Respon mata
4 = kelopak mata terbuka/pernah terbuka dan mengikuti arah atau berkedip oleh
perintah
3 = kelopak mata terbuka namun tidak mengikuti arah
2 = kelopak mata tertutup namun terbuka jika mendengar suara keras
1 = kelopak mata tertutup namun terbuka oleh rangsang nyeri
0 = kelopak mata tetap tertutup dengan rangsang nyeri
Respon motorik
4 = ibu jari terangkat atau mengepal atau tanda “damai’ (peace sign)
3 = melokalisasi nyeri
2 = memberi respon fleksi pada rangsang nyeri
1 = repon ekstensi
0 = tidak ada respon terhadap nyeri atau status mioklonus
FOUR score…..
Respon batang otak
Respirasi
U = Unresponsive
•Riwayat klinis
•Pemeriksaan fisik-neurologis
• Onset :
✓Perubahan mendadak → proses akut :
perdarahan
✓Onset bertahap : metabolik, infeksi, Etiologi :
keracunan • Struktural
• Riwayat trauma • Medikal
• Riwayat penyakit sebelumnya : DM,
hipertensi, hipoglikemia
• Riwayat minum alkohol, obat-obatan
Pemeriksaan Fisik-Neurologis
Tanda vital :
• Takikardia → Syok
• Bradikardia, Hipertensi sistemik, Pernapasan
abnormal (trias cushing) → TIK meningkat
tahap lanjut
CPP = MAP - ICP
• Demam → Infeksi
• Tipe pernapasan
Reflek pupil
Reflek kornea
Reflek ekstraokuler
Reflek pupil
N. Opticus (afferent) – midbrain – N. III (effektor)
Reflek batang otak…..
Reflek kornea :
Nervus cranialis . V, VI – midbrain
Reflek ekstraokuler
Doll’s eye reflek
Reflek terhadap test kalori
Reflek ekstraokuler
Tatalaksana
Patensi airway tak
terjamin
Menilai dan stabilisasi ABC Napas tak adekuat Intubasi dan ventilasi segera
Berikan oksigen high-flow
Pasang akses IV
< 3 mmol/L
Cek GDS D10% 5 ml/kgBB
unrensponsive
Nilai segera derajat Pertimbangkan Intubasi
penurunan kesadaran dan ventilasi
Alert atau
responds to
Tanda peningkatan
Voice/Pain
TIK( +)
Penilaian ulang Tatalaksana
Identifikasi dan terapi peningkatan TIK
segera kelainan yang
dapat diobati Mulai work up diagnostik
Team spesialis
Terapi definitive
Simpulan
Penurunan kesadaran ditandai dg penurunan
kewaspadaan terhadap diri dan lingkungannya,
koma bila tak respon terhadap rangsang nyeri.
Kesadaran normal dipertahanakan oleh utuhnya
RAS , koneksi dg thalamus dan hemisfer serebri
Penurunan kesadaran dapat disebabkan oleh lesi
struktural atau medikal
Simpulan…..
Penilaian derajat kesadaran dapat dengan GCS,
FOUR scale dan AVPU
Anamnesis dan pemeriksaan fisik yang teliti dapat
menentukan lokalisasi lesi dan penyebab
Penatalaksanaan dengan mempertahankan ABCs
dan koreksi gangguan metabolik atau keadaan yg
reversibel, etiologi yg spesifik