinya telah berkembang, misalnya Jepang, Korea Selatan, dan Singapura.
Pertambangan minyak bumi banyak dihasilkan di Timur tengah, Indonesia, dan Brunei
Darusallam.
E. Negara-negara di Benua Asia
a) Asia Tenggara
Asia Tenggara adalah sebuah kawasan di benua Asia bagian tenggara. Kawasan ini
mencakup Indochina danSemenanjung Malaya serta kepulauan di sekitarnya. Asia Tenggara
berbatasan dengan Republik Rakyat Cina di sebelah utara, Samudra Pasifik di timur, Samudra
Hindia di selatan, dan Samudra Hindia, Teluk Benggala, dan anak benua India di barat.
a. Unsur Geografis Asia Tenggara
Bentang Alam Asia Tenggara
i. Daratan Berbentuk Semenanjung
Semenanjung adalah tanjung yang besar. Wilayah yang berbentuk semenanjung adalah
Myanmar, Thailand, Laos, Kampuchea, Vietnam, dan wilayah Malaysia bagian barat.
ii. Daratan Berbentuk Gugusan Kepulauan
Wilayah yang berbentuk gugusan kepulauan adalah Filipina, Indonesia, wilayah Malaysia bagian
timur, Singapura, dan Timor Leste.
Letak, Luas, dan Batas
Letak suatu wilayah dapat ditinjau secara astronomis dan geografis. Letak astronomis adalah
letak yang didasarkan pada garis lintang dan garis bujur. Sedangkan letak geografis adalah letak
yang didasarkan posisi suatu wilayah terhadap wilayah lainnya. Letak astronomis Asia Tenggara
adalah 280 LU – 110 LS dan 920 BT – 1410 BT.
Letak geografis Asia Tenggara berada di antara tiga perairan, yaitu:
- Samudra Hindia dan Teluk Benggala di bagian barat;
- Laut Cina Selatan di utara;
- Samudra Pasifik di timur.
Luas wilayah Asia Tenggara beserta wilayah perairannya adalah + /- 4. 511.167 km2.
Keadaan Iklim
Wilayah Asia Tenggara secara astronomis terletak antara 280 LU – 110 LS. Ini berarti wilayah
Asia Tenggara berada di daerah beriklim tropis. Hanya sebagian kecil kawasan Asia Tenggara
yang beriklim subtropis yaitu Myanmar bagian utara. ciri-ciri iklim tropis Asia Tenggara adalah:
-curah hujan tinggi, karena pengaruh adanya angin muson barat;
-suhu udara panas, karena berada di dekat garis ekuator.
Selain iklim matahari, keadaan iklim dapat ditinjau dari keadaan fisik muka bumi dan wilayah
perairan. Keadaan iklim yang ditinjau dari keadaan fisik muka bumi dan wilayah perairan
disebut iklim fisis. Beberapa iklim fisis di kawasan Asia Tenggara adalah sebagai berikut.
- Iklim laut, yaitu iklim yang dipengaruhi oleh angin laut. Hal ini terjadi karena wilayah
Asia Tenggara dikelilingi laut yang luas.
- Iklim gunung, yaitu iklim yang dipengaruhi oleh adanya gunung-gunung tinggi.
- Iklim dataran rendah, yaitu iklim yang dipengaruhi oleh adanya dataran rendah yang
tersebar di kawasan Asia Tenggara.
b. Keadaan Sosial
Suku yang terbesar di Thailand adalah suku Thai (75%), Tionghoa (14%), suku Melayu (4%),
Khmer (3%), lainnya (4%). Sebagian besar penduduknya beragama Buddha. Mereka tinggal di
daerah utara dan tengah. Sementara agama Islam berkembang di daerah selatan. Akhir –akhir ini
(2007) sering terjadi pertikaian antara penduduk Islam di wilayah selatan dengan aparat
pemerintah Thailand yang mayoritas Buddha.
Jumlah Penduduk : 64,763 juta (tahun 2006)
Suku Bangsa : Thai(suku asli), Cina, Melayu
Bahasa : Thai(resmi), Cina, Inggris
Agama : Buddha (resmi), Islam, Kristen
c. Keadaan Ekonomi
Mata pencaharian penduduk Thailand sebagian besar adalah bertani (agraris). Hasil pertanian
yang utama adalah beras. Thailand merupakan lumbung beras di kawasan Asia Tenggara. Hasil
tambang yang utama adalah timah dan mangaan. Pariwisata merupakan sumber penghasilan
devisa yang besar bagi Thailand.
Mata Uang : Bath
Hasil Pertanian : Beras, karet, jagung, tapioka, gula, rami, kelapa
Hasil Tambang : Antimonium, timah, besi, mangaan
Hasil Industri : Elektronik, berlian, pakaian, dan tekstil.
