Laporan Kunjungan Ke Bendungan Ir. H. DJ
Laporan Kunjungan Ke Bendungan Ir. H. DJ
1
Laporan Kunjungan Lapangan ke Bendungan Ir. H. Djuanda (Jatiluhur) Purwakarta
Field Visit Report (Irrigation and Hydroulic Structures)
sebesar 3.000 m3/s. Selain itu, menara spillway juga mempunyai 2 katup hollowjet
berkapasitas masing-masing 270 m3/s dan terdiri dari 6 intake unit pembangkit listrik.
3. Pasir Gombong Barat. Bendungan ini merupakan jenis bendungan dengan tipe
pembangunan yaitu homogenous earth fill dam dengan penutup menggunakan batu
andesit. Spillway ini memiliki puncak 1.950 m, dengan elevasi +114,4 m.
4. Pasir Gombong Barat. Bendungan ini merupakan jenis bendungan dengan tipe
pembangunan adalah homogenous earth fill dam dengan penutup menggunakan batu
andesit. Panjang puncak spillway yaitu 400 m, dengan elevasi puncak +114,5 m.
5. Ubrug. Bendungan ini merupakan jenis bendungan yang memiliki tipe homogenous earth
fill dam dengan penutup menggunakan batu andesit. Panjang puncak bendungan ini
adalah 550 m dengan elevasi puncak +114,5 m. Bendungan Ubrug memiliki pelimpah
yang bersifat sementara (auxiliary spillway) dengan kapasitas 2.000 m3/s.
Ubrug Spillway memiliki elevasi +102 m, dengan jumlah pintu 4 buah. Elevasi puncak
spillway yaitu +114,5 m dengan kapasitas 2.000 m3/s pada tinggi muka air +111,6 m.
Spillway ini terdiri dari beton lunak, yang akan diledakkan apabila dalam kondisi darurat
dengan menggunakan dinamit.
6. Bendungan Ciganea memiliki tipe homogenous earth fill dam dengan penutup
menggunakan batu andesit. Adapun panjang puncak adalah 330 m dengan elevasu +114,5
m.
disusun dengan pengelola Waduk Saguling dan Cirata untuk pemenuhan kebutuhan air di
hilir semaksimal mungkin apabila terjadi kekurangan air dari sumber setempat.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan dilakukan untuk konservasi bendungan, pemeliharan bendungan,
pemeliharaan bangunan khusus, pengendalian tumbuhan air secara rutin, pemeliharaan
sabuk hijau, dan pemeliharaan rutin yang dilakukan untuk babadan rumput, cabutan di
riprah, dan pengecatan pada bendungan.
5. Rehabilitasi
Rehabilitasi dilakukan pada tahun 1996 s.d. 2000 oleh Departemen Pekerjaan Umum
(IBRD Loan No. 3742-IND). Rehabilitasi dilakukan untuk pelandaian lereng udik dan
hilir bendungan utama, pemasangan pengukur rembesan di kaki bendungan, perbaikan
dan peningkatan jalan inspeksi dan pemantauan, perbaikan lereng Ubrug dan Pasir
Gombong Saddle Dam.
3
Laporan Kunjungan Lapangan ke Bendungan Ir. H. Djuanda (Jatiluhur) Purwakarta
Field Visit Report (Irrigation and Hydroulic Structures)
ada pada bendungan ini berdampak negatif terhadap pasokan air untuk di hilir dan
mengganggu sirkulasi air yang ada pada bendungan.
4
Laporan Kunjungan Lapangan ke Bendungan Ir. H. Djuanda (Jatiluhur) Purwakarta
Field Visit Report (Irrigation and Hydroulic Structures)
5
Laporan Kunjungan Lapangan ke Bendungan Ir. H. Djuanda (Jatiluhur) Purwakarta
Field Visit Report (Irrigation and Hydroulic Structures)
6
Laporan Kunjungan Lapangan ke Bendungan Ir. H. Djuanda (Jatiluhur) Purwakarta
Field Visit Report (Irrigation and Hydroulic Structures)