Anda di halaman 1dari 34

INDIKATOR RPJMD 2015-2019

Baseline Target
No Program Sasaran Indikator
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 6 7 8 9 10 11
Persentase - - 75% 80% 85% 90%
Puskesmas yang
Meningkatnya mutu melaksanakan
sediaan farmasi dan pelayanan
alat kesehatan dan kefarmasian sesuai
PKRT standar

Persentase
Meningkatnya Puskesmas yang
17 Pengawasan Obat dan makanan pelayanan kefarmasian melaksanakan
dan dan penggunaan pelayanan
obat rasional di kefarmasian sesuai
fasilitas kesehatan standar

Persentase
Penggunaan Obat
Rasional di
Puskesmas

18 PROGRAM PENGEMBANGAN OBAT ASLI INDONESIA

Persentase sarana
distribusi obat bahan
Meningkatnya alam Indonesia
Peningkatan promosi obat bahan penggunaan obat
18.03 alam Indonesia bahan alam Indonesia - - - 40% 45% 50%
yang bermutu dan
aman. Persentase distribusi
produk obat bahan
alam Indonesia

31 PROGRAM PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN DAN KESEHATAN MAKANAN

Setiap industri
pangan rumah tangga
Pengawasan dan pengendalian Meningkatnya memiliki sertifikat
keamanan dan kesehatan keamanan pangan
31.02 hasil industri rumah 65% 70% 75% 80% 85% 90%
makanan hasil produksi rumah tangga terhadap
tangga kesehatan Persentase pangan
yang memenuhi
standar mutu dan
keamanan meningkat.
Muara Bungo, 19 Juli 2016
Kepala Bidang JAMSARKES

Solikin, SKM. M. Kes


NIP. 19650514 198611 1 001
RENSTRA DINAS KESEHATAN
Baseline
No Program/Kegiatan Sasaran Indikator
2015 2016
1 2 3 4 6 7

17 PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN

17.01 Peningkatan pemberdayaan Meningkatnya Sumber Meningkatnya kualitas - 187


konsumen/masyarakat dibidang Daya Manusia di pengetahuan
obat dan makanan Bidang Obat, Makanan Konsumen/masyarakat
dan Perbekalan Farmasi dibidang obat, makanan
(kumulatif)80% dan perbekalan Farmasi.

17.02 Peningkatan pengawasan Meningkatnya Persentase sarana - -


keamanan pangan dan bahan Distributor dan pasar distribusi yang
berbahaya tradisional yang memenuhi standar
memenuhi standar
160 sarana

Jumlah temuan sarana - 181/256


dan produk sediaan
farmasi (Obat, obat
tradisional, makanan,
minuman dan
kosmetik ) substandar
yang beredar
Menurunnya temuan dimasyarakat menurun.
produk dan sarana (kumulatif)
perbekalan farmasi
Peningkatan penyelidikan dan ilegal palsu dan
17.04 penegakan hukum dibidang obat mengandung bahan
dan makanan Terlaksananya - 181
berbahaya. pembinaan dan
(sarana/produk) pengawasan sarana
(kumulatif)40% peredaran obat, obat
tradisional, kosmetik
dan PKRT di
masyarakat.
(kumulatif)

17.05 Monitoring, Evaluasi dan Meningkatnya sarana Pelayanan kefarmasian - 108/8


Pelaporan distribusi dan yang diawasi dan
terkirimnya laporan dikendalikan serta
kegiatan. (sarana penyelesaian
85%/dokumen 100%) administrasi tepat
waktu.

17.06 Pemantauan Dan Pencegahan Menurunnya Persentase sarana 67% 73%


Peredaran Obat Substandar Dan peredaran perbekalan distribusi perbekalan
Obat Palsu farmasi substandar farmasi yang sesuai
dan palsu standar

Persentase Puskesmas - 40%


yang melaksanakan
pelayanan kefarmasian
sesuai standar
Meningkatnya
Peningkatan Mutu Penggunaan pelayanan kefarmasian
17.07 Obat Rasional Dan Perbekalan dan penggunaan obat
Kesehatan/Farmasi rasional difasilitas
kesehatan Persentase Penggunaan - 64%
Obat Rasional di
Puskesmas
Kesehatan/Farmasi rasional difasilitas
kesehatan Persentase Penggunaan - 64%
Obat Rasional di
Puskesmas