Ekspor Utama : Tekstil, komputer dan komponennya, integrated circuit, berlian, pakaian
Impor Utama : Mesin industri, baja, alat-alat listrik, suku cadang kendaraan
Pendapatan Perkapita : US $ 2750 (2005)
5. Vietnam
a. Kenampakan Alam Utama
Wilayah Vietnam luasnya 331.041 km2 meliputi seluruh pantai timur. Di sebelah utara
berbatasan dengan Cina, di sebelah
barat berbatasan dengan Laos dan Kamboja, di sebelah selatan dan timur berbatasan dengan Laut
Cina Selatan dan Teluk Tonkin. Wilayah barat laut Vietnam merupakan daerah pegunungan. Fan
Si Pan yang memiliki ketinggian 3.142 meter merupakan puncak tertinggi di negara ini. Wilayah
Vietnam didominasi oleh dataran tinggi dan sebagian besar lereng pegunungan ditutupi hutan.
Sedangkan bagian timur wilayah ini merupakan dataran pantai yang panjang.
b. Keadaan Sosial
Vietnam adalah sebuah negara berbentuk republik sosialis. Sebelum merdeka tahun 1954,
Vietnam dahulu dijajah oleh
Prancis. Kepala negaranya adalah presiden dan kepala pemerintahannya adalah perdana menteri.
Ibu kota negara Vietnam adalah Hanoi. Penduduk Vietnam berjumlah 79.832.000 jiwa, yang
terdiri atas 80% penduduk asli Vietnam. Selebihnya golongan minoritas yaitu Cina, Campa,
Thai, Meo, Muong, Nung, Lolos, dan Khmer. Penduduk Vietnam menganut agama Buddha,
Konghucu, dan Taoisme. Hanya penduduk Vietnam Selatan yang beragama Katolik Roma. Ada
beberapa kelompok kecil keagamaan yaitu Hoa-Hoa (Buddhisme) dan Cao Dai (perpaduan
antara Taoisme dan Buddhisme). Bahasa resmi yang digunakan penduduk Vietnam adalah
bahasa Vietnam. Bahasa lain yang digunakan adalah bahasa Prancis, Cina, Inggris, dan Khmer.
c. Keadaan Ekonomi
Perekonomian sebagian besar penduduk Vietnam adalah pertanian. Padi merupakan hasil utama
pertanian di Vietnam. Di
samping padi, hasil pertanian yang lainnya adalah kayu, kelapa, tebu, ubi jalar, teh, tembakau,
karet, ubi kayu, dan buah-buahan. Industri di Vietnam meliputi tekstil, semen, pupuk, kaca, dan
ban. Pertambangan di Vietnam menghasilkan emas, bijih besi, timah, gamping, fosfat, tungsten
(wolfram), dan seng. Hasil hutannya adalah bambu, kina, kayu, dan kayu manis.
c. Keadaan Ekonomi
Brunei Darussalam adalah negara pengekspor minyak dan gas bumi. Hasil ekspor minyak bumi
dan gas alam membuat Brunei menjadi salah satu negara termakmur di Asia. Tambang minyak
dan gas bumi merupakan sumber penghasilan yang utama.
Mata Uang : B $ Dollar Brunei
Hasil Pertanian : Karet, Beras, rempah-rempah
Hasil Tambang : Minyak, gas alam, kayu
Hasil Industri : Minyak dan gas, tekstil, makanan dan minuman ringan, bahan bangunan
Ekspor Utama : Minyak dan gas, tekstil
Impor Utama : Kendaraan bermotor, mesin, barang pabrikan, Makanan, dan kimia.
Pendapatan Perkapita : U$ 24.826 (tahun 2005)
2. Filipina
a. Kenampakan Alam Utama
Filipina merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya kurang lebih 7.100 buah. Yang termasuk
pulau besar adalah Luzon dan Mindanao. Filipina banyak memiliki gunung berapi yang masih
aktif. Gunung tertinggi di pulau Luzon adalah Gunung Mayon (2.421 m). Gunung tertinggi di
Filipina adalah gunung Apo (2.954 m) di pulau Mindanao. Filipina dilalui oleh deretan
Pegunungan Sirkum Pasifik.
Letak astronomis : 50 LU – 210 LU dan 1170 BT – 1260 BT
Luas Wilayah : 300.324 km2
Iklim : Tropik, suhu rata-rata 250 C
Gunung Tertinggi : Gunung Apo
b. Keadaan Sosial
Suku terbesar di Filipina adalah suku Filipino (80%). Tionghoa (10%), Indo-Arya (5%), bangsa
Eropa dan Amerika (2%), Arab (1%) dan suku lainnya (2%). Suku Moro berdiam di Mindanao
Selatan dan beragama Islam. Tagalog merupakan bahasa nasional.
