A. ATOM
Atom merupakan partikel terkecil yang sudah tidak dapat dibagi-bagi lagi dengan
cara biasa. Partikel penyusun atom terdiri dari elektron, proton, dan neutron.
Ion adalah atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik. Ion terdiri dari kation (bermuatan
positif) dan anion (bermuatan negatif). Kation ada karena pelepasan electron, contoh:
𝐾 + , 𝐶𝑎2+ , 𝐹𝑒 3+ . Anion ada karena terjadi penerimaan elektron, contoh: 𝐶𝑙 − , 𝑂2− .
Molekul adalah suatu agregat (kumpulan) yang terdiri dari setidaknya dua atom dalam susunan
tertentu yang terkait bersama oleh gaya-gaya kimia (ikatan kimia). Molekul yang terdiri dari atom
sejenis disebut molekul unsur, sedangkan yang terdiri dari atom-atom yang berbeda disebut molekul
senyawa.
D. KONFIGURASI ELEKTRON
Terdapat 3 aturan yang harus diperhatikan dalam menentukan konfigurasi elektron, seperti yang
ditunjukkan oleh skema berikut.
1. Konfigurasi panjang, yaitu urutan pengisian elektron pada subkulit yang ditulis secara lengkap.
Contoh: 17Cl : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
2. Konfigurasi singkat, yaitu konfigurasi yang ditulis dengan menggunakan gas mulia.
3. Konfigurasi elektron ion, yaitu konfigurasi elektron dari atom yang telah melepaskan atau
menerima elektron dari atom lain. Contoh: 17Cl- : [Ne] 3s2 3p6
4. Berdasarkan percobaan, subkulit d cenderung penuh (d10) atau setengah penuh (d5) lebih stabil.
Hal ini menyebabkan konfigurasi elektron beberapa atom tidak sesuai dengan asas Aufbau. Contoh:
Menurut asas Aufbau 29Cu : [Ar] 4s2 3d9
Tabel periodik unsur modern disusun berdasarkan nomor atom dan kemiripan sifat. Lajur horizontal
disebut periode, sedangkan lajur vertikal disebut golongan. Unsur segolongan mempunyai sifat kimia
yang hampir sama sedangkan unsur seperiode mempunyai jumlah kulit yang terisi elektron sama.
Berdasarkan konfigurasi elektronnya, unsur-unsur dalam tabel periodik dibagi menjadi 4 blok, yaitu
blok s, p, d, dan f.
o Jari-jari atom adalah jarak dari inti atom sampai ke elektron di kulit terluar.
o Energi ionisasi adalah energi minimum yang dibutuhkan atom untuk melepaskan
satu elektron yang terikat paling lemah.
o Afinitas elektron adalah besarnya energi yang dilepas oleh atom netral dalam bentuk
gas pada penangkapan satu elektron untuk membentuk ion negative.
o Keelektronegatifaan adalah ukuran kecenderungan suatu atom untuk menarik
elektron ke pihaknya dalam suatu ikatan.
Sifat unsur
a. Sifat Logam-Nonlogam
Sifat logam-nonlogam suatu unsur dapat diprediksikan dari letaknya dalam tabel periodik.
b. Kereaktifan
Kereaktifan unsur adalah kemampuan suatu unsur bereaksi dengan unsur yang lain.