18 PROGRAM PENGEMBANGAN OBAT ASLI INDONESIA


- -
Persentase sarana
distribusi obat bahan
alam Indonesia. (Depot
Meningkatnya Jamu, PEO, MM, PT) 105
Peningkatan promosi obat bahan penggunaan obat sarana
18.03 alam Indonesia bahan alam Indonesia
yang bermutu dan - -
aman. Persentase distribusi
produk obat bahan
alam Indonesia (57
jenis)

31 PROGRAM PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN DAN KESEHATAN MAKANAN


280 340
Setiap industri pangan
rumah tangga memiliki
Pengawasan dan pengendalian Meningkatnya sertifikat
keamanan dan kesehatan keamanan pangan
31.02 hasil industri rumah 35% 40%
makanan hasil produksi rumah tangga terhadap Persentase pangan
tangga kesehatan yang memenuhi
standar mutu dan
keamanan meningkat.

Muara Bungo, …………


Kepala Bidang SUMBER

M. Yusuf. S
NIP. 196204 198
Target
2017 2018 2019 2020
8 9 10 11

337 456 821 1478 149.6 336.6 269.28 365.024 657.0432

70% 75% 80% 85% 112 120 128 136

84.337349
81.25
40%
109/157 65/92 39/55 23/33 72.4 108.6 43.44 65.16 26.064 39.096

102.4 153.6 61.44 92.16 36.864 55.296

253 355 497 695 72.4 253 101.36 355 141.904 497

/17 319/24 446/34 624/48 21.6 129.6

80% 86% 92% 98%

45% 50% 55% 60%

66% 68% 70% 72%


66% 68% 70% 72%

SIA
- 40% 45% 50%

- 30% 40% 50%

TAN MAKANAN
400 460 520 580

45% 50% 55% 60%

ara Bungo, ……………………………..2018


ala Bidang SUMBER DAYA KESEHATAN

M. Yusuf. SKM. M. Si
NIP. 196204 198703 1 008
15.6384 23.4576 sarana

22.1184 33.1776 item produk

198.6656 695
Program OPD Indikator Program OPD Formula Indikator Program OPD

Penyediaan dan
Capain pemenuhan
pengawasan obat Persentase obat yang terpenuhi dibagi
kebutuhan obat dan
dan perbekalan jumlah kebutuhan obat dikali 100
perbekalan kesehatan
kesehatan
Indikator Program
Program Permendagri 13 Permendagri No 13 tahun Penanggungjawab OPD
2006

1) Tingkat Keamanan Obat


dan Makanan Daerah,
sebagai berikut :

Persentase puskesmas yang


melaksanakan pelayanan
kefarmasian sesuai standar.
Cara perhitungan : Jumlah
Puskesmas yang
melaksanakan pelayanan
kefarmasian x 100 dibagi
total Jumlah Puskesmas

1.02.17. PROGRAM
PENGAWASAN OBAT DAN
MAKANAN Persentase penggunaan obat
rasional di Puskesmas. Cara
Perhitungan : Jumlah
persentase capaian masing- DINKES
masing indikator peresepan
dibagi jumlah komponen
indikator peresepan

2) Persentase Apotek,
Pedagang Eceran Obat,
Rumah Sakit dan Klinik yang
dilakukan Pengawasan
Peredaran Obat Sub Standar
dan Obat Palsu

1.02.31. PROGRAM Persentase Keamanan dan


PENGAWASAN DAN Kesehatan Makanan Hasil
PENGENDALIAN Produksi dan Industri
KESEHATAN MAKANAN Rumha Tangga

1.02. 18. PROGRAM


Persentase sarana distribusi
PENGEMBANGAN OBAT
Obat Asli Indonesia
ASLI INDONESIA
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Indikator Kinerja Rencana Tahun 2016 Kebutuhan Dana Perkiraan Maju (Rp.000)
Kode Daerah dan Program Kegiatan Program/Kegiatan Target Capaian Kinerja Pagu Indikatif Catatan Penting Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana
Lokasi
Keluaran Target Hasil Target (Rp.000) Tolak Ukur Target Pagu Indikatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