Suku Bangsa : Filipino, Tionghoa , Eropa, AS, Moro
Jumlah Penduduk : 85,2369 juta (tahun 2006)
Bahasa : Tagalog (resmi), Inggris, dan Spanyol
Agama : Katholik, Protestan, dan Islam.
c. Keadaan Ekonomi
Sebagian besar penduduk Filipina bermata pencaharian sebagai petani. Filipina merupakan
negara agraris. Hasil pertanian yang utama adalah padi dan kelapa. Hasil tambang yang utama
adalah kobalt, tembaga, dan emas.
Mata Uang : Peso
Hasil Pertanian : Rami, kopra, gula, beras, nanas
Hasil Tambang : Chromium, kobalt, tembaga, emas, nikel, sulfur, seng, besi
Hasil Industri : Bahan bangunan, elektronik, mebel, IT, alat pelayaran, motor, dan komponennya.
Ekspor Utama : Elektronik, garmen, komponen listrik kendaraan bermotor, kerajinan dan
furniture, minyak, pisang, dan lain-lain.
Impor Utama : Elektronik, oli, mesin industri, kendaraan, baja, alumunium, dan lain-lain.
Pendapatan Perkapita : US$ 1300 (2005)
d. Indonesia
Nama resmi : Republik Indonesia
Ibukota : Jakarta
Luas wilayah : ± 1.906.240 km²
Jumlah penduduk : 241.973.879 (2005)
Kepadatan : 126 jiwa/km²
Mata uang : Rupiah
Agama : Islam (88,2%), Protestan (5,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha
(0,8%), dan lain-lain (0,3%)
Bahasa : Indonesia
Lagu kebangsaan : Indonesia Raya
Kemerdekaan : Diproklamasikan 17 Agustus 1945, diakui 27 Desember 1949 (dari
penjajahan Belanda)
Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang terletak di Asia Tenggara, melintang
di khatulistiwa antara Benua Asia dan Australia serta antara Samudra Pasifik dan Samudra
Hindia. Indonesia memiliki lebih dari 18.000 pulau (sekitar 6.000 pulau tidak berpenghuni).
Pulau-pulau utama meliputi Pulau Kalimantan, Papua, Sumatra, Sulawesi, dan Jawa. Penduduk
Indonesia terdiri atas suku bangsa melayu (Indonesia bagian Barat) dan suku bangsa Papua yang
mempunyai akar di Kepulauan Melanesia (Indonesia bagian Timur). Bahasa resmi yang
digunakan adalah bahasa Indonesia di samping bahasa daerah yang tetap dilestarikan.
e. Malaysia
Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Sultan Yang Dipertuan Agung
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Kuala Lumpur
Lagu Kebangsaan : Negaraku
a. Kenampakan Alam Utama
Malaysia terdiri atas dua kawasan utama yang dipisahkan oleh Laut China Selatan, yaitu
kawasan di Semenanjung Malaka dan di Kalimantan. Kedua kawasan memiliki bentuk
permukaan bumi yang sama. Di daerah pantai tanahnya landai. Pegunungan terdapat di
Semenanjung Malaka membujur di bagian barat ke timur. Di tengahnya dataran rendah yang
berrawa-rawa dan berhutan lebat. Pada bagian timur terdiri atas rawa pantai dan pegunungan
karang. Iklim Malaysia ialah tropik (khatulistiwa). Di bagian timur terdapat pegunungan yang
merupakan puncak tertinggi di Malaysia, yaitu Gunung Kinabalu (4.101m)
Letak astronomis : 10 LU - 70 LU dan 1000BT- 1190 BT
Luas Wilayah : 330.300 km2
Iklim : Tropik, suhu antara 240 C – 350 C
Gunung Tertinggi : Gunung Kinabalu ( 4.175 m)
Sungai Terpanjang : Sungai Rajang di Serawak (563 km)
b. Keadaan Sosial
Malaysia terdiri atas berbagai bangsa dan agama. Etnis Melayu merupakan etnis terbesar.
Jumlahnya 60% dari penduduk Malaysia. Etnis Cina berjumlah 30 % dari penduduk Malaysia.
Etnis India berjumlah 6,4%. Hampir 85% dari etnis India di Malaysia merupakan masyarakat
Tamil. Selain itu, terdapat penduduk yang berasal dari Eropa dan Timur Tengah. Sebanyak 57 %
penduduknya tinggal di perkotaan. Sebanyak 17 juta penduduk Malaysia tinggal di Semenanjung
Malaysia.
c. Keadaan Ekonomi
Mata pencaharian penduduknya sebagian besar bertani (agraris). Hasil pertanian utama adalah
karet dan kelapa sawit. Malaysia adalah penghasil karet terbesar di dunia. Hasil tambang yang
utama adalah timah. Nelayan masih menggunakan perahu-perahu tradisional dan hanya sedikit
menyerap tenaga kerja.
