RANGKUMAN OQM UTS

(BAB 1,2,5,6,7,8,9)

BAB 1: Operation & Quality Management

 Produksi = menciptakan barang atau jasa
 Management operasi
- serangkaian aktivitas yang menciptakan nilai dalam bentuk barang ataupun jasa
dengan mengubah input menjadi output.
- Aktivitas produksi yang berlangsung dalam organisasi
 Pengorganisasian untuk menghasilkan barang dan jasa
Dlm menciptakan produk, organisasi melakukan 3 fungsi:
- Pemasaran: proses menghasilkan permintaan terhadap barang atau jasa
- Produk/operasi: proses penciptaan produk
- Finansial/akuntansi: melacak seberapa baik kinerja organisasi, pembayaran tagihan
dan pengumpulan uang
 Rantai Pasok/Supply Chain
- Adalah sebuah jaringan global dari organisasi dan aktivitas yang memasok
perusahaan dengan barang dan jasa
- Ketika anggota dari rantai pasokan berkolaborasi untuk mencapai tingkat kepuasan
pelanggan yang tinggi, maka kita memiliki kekuatan besar untuk efisiensi dan
keuntungan kompetitif. Kompetisi saat ini lebih mengarah ke kompetisi rantai pasok.
 Kenapa belajar OM?
1. Salah satu fungsi utama dlm suatu organisasi
2. mengetahui bagaimana memproduksi barang dan jasa
3. Memahami apa yang dilakukan oleh manager operasi
4. OM adalah sebuah bagian yang mahal dalam sebuah organisasi.
OM memberi kesempatan besar kpd organisasi utk meningkatkan profitabilitasnya &
memperluas jasa yg diberikan kpd masy.
 Apa yang Manager Operasi lakukan?
Semua manager melakukan fungsi manager yaitu :
- Planning (perencanaan)
- Organizing (pengorganisasian)
- Staffing (penentuan jajaran staff)
- Leading(pengarah)
- Controlling (pengendalian)
Ada 10 keputusan OM strategis yang dimana utk mencapi masing2nya memerlukan 5
fungsi management.
 Perbedaan barang dan jasa
Karakteristik Jasa Karakteristik barang
Tak berwujud Berwujud
 Diproduksi dan dikonsumsi secra
bersamaan
unik
Interaksi pelanggan yang tinggi
Definisi produk yg tdk konsisten
Terkadang berbasis pengetahuan
Penyebaran jasa
Kualitas sulit utk dievaluasi
Penjualan kembali merupakan hal yg tdk
biasa
Produk biasanya bisa disimpan dlm
persediaan
Produk serupa dihasilkan
Keterlibatan pelanggan yg terbatas
Produk terstandarisasi
Produk berwujud yg standar cenderung
membuat proses otomatisasi menjd
mungkin
Produk biasanya dihasilkan pada sebuah
fasilitas yg tetap
Byk aspek kualitas dr produk berwujud
mudh utk dievaluasi
Produk sering kali memiliki nilai sisa

 Tantangan Produktivitas
Produktivitas – rasio hasil(barang/jasa) dibagi dengan masukkan (sumber daya:
buruh,modal)
- Manager operasi bertugas utk meningkatkan (memperbaiki) rasio dari hasil atas
masukan. Peningkatan produktivitas berarti peningkatan efisiensi
- Peningkatan bisa dicapai dlm 2 cara:
o Mengurangi masukan(input), dan menjaga hasil(output) tetap konstan
o Masukan konstan (input), dan meningkatkan hasil(output)
- Pengukuran produktivitas
o Single factor productivity
Produktivitas = unit yg dihasilkan(output)/ masukan yg digunakan
o Multi-factor produktivitas
Produktivitas = unit yg dihasilkan(output) / (labor + material + energy + mcs..)
Cat: Jika ada pekerja dan lama waktu bekerja -> di kali kan -> penjadi pembagi
Contoh di hal. 11 buku Jay Heizer, Man. Operasi
Pengukuran ini membantu manager dlm menentukan seberapa baik usaha yg
mereka lakukan.
 Variable Produktivitas
Peningkatan produktivitas bergantung pada variabel:
1. Buruh
Buruh yang berpendidikan, sehat, dan terpelihara akan meningkatkan kontribusinya
terhadap produktivitas. 3 variabel penting:
1.) Pendidikan dasar yg sesuai utk buruh
2.) diet buruh
3.) pengeluaran tambahan sosial seperti transportasi, sanitasi, dll
 2. Modal
Penggunaan modal yg efektif berkontribusi terhadap produktivitas
3. Manajemen
Manajemen bertanggung jwb utk memastikan buruh dan modal digunakan secara
efektif utk meningkatkan produktivitas.
 Produktivitas dan Sektor Jasa
Produktivitas disektor jasa telah terbukti sulit untuk ditingkatkan karena:
1. Biasanya bersifat intensif/terus-menerus (ex: konsultasi, mengajar, dll)
2. Sering kali berfokus pada atribut atau keinginan individu yg unik (ex: saran investasi)
3. Terkadang merupakan sebuah tugas intelektual yang dilakuakn oleh professional (ex:
diagnosis medis)
4. Terkadang sulit untuk menggunakan mesin atau diotomatisasi (ex: potong rambut)
5. Terkadang sulit untuk mengevaluasi kualitas (ex: kinerja dari sebuah perusahaan
legal/hukum)
 Tantangan Baru dalam Manajemen Operasi
- Fokus global: globalisasi yg selalu berkembang menuntut seorg manajer operasi utk
cepat tanggap dlm mencari desain2 kreatif, produksi yg efisien dan brg yg berkualitas
tinggi agar dpt bersaing utk pertumbuhan ekonomi
- Supply Chain partnering: kolaborasi dengan berbagai perusahaan dlm proses rantai
pasok utk mencapai keuntungan kompetitif
- Sustainability/keberlangsungan: usaha manajer utk terus-menerus meningkatkan
produktivitas sehingga produk dpt bertahan
- Pengembangan produk yg cepat
- Kustomisasi massal: merespon kebutuhan kustomisasi konsumen yg beragam
- Kinerja tepat waktu
- Karyawan yg diberdayakan: memperkaya pekerjaan dan menggerakan lebih byk
pengambilan keputusan kpd contributor individu

