Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Oxford English Dictionary kata “es krim” pertama kali muncul pada
tahun 1688 dan kemudian muncul lagi istilah yang lainnya yaitu “ice cream” yaitu
pada 1744. Sampai sekarang pun kedua kata itu masih tetap dipakai.

Es krim yang paling terkenal pada waktu itu hanya ada di Cina karena pada waktu
itu es krim belum menyebar di Eropa. Oleh karena itu, mereka harus menunggu
sampai akhir abad ke-17 hanya untuk menikmati kelezatan dari es krim. Pada
awalnya, es krim itu sama seperti namanya, mereka hanya menggunakan krim yang
manis, kemudian diletakkan pada panci yang dingin.Semakin kita memasuki zaman
yang semakin canggih, teknik dalam pembuatannya pun semakin meningkat. Mereka
akan selalu mengaduk campuran krim dan es, untuk mencegah es menjadi beku. Sejak
es krim disebarkan ke Eropa pada abad pertengahan banyak sekali permintaan yang
berdatangan, sehingga membuat perusahaan menjadi sangat kewalahan.

Es krim yang pertama mereka ciptakan memiliki rasa yang cukup kuat, karena
terbuat dari susu dan krim yang dianggap benar-benar sangat lezat. Resep ini pertama
kali diciptakan oleh Ibu Maria Eales (1718). Ibu Eales sendiri adalah seorang pelopor
dengan beberapa pengikut yang dengan senang hati akan membantunya dalam
membuat karya-karya es krim yang sangat lezat.Karya tulis tentang resepnya ini kini
telah ia rangkum menjadi sebuah naskah yang berisi 84 halaman, yang diberi judul
deplacement de faire des Glaces, melalui Watermark di koran pada tahun 1700. Ini
adalah tentang “bagaimana” karya yang melukiskan tentang beberapa kecanggihan.
Mereka akan memberikan petunjuk rinci untuk mempesiapkan beberapa kelezatan
dari aprikot, voilet, rose, cokelate dan es krim karamel.

Sejumlah buku masak Inggris pada abad ke-18 ini berisi tentang berbagai cara
dalam pembuatan es krim. Ini merupakan buku masak pertama yang ditulis oleh
seorang wanita dan akhirnya sekarang resep ini pun telah dicoba oleh para laki-laki.

Es krim adalah sebuah makanan beku dibuat dari produk susu seperti krim (atau
sejenisnya), digabungkan dengan perasa dan pemanis. Campuran ini didinginkan
dengan mengaduk sambil mengurangi suhunya untuk mencegah
pembentukan kristal esbesar. Tradisionalnya, suhu dikurangi dengan menaruh
campuran es krim ke sebuah wadah dimasukkan ke dalam campuran es pecah dan
garam. Garam membuat air cair dapat berada di bawah titik beku air murni, membuat
wadah tersebut mendapat sentuhan merata dengan air dan es tersebut.

Meskipun istilah es krim sering digunakan untuk menunjuk ke "dessert" beku dan
makanan ringan, tetapi sebenarnya digunakan unuk menunjuk ke "dessert" beku dan
makanan ringan yang terdiri dari lemak susu. Banyak negara, termasuk Amerika
Serikat, membatasi penggunaan istilah tersebut berdasarkan kuantitas dari bahan dasar
makanan tersebut.

Es krim modern komersial terbuat dari campuran bahan di bawah ini:


 10-16% lemak susu
1
 9-12% milk solids-not-fat: komponen ini, juga dikenal dengan serum solids,
mengandung protein (casein dan whey protein) dan karbohidrat (laktosa)
ditemukan dalam susu
 12-16% pemanis: biasanya kombinasi dari sukrosa dan/atau pemanis sirup
corn berdasarkan-glukosa
 0.2-0.5% stabilizer dan emulsifiers e.g., agar atau carrageenan diambili
dari rumput laut
 55%-64% air yang berasal dari susu padat atau bahan lainnya

B. Visi Misi
a. Visi :
Menciptakan produk multinasional yang membawa kesejahteraan dan mewarnai
kreatifitas industri kreatif anakk bangsa
b. Misi :
 Melakukan pengolahan es krim yang enak, sehat, halal, serta diminati seluruh
lapisan masyarakat.
 Menghasilkan produk makanan yang berkualitas serta mempunyai harga
terjangkau bagi ,asyarakat guna memuaskan konsumen.

C. Tujuan
Adapun tujuan dari program Kewirausahaan ini :
1. Memperoleh keuntungan
2. Membuat kreasi makanan ringan dari Es Krim yang enak dan sehat
3. Meningkatkan kreatifitas anak bangsa dalam berwirausaha
4. Sebagai lahan eksperimen berbisnis di tengah banyaknya pengangguran berijazah
yang ada di negeri ini.

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil Produk
100 gram tepung beras
200 gramgula
200 mlair
4 sendok tehvanili bubuk
20 scope ice cream dua rasa atau sesuai selera
Tepung kanji secukupnya