Mata Uang : Ringgit Malaysia .
Hasil Pertanian : Karet, kelapa sawit, beras, kayu .
Hasil Tambang : Timah, besi, minyak, bauksit.
Hasil Industri : Elektronik, tekstil, pakaian, kimia, minyak, mebel dari kayu, dan rotan.
Ekspor Utama : Elektronik, alat-alat listrik, minyak dan gas, tekstil,pakaian, dan minyak sawit
Impor Utama : Alat-alat industri, mesin, dan transportasi.
Pendapatan Perkapita : US$ 4960 (tahun 2005).
f. Singapura
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Singapura
Lagu Kebangsaan : Majulah Singapura
a. Kenampakan Alam Utama
Singapura adalah negara kepulauan dengan luas 697.1 km2. Luasnya hampir sama dengan kota
Jakarta (664 km2). Singapura berpenduduk sangat padat. Untuk memperluas wilayah, pemerintah
Singapura melakukan pengurukan pantai dengan pasir. Singapura memiliki beberapa pulau-pulau
kecil yang lain seperti Pulau Tekong, Pulau Ubin, dan Pulau Sentosa. Lokasi tertinggi di
Singapura berada di Bukit Timah dengan ketinggian 164 m. Singapura terhubung dengan
Malaysia di kota Johor dengan jembatan di Woodlands.
Letak astronomis : 10 15’ LU – 10 26’ LU dan 1030 BT – 1040 BT
Luas Wilayah : 697.1 km2
Iklim : Tropik, suhu rata-rata 250 C
Gunung Tertinggi : Bukit Timah
b. Keadaan Sosial
Singapura merupakan salah satu negara yang paling padat di dunia. Lahan untuk pemukiman
sudah sangat sempit. Delapan puluh lima persen (85%) penduduk Singapura tinggal di rumah
susun (apartemen). Mayoritas penduduk Singapura adalah suku Cina (76,8%). Sementara
penduduk aslinya adalah Melayu. Lainnya adalah India (7,9%). Bahasa-bahasa yang digunakan
adalah Inggris, Melayu, Cina (Mandarin), dan Tamil. Bahasa Melayu juga merupakan bahasa
kebangsaan tetapi lebih bersifat simbolis. Digunakan untuk menyanyikan lagu kebangsaan.
Penggunaan bahasa kebangsaan hanya terbatas kepada kaum Melayu saja. Hanya sedikit etnis
Cina dan India yang fasih dalam bahasa Melayu.
Suku Bangsa : Cina, Melayu, India, Pakistan
Jumlah Penduduk : 4,198 juta (tahun 2004)
Bahasa : Inggris(resmi), Melayu, Cina, Tamil
Agama : Buddha, Kristen, Islam, Tao, dan Hindu
c. Keadaan Ekonomi
Singapura merupakan negara yang penduduknya berpenghasilan tinggi yaitu US$ 24.740 (tahun
2004). Ekspor hasil industri, jasa keuangan, dan perdagangan merupakan sumber pendapatan
yang utama Singapura. Singapura bukan negara agraris dan tidak memiliki hasil tambang yang
berarti.
Mata Uang : Dollar Singapura (S $)
Hasil Pertanian : Buah-buahan, anggrek
Hasil Tambang : Singapura tidak memiliki hasil tambang yang berarti.
Hasil Industri : Elektronik, kimia, keuangan, dan perbankan, perumahan, pariwisata,
perdagangan.
Ekspor Utama : Minyak, mesin industri, radio & televisi dan komponennya, komponen
elektronik, pakaian , minuman ringan & rokok.
Impor Utama : Minyak mentah, baja dan alumunium, mesin industri, generator listrik , dan
komponen elektronik.
Pendapatan Perkapita : US$ 24.740 (2004) .
g. Timor Leste
b) Asia Barat
c) Asia Timur
Nama Luas Bentuk Mata
Kawasan Ibukota Bahasa
Negara (km²) Pemerintahan Uang
Konstitusi
Jepang 370.370 Tokyo Yen Jepang
Kerajaan
Korea
98.400 Seoul Republik Won Korea
Selatan
Korea
Asia 121.730 Pyongyang Republik Won Korea
Utara
Timur
Mongolia 1.564.610 Ulan Bator Republik Tughrik Mongolia
Cina
RRC 9.600.000 Beijing Republik Yuan
Mandarin
Dollar Cina
Taiwan 32.260 Taipei/Taipeh Republik
Taiwan Mandarin
d) Asia Tengah
e) Asia Selatan