Anda di halaman 1dari 4

Apa Itu Sel?

Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil penyusun Mahluk Hidup.

Jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama.
Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama
membentuk organ.

Apa itu Jaringan Epitel ?


Jaringan epitel adalah jaringan yang melapisi permukan tubuh, baik permukaan dalam
maupun luar. Jaringan epitel dibagi tiga yaitu epitellum, endothellum, dan mesothellum.
Jaringan epitellum adalah jaringan epitel yang melapisi permukaan luar tubuh. Endothellum
adalah jaringan yang membatasi organ dalam. Sedangkan Mesotellum adalah jaringan
epitellum yang membatasi rongga.

Fungsi utama jaringan epitel adalah sebagai lapisan pelindung yang melindungi jaringan
dibawahnya. Letak jaringan epitel terdapat di sepanjang sistem pencernaan yang membantu
dalam penyerapan nutrisi yang dibutuhkan tubuh dari proses pencernaan. sekresi enzim dan
hormon serta ekskresi produk sampingan yang tidak dinginkan seperti pada ginjal dan
kelenjar keringat. Pada daerah paru-paru, lapisan epitel membantu menyebarkan oksigen di
semua bagian tubuh dan yang terdapat dibagian mata, hidung dan lidah adalah untuk
meningkatkan sensivitas.

Fungsi Jaringan Epitel - Selain dari fungsi utama, terdapat pula fungsi khusus jaringan
epitel berdasarkan dari setiap letak jaringan epitel. Fungsi khusus jaringan epitel adalah
sebagai berikut..
 Sebagai Perlindungan, sel epitel di kulit berfungsi dalam melindungi jaringan
dibawahnya dari jaringan mekanik, bahan kimia berbaya, bakteri yang masuk dan dari
kehilangan air yang banyak atau berlebihan
 Sebagai Penerima Impuls, sel epitel khusus ditembus dari rangsangan sensorik
dimana sel epitel terdapat ujung saraf sensorik yang berada pada telinga, kulit, lidah,
dan hidung.
 Sebagai Alat Absorpsi, sel epitel yang melapisi usus kecil menyerap nutrisi dari
pencernaan makanan
 Sebagai Alat Sekresi, Pada kelenjar, jaringan epitel khusus untuk mengeluarkan zat-
zat kimia tertentu seperti hormon, cairan pelumas dan enzim.
 Sebagai Alat Penyaring atau Filtrasi, epitel bersilia membantu dalam
menghilangkan partikel debu dan benda asing yang masu ke saluran udara.
 Sebagai Alat Ekskresi, jaringan epitel pada ginjal mengekskresikan produk limbah
dari tubuh dan menyerap bahan bahan yang diperlukan dari urin. Keringat juga
dikeluarkan dari tubuh oleh sel-sel epitel di kelenjar keringat.
 Mengurangi Gesekan, sel-sel epitel yang halus, erat dan saling terkait melapisi
seluruh sistem peredaran darah mengurangi gesekan antara darah dan dinding
pembuluh darah.
 Sebagai Alat Difusi, epitel sederhana meningkatkan difusi gas, cairan dan nutrisi.
Karena mereka membentuk lapisan tipis, mereka ideal untuk difusi gas seperti pada
dinding kapiler dan paru-paru.

Ciri-Ciri Jaringan Epitel

 Dapat ditemukan di seluruh tubuh


 Berbentuk pipih, batang dan kubus
 Bentuk sel penyusunnya bervariasi bergantung pada fungsi dan letaknya
 Tidak terdapat material di antara sel-sel penyusunnya
 Sebagai penutup dan kelenjar
 Tersusun sel dan molekul ekstraseluler yang berbentuk matriks yang berguna untuk
mengikat jaringan dengan bagian bawahnya
 Mempunyai sebuah permukaan yang tidak berhubungan dengan jaringan lain,
sedangkan pada permukaan lainnya berhubungan dengan membrane bawahnya.
 Beberapa jenis epitel menunjukkan spesialisasi yaitu berupa tonjolan jaringan untuk
memperluas permukaan, memindahkan partikel asing atau untuk pergerakan

Sifat-Sifat Jaringan Epitel

 Terdiri atas selapis atau beberapa lapis sel


 Mempunyai sifat regenerasi (pertumbuhan kembali)
 Umumnya dilengkapi dengan mikrovili, flagela, dan stereosilia.
 Bentuk sel penyusunnya bervariasi yang bergantung dari fungsi dan letaknya dalam
tubuh
 Terdapat lamina basalis, lamina basalis adalah struktur ekstraselular yang berupa
lembaran dengan mengikat jaringan dibawahnya.

