1. Melatih fokus
Salah satu kunci untuk memperkuat ingatan adalah melatuh fokus. Kurang-kurang
melakukan hal-hal yang bisa mengalihkan fokus kamu. Media sosial biasanya menjadi
pengalih fokus yang paling kuat. Pelbagai studi pun sudah membuktikan bahwa media
sosial memang bisa mengurangi kemampuan fokus kita.
Agar bisa menggunakan kekuatan fokus kita di saat dibutuhkan, yang dalam konteks
pembicaraan ini adalah saat kita diharuskan untuk menghafalkan sesuatu.
Cobalah untuk membuat situasi yang kondusif saat kita latihan menghafal. Jauhkan dari
hal yang bisa mendistraksi, dan cobalah untuk lebih sering meminum teh hijau. Menurut
penelitian, teh hijau ternyata memiliki khasiat untuk mempertajam ingatan. Maka dari
itu, teh hijau pun dijadikan sebagai jenis produk yang kabarnya dapat mengurangi
kemungkinan bagi kita untuk terkena Alzheimer.
2. Merekam suara
Jika kamu diharuskan mengingat apa-apa yang dikatakan oleh seseorang, usahakan sebisa
mungkin untuk merekamnya dalam bentuk suara. Jika kamu harus menghafal teks, kamu bisa
menyuarakan apa yang sedang kamu baca dan rekamlah perkataanmu sendiri. Setelah itu, di
kala senggang kamu bisa mendengarkan kembali rekaman suara yang sudah kamu ambil.
Sebenarnya, membuat contekan sebelum ujian memiliki dampak positif secara tidak
langsung. Saat kamu menyalin contekan dengan tulisan kamu sendiri, sebenarnya
secara tidak sadar kamu sedang melakukan hafalan secara efektif. Bahkan, bisa jadi
akhirnya kamu tidak membutuhkan lagi contekan yang sudah kamu buat karena kamu
bisa mengingat apa-apa saja yang sudah kamu tulis.
Langkah ini bisa kamu lakukan setelah membuat rekaman suara. Dengarkanlah
rekaman sambil menulis apa yang kamu dengar.
4. Menata teks yang sudah ditulis agar terlihat lebih
menarik dan mudah untuk dipahami
www.hackcollege.com
Setelah kamu selesai menyalin, kamu bisa menata tulisan dengan melingkari bagian
penting menggunakan stabillo untuk memperjelas bagian mana yang harus kamu
hafalkan. Kamu juga bisa menambahkan catatan dari kamu sendiri untuk memperkuat
pemahaman kamu terhadap teks yang sudah kamu tulis.
Perlu diingat bahwa manusia lebih mudah mengingat apa-apa yang tersaji dalam
bentuk visual. Jadi, buatlah catatan kamu dengan bantuan visual agar kamu bisa lebih
mudah dalam menghafal.