A. Kerangka Konsep
Konsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat dikomunikasikan dan
suatu hubungan atau pengaruh antara konsep satu terhadap konsep yang lain dari
masalah yang akan diteliti, kerangka konsep didapatkan dari konsep ilmu atau teori
yang akan dipakai sebagai landasan penelitian, didapat dari beberapa tinjauan pustaka
berpikir ini merupakan suatu hubungan atau kaitan antara konsep-konsep atau
variabel-variabel yang akan diambil atau dilakukan melalui penelitian yang akan
(dependen) merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat. Karena adanya
53
54
menjawab permasalahan penelitian atau variabel yang dapat diukur dalam penelitian.
Berdasarkan Teori yang telah dijabarkan di Bab II, dalam penelitian ini
peneliti ingin mengetahui Efektivitas Pemberian Latihan ROM Pasif dan Mirror
Therapy Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Pada Pasien Stroke di RSUD Sayang
Cianjur.
Mirror Therapy
B. Hipotesis
dalam bentuk hubungan antara kedua variabel, variable bebas dan terkait
(Notoatmodjo, 2012).
55
yang akan dibuktikan dalam penelitian dan dinyatakan dalam bentuk pernyataan
ilmiah atau proposi yaitu mengandung dua variable atau lebih, maka hipotesa itu
dapat benar atau salah, atau dapat diterima atau ditolak . Apabila Hipotesis Nol
adalah tidak adanya hubungan atau pengaruh antara dua fenomena yang di teliti,
diberi simbol H0. Hipotesis Alternatif adalah adanya pengaruh atau adanya
hubungan antara dua fenomena yang diteliti (variabel bebas dengan variabel
1. (Ha) yaitu ada perbedaan efektifitas latihan ROM dan mirror theraphy
Tahun 2019.
2. (Ho) yaitu tidak ada perbedaan efektifitas latihan ROM dan mirror
C. Definisi Operasional
artian dari variabel-variabel yang akan diamati atau di teliti. Definisi operasional
karakteristik yang diamati (diukur) oleh peneliti yang akan melakukan observasi
atau pengukuran secara tepat terhadap suatu objek atau fenomena (Nursalam,
2015).
No Variabel Definisi operasional Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala
penelitian ukur
1. ROM ROM pasif adalah latihan SOP dan Perawat Terapi dikatakan dilakukan Nominal
Pasif gerak yang dibantu oleh Lembar membantu jika :
(range of orang lain (perawat). observasi pasien 1. Dilakukan latihan
motion) Perawat melakukan melakukan rentang gerak sendi pada
gerakan persendian di gerakan bahu,siku,lengan,pergelang
bahu,siku,lengan,pergelang ROM pasif an tangan dan jari-jari
an tangan, dan jari-jari dan tangan pada ekstremitas
tangan klien sesuai dengan mengisi yang terganggu.
gerak yang normal pada lembar Pergerakan dilakukan
ekstremitas yang observasi. dengan dosis satu kali
terganggu dan dilakukan sehari elama dua minggu
sehari satu kali selama 2 berturut-turut dalam waktu
minggu berturut-turut 5 menit di pagi hari dengan
dalam waku 5 menit di 11 gerakan yang di ulang
pagi hari dengan 11 sebanyak 8 kali
gerakan yang di ulang pengulangan.
sebanyak 8 kali
pengulangan. 0. tidak dilakukan latihan
rentang gerak sendi pada
bahu,siku,lengan,pergelang
an tangan dan jari-jari
tangan pada ekstremitas
yang terganggu.
Pergerakan dilakukan
57