BAB 2: Operation Strategy in Global Environment

 6 alasan utk mengglobal
- Meningkatkan rantai pasok: menempatkan fasilitas2 dinegara yg terdpt sumber daya
(baik buruh ataupun bahan mentah)
- Mengurangi biaya (buruh, pajak, tarif, dll): menempatkan kegiatan operasi kpd
negara yg memiliki biaya rendah seperti pajaknya ataupun UMR buruh
- Improve operation: memahami perbedaan tentang bagaimana pengendalian bisnis
dinegara lain. Bisa dgn improve response time dan customer service
- Memahami pasar: berinteraksi dgn penduduk, baik itu konsumen, supplier, dll agar
meningkatkan peluang
- Improve product:
- Menarik dan mempertahankan talenta global: menyediakan kesempatakan kerja yg
baik kpd karyawan
 Mengembangkan Misi dan Strategi
Misi: tujuan misi dlm suatu organisasi—kontribusi apa yg diberikan kpd masyarakat.
Memberikan suatu Batasan serta fokus dlm pelaksanaanya.
Strategi: rencana tindakan dr sebuah organisasi utk mencapai misinya.Masing2 area
fungsional memiliki stratgei sendiri untuk mencapai misinya dan utk membantu
organisasi mencapai misi utama/keseluruhan.
- Faktor yg mempengaruhi misi: lingkungan,konsumen, image public, pertumbuhan
dan profitabilitas, filosofi dan nilai
 Memperoleh keunggulan kompetitif melalui operasi
- Keunggulan kompetitif: penciptaan sebuah sistme yg memiliki sebuah keunggulan yg
berbeda dr pesaingnya.
- Bagaimana manager mencapai keunggulan kompetitif, melalui:
1. Persaingan melalui diferensiasi
Diferensiasi berkaitan dengan adanya keunikan. Diferensiasi dapat datang dari
berbagai aspek perusahaan yg berkaitan dgn produk/jasa, yg penting mempengaruhi
nilai dari pelanggan. Ex: fitur2 produk yg menarik, kenyamanan lokasi, proses
pengiriman, dll. Ex: Apple
2. Persaingan melalui biaya
Meminimalisir biaya dan tetap memberikan fasilitas maksimum kpd konsumen.
Strategi biaya rendah bukan berarti memiliki nilai yg rendah/kualitas yg rendah. Ex:
BIG COLA
3. Persaingan melalui respon
Respons = terkait dgn pengembangan dan pengiriman produk yg tepat waktu,
penentuan jadwal yg terpercaya dan kinerja yg fleksibel.
Respon yg fleksibel dianggap sbg kemampuan utk menyesuaikan perubahan dlm
sbuah pasar. Ex: GOJEK-layanannya byk
- 10 keputusan operasi: produk, kualitas, proses, lokasi, tata ruang, sdm, rantai pasok,
persediaan, penentuan jadwal, pemeliharaan
 Masalah-masalah dlm strategi operasi
Sebelum membuat/menerapkan strategi, ada beberapa sudut pandang yg akan berguna:
1. Pandangan berdasar pada sumber daya: Sebuah metode yg digunakan manajer utk
mengevaluasi sumber daya yg mereka miliki agar memperoleh keunggulan kompetitif,
apakah startegi yg akan digunakan sdh sesuai dgn sumber daya (SD finansial, material,
manusia, teknologi)
2. Analisis rantai nilai/value chain: sebuah cara utk mengidentifikasi elemen2 dlm rantai
produk/jasa yg unik dan menambah nilai.
 3. Porter’s 5 forces model: sebuah metode menganalisis 5 kekuatan dlm lingkungan yg
kompetitif