17 Program pengawasan obat


dan makanan

06 Pemantauan dan Pencegahan - Meningkatnya pengawasan Kabu - - Terlaksananya pemantauan 100% - Meningkatnya pengawasan 100% Rp.102.800.000,- APBD - 100% tidak 85% Rp.102.800.000,-
Peredaran Obat Sub standar & Palsu obat dan makanan yang me- paten dan pencegahan peredaran obat dan makanan yang meme - ditemukan
menuhi standar kesehatan Bungo obat substandar / palsu nuhi standar kesehatan obat sub
- Obat yang beredar meme- - Terlaksananya penerapan - Obat yang beredar memenuhi standar/obat
nuhi standar kesehatan Penggunaan Obat Rasional standar kesehatan palsu di
- Menurunnya persentase - Terlaksananya pemantauan - Menurunnya persentase puskesmas
penggunaan antibiotik dan pencegahan peredaran penggunaan antibiotik dan sarana
- Meningkatnya pelayanan kosmetik substandar / palsu - Meningkatnya pelayanan kesehatan
kefarmasian yang baik di - Terlaksananya pelayanan kefarmasian yang baik di swasta
sarana pelayanan kesehatan kefarmasian yang baik di sarana pelayanan kesehatan
- Meningkatnya pengawasan sarana pelayanan kesehatan - Meningkatnya pengawasan
peredaran kosmetik substan peredaran kosmetik substan
dar / palsu di masyarakat dar / palsu di masyarakat
- Setiap sarana pengobatan - Terlaksananya pemberian - Setiap sarana pengobatan 75% - 75 % Batra 40%
tradisonal memiliki Surat rekomendasi sarana pengo - tradisonal memiliki Surat yang menda-
Terdaftar Pengobatan batan tradisional Terdaftar Pengobatan patkan STPT
Tradisional Tradisional

31 Program pengawasan dan pengenda-


lian kesehatan makanan

02 Pengawasan dan pengendalian - Meningkatnya keamanan Kabu - - Terawasinya keamanan 75% - Meningkatnya keamanan 75% Rp.57.006.000,- APBD - 75% 75% Rp.57.006.000,-
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Indikator Kinerja Rencana Tahun 2016 Kebutuhan Dana Perkiraan Maju (Rp.000)
Kode Daerah dan Program Kegiatan Program/Kegiatan Target Capaian Kinerja Pagu Indikatif Catatan Penting Target Capaian Kinerja Kebutuhan Dana
Lokasi
Keluaran Target Hasil Target (Rp.000) Tolak Ukur Target Pagu Indikatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
keamanan dan kesehatan makanan pangan hasil industri rumah paten dan kesehatan makanan pangan hasil industri rumah Terawasinya
hasil industri rumah tangga tangga terhadap kesehatan Bungo produksi rumah tangga, tangga terhadap kesehatan keamanan &
- Setiap industri pangan jajanan anak sekolah, dan - Setiap industri pangan kesehatan
rumah tangga memiliki terlaksananya penyuluhan rumah tangga memiliki makanan IRT,
sertifikat keamanan pangan dan sertifikat PJAS
- Meningkatnya keamanan penerbitan sertifikat PIRT - Meningkatnya keamanan - 75% IRT yg 75%
makanan minuman di toko, - Terlaksananya investigasi pangan hasil industri rumah mendapat
swalayan dan minimarket pemeriksaan makanan dan tangga terhadap kesehatan PKP
minuman di toko, swalayan - Meningkatnya keamanan - 75% PIRT 50%
dan minimarket makanan minuman di toko, yg mendapat
swalayan dan minimarket Sertifikat
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD
KABUPATEN BUNGO
TAHUN 2016

Urusan/Bidang Urusan Tolak Ukur Perkiraan Keterangan


Sasaran Pagu Indikatif
Kode Pemerintahan Daerah dan Lokasi Maju
Daerah (Rp.)
Program/ Kegiatan Hasil Program Keluaran Kegiatan (Rp.)
Hasil Kegiatan Jenis
SKPD
Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Keg
4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

