Anda di halaman 1dari 4

SALSABILA ALISYAH

G011191326
AGROTEKNOLOGI E

1. Definisi Organisasi
Organisasi adalah sebuah wadah atau tempat berkumpulnya sekelompok orang
untuk bekerjasama secara rasional dan sistematis, terkendali, dan terpimpin untuk
mencapai suatu tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.
Pada umumnya organisasi akan memanfaatkan berbagai sumber daya tertentu
dalam rangka untuk mencapai tujuan, seperti; uang, mesin, metode/ cara, lingkungan,
sumber daya manusia, dan sumber daya lainnya, yang dilakukan secara sistematis,
rasional, dan terkendali.

 Efisien: dalam berusaha mencapai tujuan dilakukan secara tepat, tanpa membuang
waktu, dan biaya.
 Efektif: kegiatan berorganisasi dapat mendatangkan hasil maksimal atau baik bagi
anggotanya.
 Ekonomis: mampu mengatur keuangan, waktu, atau barang. Bisa juga di artikan
sebagai tidak boros.

Pengertian organisasi menurut para ahli

Ditinjau dari pengertian organisasi yang beragam seperti pengertian organisasi secara
umum dan luas, para ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian
organisasi antara lain sebagai berikut :

 Stoner, Menurutnya pengertian organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan


melalui mana orang-orang dibawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama
 Stephen P. Robbins, Menurut definisinya, pengertian organisasi adalah kesatuan
(entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif
dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk
mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
 James D. Mooney, Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk
mencapai tujuan bersama.
 Chester I. Bernard, Menyatakan bahwa organisasi adalah suatu sistem aktivitas
kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
 Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan, menurutnya pengertian organisasi adalah sebagai
proses penentuan, pengelompokan, dan pengaturan bermacam-macam aktivitas yang
diperlukan untuk mencapai tujuan bersama.
 Max Weber, Menurut pendapatnya pengertian organisasi adalah suatu kerangka
hubungan terstruktur yang didalmnya terdapat wewenang, dan tanggung jawab serta
pembagian kerja menjalankan sesuatu fungsi tertentu.
 Prof. Dr. Sondang P. Siagian adalah setiap bentuk persekutuan antara dua orang /
lebih yang saling bekerjasama serta terikat secara formal dalam rangka melakukan
pencapaian tujuan yang sudah ditentukan dalam ikatan yang ada pada seseorang atau
beberap orang yang dikenal sebagai atasan dan seorang atau kelompok orang yang
dikenal sebagai bawahan
 Paul Preston dan Thomas Zimmerer adalah suatu kumpulan orang yang telah
disusun dalam sebuah kelompok-kelompok yang saling bekerjasama dalam mencapai
tujuan secara bersama.
 Philip Slznic, yang menyatakan bahwa organisasi adalah suatu peraturan personil
berguna dalam mempermudah dalam melakukan pencapaian dari beberapa tujuan
yang sudah ditetapkan lewat alokasi tanggung jawab dan fungsi atau Through the
allocation of functionss and responsibilites.
 Thompson, yaitu organisasi adalah suatu perpaduan antara anggota-anggota spesial
yang sangat impersonal dan rasional yang saling bekerjasama (koperasi) dalam
mencapai tujuan-tujuan yang spesifik yang sudah diumumkan.

2. Sifat Umum Organisasi


Organisasi memiliki beberapa sifat umum yang dapat menjadi dasar dan pembeda
dari non organisasi. Adapun sifatnya adalah sebagai berikut ini

1. Selalu memiliki tujuan


Tujuannya berbeda-beda tergantung masing-masing perkumpulan tersebut. Sebagai
contoh, tujuan sekolah adalah memberikan pendidikan untuk para siswa, sedang
tujuan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dalam bidang ekonomi.

2. Terdiri dari banyak anggota


Contohnya sekolah terdiri dari guru, siswa, staf, dan kepala sekolah yang saling
melengkapi.

3. Berbentuk struktur sistematis


Struktur yang digunakan merupakan sebuah sistem bertujuan mengatur tugas-tugas
setiap anggota seperti pembagian kerja, penentuan pemimpin, dan peraturan.

Ciri-ciri Organisasi
Ciri Umum
 Adanya atasan dan bawahan
 Terdapat kerjasama yang terstruktur
 Mempunyai tujuan dan sasaran
 Terdapat ketertarikan format serta tata tertib yang wajib ditaati
 Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas

Menurut Berelson dan Steiner (1964) organisasi mempunyai ciri sebagai


berikut :

 Formalitas, merupakan ciri organisasi sosial yang menunjuk adanya


perumusan tertulis dari pada peraturan, ketetapan, kebijakan, prosedur,
tujuan, setrategi, dan sebagainya.
 Hierarki, sedangakan hierarki menunjuk pada suatu pola kekuasaaan serta
wewenang yang berbentuk piramida.
 Besarnya & Kompleksnya, pada umumnya sebuah organisasi sosial pasti
mempunyai banyak anggota sehingga hubungan antar anggotanya tidak bisa
langsung (impresional), gejala ini disebut juga dengan istilah “birokrasi”.
 Lamanya (Duration) ciri ini menunjukkan bahwa eksistensi organisasi lebih
lama dari pada keanggotaan pada organisasi tersebut.

