Example:
1. He is painting.
2. She was waiting.
3. They will be coming.
4. We would be staying.
5. I would have been leaving.
B. Ed
Ed menunjukkan perubahan pada kata kerja, perubahan menjadi verb2 atau verb3 (verb
regular). Kemudian ketika kita ingin menggunakan verb2 atau verb3 maka kita harus
melihat kembali pada rumus tenses yang digunakan, karena penggunaan ini akan berbeda-
beda tergantung dengan aktivitas dan atau kejadiannya.
1. Fungsi penggunaan Ed dalam bahasa inggris.
a. Digunakan pada kalimat dengan bentuk simple past tense untuk menyatakan suatu
kegiatan yang terjadi pada waktu lampau dan berakhir pada saat tertentu di waktu
lampau.
Contoh:
I waited my friend in the bank for two hours. (Aku menunggu temanku di bank
selama dua jam)
b. Digunakan pada kalimat past perfect tense untuk menyatakan perbuatan yang
sudah selesai dilakukan pada waktu lampau.
Contoh:
We arrived before the film started. (Kami tiba sebelum film dimulai)
c. Digunakan pada kalimat dengan bentuk future perfect tense untuk menyatakan
aktivitas yang sudah dimulai pada waktu lampau dan segera selesai pada waktu
yang akan datang.
Contoh:
He will have shifted to his new home by next week. (Dia akan pindah ke rumah
barunya minggu depan)
d. Digunakan pada kalimat past future perfect tense untuk menyatakan perbuatan
yang akan terjadi pada waktu lampau.
Contoh:
She would have finished the tasks before tomorrow morning. (Dia akan
menyelesaikan tugasnya besok pagi)
e. Digunakan pada kalimat present perfect tense untuk menyatakan suatu peristiwa
yang terjadi pada waktu lampau dan masih ada hubungannya dengan waktu
sekarang.
Contoh:
They have visited me twice. (Mereka telah mengunjungi saya dua kali)
C. To Infinitive
Infinitive merupakan bentuk kata dasar dari sebuah kata kerja atau verb dalam bahasa
inggris. Secara umum, ada infinitive verb yang memiliki komponen “to” didepan verbnya,
maupun infinitive verb yang tidak disertai dengan “to” atau biasa disebut dengan bare
infinitive.
Pada umumnya, dalam senuah kalimat, infinitive verb dapat berfungsi sebagai noun
sebagai pengganti subject, pelengkap subject, di tengah-tengah kalimat. Selain itu, invinitive
verb juga dapat berfungsi sebagai pengganti adjective ayau adverd dalam sebuah kalimat.
Ada kalanya pula infinitive verb digunakan setelah verb tertentu yang lainnya, seperti
“decide”, “need”, “help”, “appear”, “dream”, dan lain-lain.
Example:
- To understand that subject is difficult for me (untuk mengerti pelajaran itu susah
bagiku).
Penjelasan: dalam contoh kaliamat ini, infinitive verb dengan “to” di depannya,
yakni “to understand” (untuk mengerti) ditempatkan didepan, yakni sebagai noun
subject pengganti dari subject sesungguhnya, yakni “that subject” (pelajaran itu).
- What is the best place to meet you face to face? (apa tempat terbaik untuk bertemu
denganmu muka dengan muka?).
Penjelasan: contoh kalimat ini memperlihatkan “to meet” (untuk bertemu) sebagai
infinitive verb dengan “to” di depannya yang berfungsi menjadi pengganti
adjective yang sesungguhnya, yakni “the best” (terbaik) dari “place” (tempat),
yakni subjectnya.
- They help me solve that difficult puzzle (mereka membantu memecahkan puzzle
yang sulit itu).
Penjelasan: “solve” (memecahkan) dalam contoh kalimat ini adalah infinitive verb
yang disebut juga dengan bare infinitive, karena tidak ada tambahan “to” di
depannya. Bare infinitive semacam ini digunakan setelah verb tersebut, dalam contoh
ber-subject “they” (mereka) ini, verb tersebut adalah “help” (membantu).
Daftar Pustaka
https://www.sekolahbahasainggris.co.id/pengertian-jenis-dan-contoh-split-infinitive-dalam-
kalimat-bahasa-inggris/ (diakses pada tanggal 9 November 2019)