17 Program pengawasan obat 435,450,900


dan makanan

01 Pemantauan dan Pencegahan - Obat yang beredar 80% - Terlaksananya pemantauan 80% - Obat yang beredar 80% Rp.89634400 Rp.89634400 Dinas APBD
Kesehatan
Peredaran Obat Sub memenuhi standar kesehatan dan pencegahan peredaran memenuhi standar kesehatan
standar & Palsu - Meningkatnya pelayanan obat substandar / palsu - Meningkatnya pelayanan
kefarmasian yang baik di - Terlaksananya pemantauan kefarmasian yang baik di
sarana pelayanan kesehatan dan pencegahan peredaran sarana pelayanan kesehatan
- Meningkatnya pengawasan kosmetik substandar / palsu - Meningkatnya pengawasan
peredaran kosmetik substan - Terlaksananya pelayanan peredaran kosmetik substan
dar / palsu di masyarakat kefarmasian yang baik di dar / palsu di masyarakat
sarana pelayanan kesehatan

Terlaksananya penerpan
15 penggunaan obat rasional di
Peningkatan Mutu Penggunaan Menurunnya persentase pelayanan kesehatan Menurunnnya persentase Dinas
Obat dan Perbekalan Kesehatan penggunaan Antibiotik 75% masyarakat 75% penggunaan Antibiotik 75% Rp.79313800 Rp.79313800 Kesehatan APBD
RENCANA PR

Urusan/Bidang Urusan
No. Rekening Pemerintahan Daerah dan Prioritas Daerah Sasaran Daerah
Program/ Kegiatan

1 2 3 4
1 02 1 02 01 17 PROGRAM PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN

1 02 1 02 01 17 01 Peningkatan pemberdayaan
konsumen/masyarakat dibidang obat
dan makanan

1 02 1 02 01 17 02 Peningkatan pengawasan
keamanan pangan dan bahan
berbahaya

1 02 1 02 01 17 04 Peningkatan penyelidikan dan


penegakan hukum dibidang obat
dan makanan

1 02 1 02 01 17 05 Monitoring, Evaluasi dan


Pelaporan
1 02 1 02 01 17 06 Pemantauan Dan Pencegahan
Peredaran Obat Substandar Dan
Obat Palsu

1 02 1 02 01 17 07 Peningkatan Mutu Penggunaan


Obat Rasional Dan Perbekalan
Kesehatan/Farmasi

1 02 1 02 01 18 PROGRAM PENGEMBANGAN OBAT ASLI INDONESIA

1 02 1 02 01 18 03 Peningkatan promosi obat bahan Meningkatnya penggunaan obat


APT; PEO; Depot bahan alam Indonesia yang
alam Indonesia Jamu; PT; bermutu dan aman.

1 02 1 02 01 31 PROGRAM PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN DAN KESEHATAN MAKANAN

1 02 1 02 01 31 02 Pengawasan dan pengendalian Persentase Keamanan dan


keamanan dan kesehatan Kesehatan Makanan Hasil
Industri Rumah Tangga
makanan hasil industri rumah
tangga
Kasie Kefarmasian
Kabupaten Bungo

Gunawan, SKM
NIP. 19640514 198611 1 001
CANA PROGRAM DAN KEGIATAN SEKSI KEFARMASIAN
KABUPATEN BUNGO
TAHUN 2018
Tolak Ukur
Lokasi
Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan
Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur
5 6 7 8 9 10

Tingkat Keamanan Obat dan 75%


Makanan Daerah

100
Persentase Apotek, Pedagang
Eceran Obat, Klinik dan Rumah
Sakit yang dilakukan Pengawasan
Peredaran Obat Substandar dan
Obat Palsu

Kab. 40
Bungo Terlaksananya kegiatan Jumlah sarana yang telah
pertemuan dan evaluasi dibidang Sarana mengikuti pertemuan dan
Obat, makanan dan Perbekalan 85% sosialisasi tentang perbekalan
Farmasi farmasi

Terawasinya Sarana Distributor 8 PT & Jumlah sarana yang memenuhi


dan pasar tradisonal 40 Dist standar
70%

Terlaksananya sampling obat, Terjaminnya mutu dan keamanan


obat tradisional, kosmetik dan obat, obat tradisional, kosmetik
PKRT ilegal dan palsu yang 18PT; 30 dan PKRT yang beredar di
beredar dimasyarakat APT; 30 masyarakat
PEO; 5
RS; & 7
Kl; 10
MM;
Persentase sarana distribusi Jumlah sarana dan Produk
produk obat, obat tradisional, Perbekalan Farmasi
kosmetik dan PKRT ilegal/palsu
di masyarakat menurun. 40%
2 org
Terlaksananya pelatihan PPNS Tersedianya tenaga PPNS
dibidang obat dan makanan dibidang obat dan makanan