Ciri Organisasi Modern

 Organisasi akan bertambah besar


 Penggunaan staf lebih intensif
 Unsur-unsur organisasi lebih lengkap
 Pengelolaan data makin cepat
 Adanya prinsip-prinsip atau azas
 Cenderung spesialisasi

Ada juga yang menyatakan organisasi sosial itu memiliki ciri lain yang ada
kaitanya dengan keberadaan organisasi itu sendiri antara lain :

 Rumusan batas-batas operasionalnya jelas.


 Mempunyai identitas yang jelas.
 Keanggotaan formal, status, juga peran.

Manfaat Organisasi
Dengan ikut berorganisasi kamu akan mendapatkan banyak manfaat, nggak cuma
buat pribadi tapi juga untuk masyarakat sekitar, seperti berikut.

1. Mengapai Sebuah Tujuan


Dibentuk dan didirikannya sebuah organisasi tentu mempunyai banyak tujuan,
dengan membentuk organisasi tentu akan lebih mudah dalam mencapai tujuan.

2. Melatih Mental
Mental sangat dibutuhkan bagi seseorang, untuk mendapatkan mental yang bagus
tentu dibutuhkan sebuah kebiasaan yang mendukung atau jam terbang lama.
Dengan bergabung organisasi kamu akan mudah berlatih berbicara di depan umum.

3. Menambah Wawasan & Pengetahuan


Ketika kamu bergabung dalam sebuah organisasi maka secara otomatis akan
diarahkan agar selalu menambah wawasan serta anggotanya yang selalu
menginginkan perkembangan. Hal inilah yang menjadikan anggota sebuah
organisasi mengembangkan pola pikirnya. Menyesuaikan dengan kondisi zaman
yang terus berkembang, sehingga dengan organisasi yang sedang dijalani akan
selalu memberikan inovasi-inovasi serta ide cemerlang yang berguna bagi banyak
orang.

4. Pemecah Masalah
Dalam sebuah organisasi mengatasi masalah sudah menjadi makan sehari-hari,
nggak sampai sini saja masalah tersebut akan diselesaikan secara bersama. Oleh
sebab itu kamu akan terlatih memecahkan masalah pribadi yang bisa datang kapan
saja.
5. Banyak Kenalan & Relasi
Tidak cuma buat pribadi, memiliki banyak relasi juga salah satu hal penting agar
organisasi mudah mencapai titik kesuksesan. Dalam dunia organisasi kerap kali
para anggotanya untuk menjalin hubungan dengan pihak lain. Hal ini dilakukan
untuk memudahkan seperti mendapatkan sponsor atau dana untuk membiayai
semua kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi tersebut.

6. Belajar Memimpin
Pada dasarnya semua orang itu adalah pemimpin minimal untuk pribadinya, akan
tetapi perlu ditekankan bahwa menjadi pemimpin yang benar-benar berkualitas
itu tidak mudah butuh pengalaman dan pembelajaran. Organisasi adalah wadah
paling tepat untuk melatih jiwa kepemimpinan yang dimiliki seseorang.

7. Managemen Waktu
Menghargai waktu sangatlah penting, coba saja lihat orang-orang sukses pasti
mereka semua sangat menghargai waktu. Untuk memulainya kamu bisa
menemukan di dalam organisasi.

8. Membentuk Emotional Intelegent


Tak hanya bermanfaat untuk melatih kepribadian lebih baik tapi juga akan
mempengaruhi perkembangan emosi kamu. Dengan emotional intelegent maka
kamu akan mudah bergaul dan menghadapi berbagai macam sifat manusia.

9. Belajar Menghadapi Tekanan


Bagaimana tidak terlatih, perbedaan pendapat dalam sebuah organisasi dan
penyelesaian masalah akan membuat kita semakin terasah dalam menghadapi
tekanan-tekanan hidup.

10. Mengembangkan Etos & Disiplin


Hal ini akan mudah kamu dapatkan saat terjun di organisasi masyarakat,
berkembangnya etos serta kedisiplinan, maka seseorang bisa lebih mudah ketika
menyampaikan ide, bernegoisasi, dan menjadi lebih baik semisal.

Anda mungkin juga menyukai