4. Eksternal factor: ekonomi, hukum, budaya. ->memerlukan strategi dinamis

5. Perubahan yg konstan: perubahan teknologi, sumber daya, siklus hidup produk yg
terus-menerus. Perubahan ini biasa disebut perubahan internal dan hrs dikombinasikan
dgn perubahan eksternal.
 Strategy Development Process
Menganalisis Lingkungan:
Mendefinisikan kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman.
Memahami lingkungan, pelanggan, industry dan kompetitor

Menentukan misi korporasi:

Menyatakan alasan untuk keberadaan perusahaan dan mengidentifikasi nilai yang ingin
diciptakan

Membentuk strategi:
Membangun keunggulan kompetitif- harga murah, desain/volume yg fleksibel, kualitas,
pengiriman ceoat, kebergantungan, lini produk yg luas, dll
 Pengembangan & penerapan strategi
- Faktor keberhasilan utama & kompetensi inti
o Mengidentifikasi key success factor
KSF = aktivitas/faktor2 yg penting bagi pencapaian keunggulan kompetitif
Memiliki kompetensi inti = serangkaian kemampuan, talenta, dan kapabilitas yg
merupakan bagian terkuat dr sbuah perusahaan
- Mengintegrasikan OM dgn aktivitas lainnya
Salah satu pendekatan utk mengidentifikasi aktivitas adalah sebuah peta aktivitas, yg
menghubungkan keunggulan kompetitif, KSF, dan aktivitas pendukung
- Pembangunan & penentuan staf organisasi
Langkah selanjutnya yaitu mengelompokkan aktivitas2 yg diperlukan kdlm sbuah
struktur organisasi.
Pekerjaan manager operasi: menerapkan strategi OM, memberikan keunggulan
kompetitif, meningkatkan produktivitas.
- Menerapkan 10 keputusan strategis OM
  Pilihan-pilihan strategi operasi global
- Bisnis internasional: perusahaan yg terlibat dlm perdagangan/investasi internasional.
- Korporasi multinasional: perusahaan yg memiliki keterlibatan yg ekstensif (luas,
menyeluruh) dalam bisnis internasional, memiliki/mengendalikan fasilitas lbh dr 1
negara
4 strategi manajer operasi dr perusahaan inter dan multinasional
1.) Internasional strategy. Ex: Harley-Davidson
Strategi untuk penetrasi(menembus) arena global.
Tidak memikirkan cost, tdk terlalu Nampak diferensiasi
2.) Global Strategy. Ex Caterpillar
mengasumsikan produk-produk yang lebih distandarisasi dan kontrol oleh kantor
pusat.
Memikirkan/menekan biaya, tidak ada diferensiasi
3.) Multi domestic strategis. Ex; McD-franchise
sebuah strategi yang keputusan-keputusan strategis dan operasinya
didesentralisasikan ke unit-unit bisnis strategis di setiap negara untuk
menyesuaikan produk-produk ke pasar lokal. Sebuah strategi domestik majemuk
fokus pada persaingan yang terjadi dalam setiap negara.
Tidak memikirkan cost, memikirkan diferensiasi/kultur daerah tujuan
4.) Transnational Strategi, Ex:coca cola
strategi internasional melalui mana perusahaan berusaha untuk mencapai baik
efisiensi global dan tanggap local
Memikirkan biaya, memikirkan diferensiasi

BAB 5: DESIGN OF GOODS & SERVICES

 Keputusan produk
Tujuan dari keputusan produk adalah untuk mengembangkan dan menerapkan strategi
produk yang memenuhi tuntutan pasar dengan keunggulan kompetitif.
 Pilihan strategi produk
-diferensiasi
- low cost
- rapid response
 Siklus hidup produk:
Introduction-growth-maturity-decline
- Intro: meraba2 teknik yg baik, menyesuaikan kebutuhan pelanggan.
Yg hrs dilakukan = riset & development, modifikasi & perbaikan, pengembangan
pemasok
- Growth:desain produk mulai stabil, mencari pangsa pasar/segmen
- Maturity: sdh pnya profit & pelanggan. Dibagian ini hrs memikirkan strategi desain
produk kdpnnya agar tetap eksis dan tdk mengalami decline
- Decline:produk lemah
 Penciptaan produk baru
Memusatkan perhatian pada:
1.) memahami pelanggan
2.) perubahan ekonomis
3.) perubahan sosiologi dan demografi
 4.) perubahan teknologu
5.) perubahan politik dan hukum
6.) perubahan lain yg mungkin melahirkan praktik pasar, standar professional, pemaosk
dan distributor.
 Pengembangan produk
- System pengembangan produk: mengaitkan r&d, teknis, pemasaran, keuangan
- Penyebaran fungsi kualitas (QFD): digunakan pada awal proses desain utk membantu
menentukan apa yg akan memuaskan pelanggan dan dimana upaya penyebaran
kualitas dibuthkan
Mengacu pada:
1.) penentuan apa yg akan memuaskan pelanggan
2.) menerjemahkan keinginan pelanggan menjadi target desain. Hal. 184
 Mengorganisasikan pengembangan produk