Terlaksananya pemantauan dan 18PT; 30


pencegahan peredaran obat, obat APT; 30 Terawasinya peredaran obat, obat
PEO; 5 RS; tradisional, kosmetik dan PKRT
tradisional, kosmetika dan & 7 Kl; 10
PKRT MM; ilegal/palsu dan mengandung
bahan berbahaya di masyarakat
100%

Jumlah laporan dan surat


Terkirimnya laporan dan surat 200 tembusan/berita acara yang
tembusan/ berita acara surat
terkirim
Terlaksananya pemantauan dan Jumlah sarana umum yang
pencegahan peredaran obat 18PT; 30 terpantau peredaran obat
substandar/palsu APT; 30 substandar dan obat palsu
PEO; 5 RS;
& 7 Kl; 10
MM;
Terkendalinya peredaran obat Jumlah sarana kesehatan yang
substandar dan obat palsu di terpantau peredaran obat
sarana kesehatan substandar dan obat palsu
85%

Terlaksananya penerapan
standar pelayanan kefarmasian 18 Pusk Jumlah Puskesmas yang
di Puskesmas menerapkan standar pelayanan
kefarmasian di Puskesmas

Formularium Penggunaan Obat 18 Dok Jumlah Puskesmas yang sudah


memiliki formularium
Puskesmas
75% penggunaan Obat

Persentase sarana distribusi obat 40% Terpenuhinya sarana yang Jumlah sarana yang
bahan alam Indonesia mendistribusikan bahan alam mendistribusikan bahan alam
Indonesia 30 APT; Indonesia
30 PEO;
Persentase distribusi produk 20 DJ; 18
obat bahan alam Indonesia PT
Terkendalinya peredaran produk Jumlah produk obat bahan alam
obat bahan alam Indonesia Indonesia bebas BKO

75% 118
Setiap industri pangan rumah Terkendalinya peredaran pangan Jumlah Industri rumah tangga
tangga memiliki sertifikat industri rumah tangga yang pangan yang memenuhi
memenuhi persyaratan persyaratan
keamanan pangan.

Persentase pangan yang 120


Terlaksananya Penyuluhan Jumlah IRTP dan pedagang kaki
memenuhi standar mutu dan
Keamanan Pangan bagi IRTP dan lima yang telah diberikan PKP
keamanan meningkat.
Pedagang Kaki Lima

Terawasinya Pangan Jajanan 377 Jumlah Kantin Sekolah yang


Anak Sekolah sudah di Bintek

Terlaksananya Investigasi 150 Jumlah sarana yang di Sidak


makanan dan minuman pada
hari-hari besar keagamaan.
Muara Bungo, 31 Mei 2017
Kabid
Sumber Daya Kesehatan

Muhamad. Yusuf. SKM. M. Si


NIP. 196204101987031008
Keterangan
Pagu Indikatif Perkiraan Maju
Hasil Kegiatan (Rp.) (Rp.) Jenis
SKPD
Target Keg
11 Rp 12 Rp 13 14 15
Rp 635,000,000

Dinkes
34
Sarana
Rp 70,440,500 Rp 130,314,925

5 PT &
28 Dist
Rp 26,371,500 Rp 26,371,500 Dinkes Baru

7 PT; 12
APT; 12
PEO; 2
RS; 2
KL; 4
MM Rp 129,007,500 Rp 180,610,500 Dinkes

2 org

18PT; 30
APT; 30
PEO; 5 RS;
& 7 Kl; 10 Rp 58,421,500 Rp 116,843,000 Dinkes
MM;

200
surat
15 PT; 8
MM

25 APT; Rp 61,981,000 Rp 114,664,850 Dinkes


25 PEO ;
4 RS; 4
Kl;

12 Pusk

Rp 62,356,000 Rp 109,123,000 Dinkes

12 Dok

12 APT;
12 PEO; Rp 52,256,000 Rp 52,256,000 Dinkes Baru
8 DJ; 7
PT

70

72
Dinas
Rp 48,798,000 Rp 85,396,500 Kesehatan

150

90
Rp 509,632,000
RENCANA PRO

Urusan/Bidang Urusan
No Pemerintahan Daerah dan Prioritas Daerah Sasaran Daerah Lokasi
Program/ Kegiatan