Cara Membuat Mochi Ice Cream yang Spesial, Enak dan Lezat
1. Langkah pertama yaitu, siapkan panci yang akan digunakan untuk membuat
adonan. Jika sudah siap, anda bisa memasukan beras ketan bersama dengan gula
dan vanili bubuk. Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil adonan tersebut
diaduk-aduk.
2. Nyalakan api kompor. Lalu simpan panci di atas kompor menyala tersebut. Masak
adonan dengan menggunakan api sedang sampai adonan lengket dan mengental.
3. Siapkan plastik, lalu taburkan tepung kanji. Hal ini bertujuan agar adonan tidak
lengket ketika disimpan di atasnya.
4. Setelah itu, tuangkan adonan mochi pada plastik yang sebelumnya sudah ditaburi
dengan tepung kanji. Lalu taburi adonan tersebut dengan menggunakan tepung
kanji.
5. Siapkan alat untuk penggiling roti. Lalu giling adonan dengan menggunakan
penggiling roti dengan ketebalan 2-3 mm. Giling adonan ketika masih panas. Baru
setelah itu, dinginkan.
6. Bentuk ice cream yang sudah anda siapkan membentuk bola-bola atau bulat
dengan diameter sekitar 2-3 cm. Setelah itu, simpan ice cream tersebut di dalam
lemari pendingin.
7. Selanjutnya, potong adonan mochi yang sudah didinginkan tersebut menjadi 10
bagian. Potong membentuk bulat pipih dengan diameter kurang lebih 4 cm.
8. Kemudian, keluarkan ice cream dari dalam lemari pendingin. Lalu bungkus bola
ice yang sudah anda bulatkan tadi dengan adonan mochi. Bentuk kembali adonan
menjadi bulat. Lakukan langkah yang sama sampai semua bola ice cream
terbungkus oleh adonan mochi.
9. Langkah terakhir yaitu, simpan mochi di dalam lemari pendingin selama kurang
lebih 30 menit. Ketika menyimpan mochi di dalam lemari pendingin dianjurkan
jangan terlalu lama karena akan membuat mochi terlalu keras.
10. Baru setelah itu, anda bisa langsung menyajikannya.

3
B. Analisa Biaya
No. Nama Bahan Banyaknya Harga Satuan Total Harga
1. Tepung Beras 1 Rp. 7.000 Rp. 7.000
2. Tepung Kanji 1 Rp. 8.000 Rp. 8.000
3. Gula Pasir 1 Rp. 13.000 Rp. 13.000
4. Pewarna makanan 2 Rp. 5.000 Rp. 10.000
5. Vanilli 4 Rp. 500 Rp. 2.000
6. Kapur Sirih 1 Rp. 2.000 Rp. 2.000
7. Es krim instan 3 rasa 1 Rp. 25.000 Rp. 25.000
8. Susu Bubuk 2 Rp. 3.000 Rp. 6.000
9. Alumunium Foil 1 Rp. 18.000 Rp. 18.000
10. Label merk 10 Rp. 2.500 Rp. 25.000
JUMLAH Rp. 121.000

 Biaya bahan : Rp. 121.000


 Biaya Tenaga Produksi : Rp. 2.000
 Biaya Tidak Tetap Lain : -
 Biaya Tetap : -

 HPP : Rp. 123.000


 Biaya Pemasaran : Rp. 5.000
 Total HPP : Rp. 128.000

 Jumlah Produksi : 20
 HPP per/unit : Rp. 6.400
 Laba : 32%
 Harga Jual per/unit : Rp. 8.448 Rp. 8.500

C. Analisa SWOT
a. Strength (kekuatan)
Bahan dan alat mudah didapat
Modal yang diperlukan tidak terlalu besar atau masih terjangkau
Proses pembuatan tidak terlalu sulit serta tidak membutuhkan waktu yang lama
b. Weakness (Kelemahan)
Produk tidak tahan dengan suhu yang panas
Produk mudah ditiru
c. Opportunity (peluang)
Peluang bisnis es krim masih sangat potensial dan menguntungkan dijalankan
oleh siapa saja, tak terkecuali oleh para ibu rumah tangga yang ingin memiliki
usaha sampingan di rumah dengan modal kecil. Dengan kualitas produk yang
dijamin terbaik dari segi bahan baku, juga sangat aman dikonsumsi oleh anak-
anak.

4
d. Threat (ancaman)
Pesaing berskala besar
Adanya produk serupa dengan kualitas yang lebih baik

D. Strategi Pasar
Beberapa strategi pemasaran yang akan penulis lakukan, yaitu :
- Menyalurkan produk kepada orang disekeliling rumah (tetangga, kerabat, teman)
- Menentukan lokasi pemasaran yang strategis
- Melakukan promosi dengan memberikan informasi melalui cara offline dan online.
Cara offline yaitu promosi saat acara kumpul teman, sedangkan cara online yaitu
promosi melalui media sosial, seperti instagram, line, dll.
- Memberikan 3 produk kepada orang yang berbeda secara gratis sebagai testimoni

5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan yang telah dijelaskan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa usaha
es krim ini dapat membuka peluang usaha yang cukup besar dengan memperkuat
konsep dan pemasaran yang akan dilakukan agar usaha ini lebih maju dan lebih besar
lagi. Selain itu, usaha ini dapat dimulai dengan modal yang tidak terlalu besar tetapi
laba yang didapatkan sangat memuaskan. Dan dalam hal keuntungan atau laba juga
cukup menjanjikan karena dalam waktu 2 bulan diperkirakan modal telah kembali.
Oleh karena itu, Harga yang ditawarkan pun disesuaikan bagi kalangan menengah dan
diutamakan target konsumen bagi kalangan muda, mengingat daya konsumtif yang
tinggi. Kemudian, promosi dilakukan melalui sosial media seperti
Instagram,Facebook, line, dan lain-lain. Kegiatan berwirausaha bisa meningkatkan
tingkat kreativitas dan inovasi.
B. Saran
Dengan pembuatan makanan ringan “Icemochi” ini, pastinya masih banyak
kekurangan jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dari
pembaca untuk kebaikan dan penyempurnaan proposal ini.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Es_krim
http://www.abuelaskitchen.com/mengulas-lebih-dalam-tentang-es-krim/
https://selerasa.com/resep-dan-cara-membuat-mochi-ice-cream-yang-spesial-enak-dan-lezat

Anda mungkin juga menyukai