Jenis-Jenis Jaringan Epitel dan Fungsinya -Jaringan epitel dikelompokkan menjadi dua
jenis lapisan sel penyusunnya. jaringan penyusun sel jaringan epitel adalah jaringan epitel
satu lapis atau selapis (simple epithellum) dan jaringan epitel berlapis banyak (stratified
epitellum).

Jenis- Jenis Jaringan epitel


a. Jenis Jaringan Epitel Selapis (Simple epithellum)

 Epitel pipih selapis, Epitel pipih selapis berfungsi sebagai jalan dalam pertukaran zat
dari luar ke dalam tubuh dan sebaliknya. Contohnya, epitel terdapat pada pembuluh
limfa, kapsul browman, pembentuk peritonium, alveoulus, dan pembuluh darah.
 Epitel kuboid selapis, Fungsi jaringan epitel kuboid selapis adalah sebagai alat
sekresi dan pelingdung. Contoh epitel kuboid selapis adalah permukaan ovarium,
kelenjar tiroid, saluran nefron ginjal dan retina mata.
 Epitel Selapis Silindris, Sel epitel silindris ada yang memiliki silia pada daerah
permukaannya, seperti pada oviduk. Contoh epitel selapis silindris adalah kantong
empedu, lambung, saluran pernapasan bagian atas, dan jonjot usus.
 Epitel Batang Bersilia, Epitel batang bersilia terletak di dinding rongga hidung.
Fungsi batang bersilia adalah sebagai penghasil mucus (lendir) untuk menangkap
benda asing yang masuk, dengan getaran silia menghalau benda asing yang masuk
melekat pada mucus. Epitel batang bersilia terletak di trakea.

b. Jenis Jaringan Epitel Berlapis (Stratified epitellum)

 Epitel pipih berlapis, jaringan epitel yang terdapat di epidermis kulit vertebrata
 Epitel kuboid berlapis, jaringan epitel yang jarang terdapat di tubuh. Epitel kuboid
berlapis hanya terdapat di saluran besar dari beberapa kelenjar. Epitel kuboid berlapis
terdapat di kelenjar ludah, berperan dalam ekskresi, kelenjar susu, dan pangkal
esofagus.
 Epitel silindris berlapis, jaringan epitel yang jarang ditemukan dan terdiri atas dua
lapis. Fungsi jaringan epitel berlapis adalah sebagai tempat adsorpsi, ekskresi, sebagai
pelindung gerakan zat melewati permukaan dan sebagai saluran ekskresi kelenjar
ludah dan kelenjar susu. Contohnya epitel pada konjungtiva palpebra.
 Epitel transisional, jaringan epitel yang yang bentuknya dapat berubah-ubah. Epitel
transisional terdapat di ureter dan ginjal

Letak Jaringan Epitel


Jaringan epitel terletak di organ luar maupun dalam tubuh hewan. Masing-masing
organ tersebut dilapisi oleh jaringan epitel dengan struktur dan fungsi yang berbeda. Berikut
ini jenis dan fungsi jaringan epitel beserta letaknya pada organ tubuh hewan.

JENIS
FUNGSI LETAK
JARINGAN

Endotelium pada organ sirkulasi pembuluh


Sebagai alat
Epitelium pipih darah, nimfa, dan jantung; mesotelium yang
penyaring dan
selapis melapisi rongga perut, membran jantung,
respirasi
dan membran paru-paru.

Sebagai alat
Epitelium kubus Saluran kelenjar ludah, keringat, dan
sekresi dan
selapis saluran ginjal.
absorbsi

Sebagai alat
Epitelium batang Saluran pencernaan dari lambung sampai
sekresi, absorbsi,
selapis anus.
dan transpor ion

Epitelium batang Sebagai alat


Bagian dalam saluran pernapasan.
berlapis semu sekresi

Sebagai
Epitelium pipih Epidermis kulit, rongga mulut, va9ina, dan
pelindung dan
berlapis eskofagus.
penerima impuls
JENIS
FUNGSI LETAK
JARINGAN

Epitelium kubus
Sebagai alat Saluran besar kelenjar susu, ludah, dan
dan batang
sekresi pangkal esofagus.
berlapis

Epitelium Sebagai alat Organ urinari seperti ureter dan bagian


transisional penyaring dalam ginjal.

Epitelium Sebagai alat


Kelenjar endokrin dan kelenjar eksokrin.
kelenjar sekresi

Anda mungkin juga menyukai