1 2 3 4 5
1 02 1 02 01 17 PROGRAM PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN

1 02 1 02 01 17 01 Peningkatan pemberdayaan Kab.


konsumen/masyarakat dibidang obat Bungo
dan makanan

1 02 1 02 01 17 02 Peningkatan pengawasan
keamanan pangan dan bahan
berbahaya

1 02 1 02 01 17 04 Peningkatan penyelidikan dan


penegakan hukum dibidang obat
dan makanan

1 02 1 02 01 17 05 Monitoring, Evaluasi dan


Pelaporan

1 02 1 02 01 17 06 Pemantauan Dan Pencegahan


Peredaran Obat Substandar Dan
Obat Palsu
RENCANA PRO

Urusan/Bidang Urusan
No Pemerintahan Daerah dan Prioritas Daerah Sasaran Daerah Lokasi
Program/ Kegiatan

1 Pemantauan Dan2Pencegahan 3 4 5
Peredaran Obat Substandar Dan
Obat Palsu

1 02 1 02 01 17 07 Peningkatan Mutu Penggunaan


Obat Rasional Dan Perbekalan
Kesehatan/Farmasi

1 02 1 02 01 18 PROGRAM PENGEMBANGAN OBAT ASLI INDONESIA

1 02 1 02 01 18 7 Meningkatnya penggunaan obat


Peningkatan promosi obat bahan APT; PEO; Depot bahan alam Indonesia yang
alam Indonesia Jamu; PT; bermutu dan aman.

1 02 1 02 01 31 PROGRAM PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN DAN KESEHATAN MAKANAN

1 02 1 02 01 31 02 Pengawasan dan pengendalian Persentase Keamanan dan


keamanan dan kesehatan Kesehatan Makanan Hasil
Industri Rumah Tangga
makanan hasil industri rumah
tangga
RENCANA PRO

Urusan/Bidang Urusan
No Pemerintahan Daerah dan Prioritas Daerah Sasaran Daerah Lokasi
Program/ Kegiatan

1 2 3 4 5

Kasie Kefarmasian
Kabupaten Bungo

Gunawan, SKM
NIP. 19640514 198611 1 001
A PROGRAM DAN KEGIATAN SEKSI KEFARMASIAN
KABUPATEN BUNGO
TAHUN 2019
Tolak Ukur

Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan


Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target
6 7 8 9 10 11

Tingkat Keamanan Obat dan 75%


Makanan Daerah

100
Persentase Apotek, Pedagang
Eceran Obat, Klinik dan Rumah
Sakit yang dilakukan Pengawasan
Peredaran Obat Substandar dan
Obat Palsu

40 34
Terlaksananya kegiatan Jumlah sarana yang telah
Sarana Sarana
pertemuan dan evaluasi dibidang mengikuti pertemuan dan
Obat, makanan dan Perbekalan 85% sosialisasi tentang perbekalan
Farmasi farmasi

Terawasinya Sarana Distributor 8 PT & Jumlah sarana yang memenuhi 5 PT &


dan pasar tradisonal 40 Dist standar 28 Dist
70%

Terlaksananya sampling obat, Terjaminnya mutu dan keamanan


obat tradisional, kosmetik dan obat, obat tradisional, kosmetik
PKRT ilegal dan palsu yang 18PT; 30 dan PKRT yang beredar di
APT; 30 masyarakat 7 PT; 12
beredar dimasyarakat APT; 12
PEO; 5
RS; & 7 PEO; 2
Kl; 10 RS; 2
MM; KL; 4
Persentase sarana distribusi Jumlah sarana dan Produk MM
produk obat, obat tradisional, Perbekalan Farmasi
kosmetik dan PKRT ilegal/palsu
di masyarakat menurun. 40%
2 org 2 org
Terlaksananya pelatihan PPNS Tersedianya tenaga PPNS
dibidang obat dan makanan dibidang obat dan makanan

Terlaksananya pemantauan dan 18PT; 30


pencegahan peredaran obat, obat APT; 30 Terawasinya peredaran obat, obat
PEO; 5 RS; tradisional, kosmetik dan PKRT
tradisional, kosmetika dan & 7 Kl; 10 18PT; 30
PKRT MM; ilegal/palsu dan mengandung APT; 30
bahan berbahaya di masyarakat PEO; 5 RS;
& 7 Kl; 10
100% MM;

