Anda di halaman 1dari 1

3.

Dua gagasan kunci yang mendasari teori atom Neils Bohr adalah:
1) Elektron-elektron bergerak di dalam orbit-orbit dan memiliki momentum yang
terkuantisasi, dan dengan demikian energi yang terkuantisasi. Ini berarti tidak setiap orbit,
melainkan hanya beberapa orbit spesifik yang dimungkinkan ada yang berada pada jarak
yang spesifik dari inti.
2) Elektron-elektron tidak akan kehilangan energi secara perlahan-lahan sebagaimana mereka
bergerak di dalam orbit, melainkan akan tetap stabil di dalam sebuah orbit yang tidak
meluruh.

4. 4 postulat
1) Atom hidrogen terdiri dari inti bermuatan positif tunggal dan elektron yang bermuatan
negatif berputar mengelilingi inti dengan gerak melingkar, antara muatan positif dan
muatan negatif terjadi gaya tarik yang disebut gaya Coulomb.
2) Elektron tidak dapat berputar ke dalam inti melalui setiap orbit, tetapi hanya electron yang
melalui orbit-orbit stabil tertentu tanpa meradiasikan energi. Orbit stabil ini disebut orbit
stasioner yang memiliki energi tertentu yag tetap, dan kerena itu fisika klasik boleh
digunakan untuk menjelaskan gerak elektron pada orbit-orbit stasioner ini.
3) Radiasi dipancarkan oleh atom ketika elektron melompat dari suatu keadaan stasioner
(orbit stasioner) yang energinya lebih tinggi ke keadaan stasioner lain yang energinya lebih
rendah. Lompatan ini tidak dapat digambarkan atau diperlakukan secara fisika klasik.
Peristiwa ini adalah khusus karena frekuensi, f, dari foton yang dipancarkan dalam loncatan
sama sekali tidak bergantung pada frekuensi gerak elektron pada orbitnya. Sebagai ganti,
frekuensi foton cahaya yang dipancarkan berhubungan dengan perubahan dalam energi
atom, yang diberikan oleh rumus Planck-Einsten ini. 𝐸𝑎𝑤 − 𝐸𝑎𝑘 = ℎ𝑓. Dengan 𝐸𝑎𝑤 adalah
energi pada keadaan awal dan 𝐸𝑎𝑘 adalah keadaan energi akhir, dimana 𝐸𝑎𝑤 > 𝐸𝑎𝑘
4) Momentum anguler electron yang mengorbit hanya dapat memeiliki nilai-nilai tertentu
(diskrit) yang diberikan oleh :
𝐿 = 𝑚𝑣𝑟 = 𝑛ℏ
Dimana m adalah massa elektron, v adalah kecepatannya dan r adalah jari-jari lintasan
(lingkaran).

Dengan n=1,2,3…. Dan ℏ = 2𝜋

Anda mungkin juga menyukai