Jumlah laporan dan surat 200


Terkirimnya laporan dan surat 200 surat
tembusan/berita acara yang
tembusan/ berita acara surat terkirim

Terlaksananya pemantauan dan Jumlah sarana umum yang


pencegahan peredaran obat terpantau peredaran obat 15 PT; 8
18PT; 30 MM
substandar/palsu APT; 30 substandar dan obat palsu
A PROGRAM DAN KEGIATAN SEKSI KEFARMASIAN
KABUPATEN BUNGO
TAHUN 2019
Tolak Ukur

Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan


Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target
6 7 Terlaksananya pemantauan
8 dan 9 Jumlah sarana umum
10 yang 15 11
PT; 8
pencegahan peredaran obat 18PT; 30 terpantau peredaran obat MM
substandar/palsu APT; 30 substandar dan obat palsu
PEO; 5 RS;
& 7 Kl; 10
MM;
Terkendalinya peredaran obat Jumlah sarana kesehatan yang 25 APT;
25 PEO ;
substandar dan obat palsu di terpantau peredaran obat 4 RS; 4
sarana kesehatan substandar dan obat palsu Kl;
85%

Terlaksananya penerapan
standar pelayanan kefarmasian 18 Pusk Jumlah Puskesmas yang 12 Pusk
di Puskesmas menerapkan standar pelayanan
kefarmasian di Puskesmas

Formularium Penggunaan Obat 18 Dok Jumlah Puskesmas yang sudah


memiliki formularium 12 Dok
Puskesmas
75% penggunaan Obat

Persentase sarana distribusi obat 40% Terpenuhinya sarana yang Jumlah sarana yang
bahan alam Indonesia mendistribusikan bahan alam mendistribusikan bahan alam
Indonesia 30 APT; Indonesia 12 APT;
30 PEO; 12 PEO;
Persentase distribusi produk 20 DJ; 18 8 DJ; 7
obat bahan alam Indonesia PT PT
Terkendalinya peredaran produk Jumlah produk obat bahan alam
obat bahan alam Indonesia Indonesia bebas BKO

75% 118 70
Setiap industri pangan rumah Terkendalinya peredaran pangan Jumlah Industri rumah tangga
tangga memiliki sertifikat industri rumah tangga yang pangan yang memenuhi
memenuhi persyaratan persyaratan
keamanan pangan.

Persentase pangan yang 120


Terlaksananya Penyuluhan Jumlah IRTP dan pedagang kaki 72
memenuhi standar mutu dan
Keamanan Pangan bagi IRTP dan lima yang telah diberikan PKP
keamanan meningkat.
Pedagang Kaki Lima

Terawasinya Pangan Jajanan 377 Jumlah Kantin Sekolah yang 150


Anak Sekolah sudah di Bintek
A PROGRAM DAN KEGIATAN SEKSI KEFARMASIAN
KABUPATEN BUNGO
TAHUN 2019
Tolak Ukur

Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan


Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target
6 7 8 9 10 11

Terlaksananya Investigasi 150 Jumlah sarana yang di Sidak 90


makanan dan minuman pada
hari-hari besar keagamaan.

Muara Bungo, 2018


Kabid
Sumber Daya Kesehatan

Muhamad. Yusuf. SKM. M. Si


NIP. 196204101987031008
Keterangan
Pagu Indikatif Perkiraan Maju
(Rp.) (Rp.) Jenis
SKPD Keg
Rp 12 Rp 13 14 15
Rp 635,000,000

Dinkes

Rp 70,440,500 Rp 130,314,925

Rp 39,506,000 Rp 41,481,300 Dinkes

Rp 44,132,500 Rp 61,785,500 Dinkes

Rp 58,421,500 Rp 70,105,800 Dinkes


Keterangan
Pagu Indikatif Perkiraan Maju
(Rp.) (Rp.) Jenis
SKPD Keg
Rp 12 Rp 13 14 15

Rp 49,256,000 Rp 59,107,200 Dinkes

Rp 62,356,000 Rp 109,123,000 Dinkes

Rp 846,620,000 Rp 846,620,000 Dinkes

Dinas
Rp 152,771,450 Rp 160,410,023 Kesehatan
Keterangan
Pagu Indikatif Perkiraan Maju Dinas
Rp 152,771,450 Rp 160,410,023
(Rp.) (Rp.) Kesehatan
Jenis
SKPD Keg
Rp 12 Rp 13 14 15

Rp 1,323,503,950
Urusan/Bidang Urusan
No. Pemerintahan Daerah dan Prioritas Daerah Sasaran Daerah Lokasi
Program/Kegiatan

1 2 3 4

1 URUSAN WAJIB

1 02 BIDANG URUSAN KESEHATAN

1 02 01 DINAS KESEHTAN

1 02 01 01 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI


PERKANTORAN 1 Meningkatnya Kualitas Pelayanan
Administrasi Perkantoran
1 Penyediaan jasa surat menyurat 2. Terselenggar -
pelayanan administrasi perkantoran
2. Penyediaan jasa komunikasi,sumber
daya air dan listrik
3 Penyediaan jasa administrasi keuangan
4. Penyediaan alat tulis kantor
5. Penyediaan barang cetak

h
dan pengadaan

o
6. penyediaan Komponen Instalasi Listrik /
penerangan bangunan kantor

nt
co
7. penyediaan peralatan dan per
lengkapan kantor
8. penyediaan bahan bacaan
dan perundangan
9. penyediaan makanan dan
minuman
10. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke
luar daerah
11. Penyediaan jasa tenaga penunjang
administrasi ADM/ teknis Pemda
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BUNGO TAHUN 2017

Indikator Kinerja
Lokasi Hasil Program Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target

5 6 7 8 9

ya Kualitas Pelayanan
i Perkantoran
Dinas Keseha- Persentase S 100 % - Tersedianya j 2020 surat
dministrasi perkantoran dinas kepentingan dinas
- Persentase jasa Komunikasi Sumber day- Terlaksanany 12 bulan
air Listrik & Listrik daya air Listrik & Listrik
- Presentase Jasa administrasi keuangan - Tersedianya J 12 bulan
- Persentase penyediaan alat tulis kantor - Tersedianya A 12 bulan
- Presentase penyediaan barang cetak - Tersedianya 7 jenis

oh
dan pengadaan dan pengadaan
- Presentase penyediaan Komponen Listr- Tersedianya 12 Bulan
kantor kantor
- Presentase penyediaan peralatan dan p - Tersedianya 63 Unit
lengkapan kantor lengkapan kantor
- Presentase penyediaan bahan bacaan - Terlaksanany 12 Bulan
dan perundangan pembelian buku&peraturan perundagan
- Presentase penyediaan makanan dan - Tersedianya 12 Bulan
minuman minuman rapat dinas
- Presentase mengikuti kegiatan rapat da- Terlaksananya 12 Bulan
konsul luar daerah daerah
- Presentase jasa tenaga kerja penunjang - Tersedianya 478 Orang
administrasi ADM teknis Pemda tetap
Sumber Dana APBD Provinsi
Pagu Perkiraan Keterangan
Hasil Kegiatan Indikatif Maju Jenis
SKPD
Tolak Ukur Target (Rp.000) (Rp.000) Kegiatan

10 11 12 13 14 15

Dinas
Kesehatan

- Jumlah Surat 2020 surat 9,410,000 10,351,000 Baru

- Tersedianya k 12 bulan 88,800,000 97,680,000 Baru


dan air
- Tertib Admin 12 bulan 324,805,000 357,285,500 Baru
- Terpenuhinya 12 bulan 84,098,000 92,507,800 Baru
- Terpenuhinya 12 bulan 33,650,000 37,015,000 Baru
penggadaan
- Terpenuhinya 12 Bulan 7,505,000 8,255,500 Baru

- Terpenuhinya 63 Unit 168,400,000 185,240,000 Baru


perlengkapan kantor
- Tersedianya b 12 Bulan 14,800,000 16,280,000 Baru
an perundagan
- Terpenuhiny 12 Bulan 38,500,000 42,350,000 Baru

- Terpenuhinya 12 Bulan 203,240,000 223,564,000 Baru


Konsultasi
- Terpenuhinya 478 Orang 5,059,520,000 5,565,472,000 Baru
tidak tetap

Anda mungkin juga menyukai