Teori&Perilaku Organisasi
Dosen Pengampu:Aprinawati,S.E., M.M
OLEH:
DITHA IVANY TAMBUNAN
7183510029
MANAJEMEN A 2018
PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI - UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN 2019
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah
melimpahkanberkat dan rahmat-Nya kepada saya , sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
Critical Book Review ini dengan baik untuk memenuhi tugas dari mata kuliah teori dan
perilaku organisasi. Terima kasih juga saya ucapkan kepada dosen pengampu. terlepas dari
semua itu saya menyadari bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat
maupun tata bahasanya, dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar saya dapat memperbaikinya dilain waktu.Akhir kata saya berharap Critical
Book Review ini dapat memberi manfaat kepada semua pembaca.
penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A.LatarBelakang………………………………………………………………….…3
B.RumusanMasalah…………………………………………………………………3
C.Tujuan CBR……………………………………………………………………….3
D.Identittas Buku……………………………………………………………………3
A.Latar Belakang
C.Tujuan CBR
1.Menambah wawasan tentang teori dan perilaku organisasi
2.Mengetahui tentang pendekatan organisasi
3.Membantu menambah pengetahuan tentang hal-hal yang bersangkutan dengan organisasi
D.Identitas Buku
A.Buku utama
Judul:Teori&Perilaku Organisasi
Penyusun:Fauzia Agustini,SE,MBA
Hilma Harmen,SE,MBA
Aprinawati,SE,MM
Penerbit:Universitas Negeri Medan
B.Buku Pembanding
Judul:Perilaku Organisasi
Penyusun:Sentot Imam Wahjono
Penerbit:Graha Ilmu
BAB II. RINGKASAN BUKU
A.Buku Utama
BAB I
KONSEP DASAR PERILAKU KEORGANISASIAN
A.Pengertian organisasi dan Unsur-unsurnya
Organisasi adalah suatu system yang terdiri dari pola aktivitas kerjasama yang
dilakukan secara eratur dan berulang-ulang oleh sekelompok orang untuk mencapai tujuan.
Organisasi memiliki unsur-unsur nya sebagai berikut:
1.Sistem
Bahwa organisasi adalah kumpulan dari sub-sub system
2.Pola aktivitas
Bahwa didalamnya ada aktivitas yang dilakukan orang yang dilaksanakn secara relative
teratur dan cenderung berulang.
3.Sekelompok Orang
Organisasi adalah kumpulan orang-orang
4.Tujuan
Setiap organisasi didirikan adalah untuk mencapai suatu tujuan
Proses Organisasi
-Komunikasi
-Pengembalian keputusan
-Evaluasi prestasi kerja
-Sosialisasi/karier
B.Pengertian Perilaku Keorganisasian
Ada beberapa pengertisn perilaku organisasi:
1.Indriyo Gito Sudarmo dan Nyoman Sudita(1997)
Bidang ilmu yang mempelajari tentang interaksi manusia dalam organisasi yang meliputi
studi secara sistematis tentang perilaku struktur dan proses dalam organisasi
2.Keith davis dan John newstrom(1985)
Telaah dan aplikasi pengetahuan tentang bagaimana orang-orang bertindak didalm organisasi
3.Gibson dan kawan-kawan(1996)
Bidang studi yang mencakup teori,metode dan prinsip-prinsip dari berbagai disiplin guna
mempelajari persepsi individu.
4.Stephen P.Robins(2001)
Bidang yang menyelidiki pengaruh yang ditimbulkan oleh individu,kelompok dan struktur
terhadap perilaku manusia dalam organisasi.
5.Fred Luthan
Perilaku organisasi didefenisikan sebagai studi dan aplikasi dari pengetahuan tentang
bagaimana orang,individu dan kelompok bertindak dalam organisasi.
6.Mathsi-John H.Jackson
Perilaku organisasi adalah bagaimana anggota organisasi yakin dan menerimaa tujuan
organisasional,serta berkeinginan untuk tinggal bersama.
7.Griffin dan kawan-kawan
Perilaku organisasi adalah sejauh mana seseorang individu mengenal dan terikat pada
organisasinya
8.Schermerhorn Jr.Hunt & Osborn 2008
Perilaku organisasi adalah ilmu tentang individu dan kelompok dalam suatu organisasi
C.Tingkat Analisis dalam Perilaku Keorganisasian
Ada beberapa tingkat analisis dalam perilaku keorganisasian antara lain:
1.Tingkat individu
2.Tingkat kelompok
3.Tingkat organisasi
A.PENGERTIAN KELOMPOK
Kelompok adalah kumpulan yang terdiri dari dua individu atau lebih berinteraksi dan saling
bergantungan yang saling bergabung untuk mencapai tujuan.
Tipe-Tipe Kelompok
1.Kelomppok Formal
a.Kelompok formal
kelompok yang tersusun atas atasan dan bawahan ditentukan oleh bagan organisasi
b.kelompok tugas
kelompok yang ditetapkan secara organisasional yang bekerja sama untuk menyelesaikan
suatu tugas.
2.Kelompok informal
Suatu kelompok yang tidak terstruktur secara formal atau tidak ditetapkan secara organisasi
a.kelompok kepentingan
bkelompok persahabatan
B.PENYEBAB KONFLIK
Penyebab terjadinya konflik dikelompokkan dalam dua kategori besar:
A.Karakteristik Individual
1.nilai sikap dan kepercayaan atau perasaan kita tentang apa yang benar dan apa yang
salah untuk bertindk positif maupun negative terhadap suatu kejadian.
2.kebutuhan dan kepribadian.konflik muncul karena adanya perbedaan yang sangat
besar antara kebutuhan dan kepribadian setiap orang.
3.perbedaan persepsi.penilaian dapat menjadi penyebab terjadinya konflik.
B.Faktor situasi
1.kesempatan dan kebutuhan berinteraksi
2.ketergantungan satu pihak kepada pihak lain
3.perbedaan status
C.SIFAT-SIFAT PEMIMPIN
1.Sebagai motivator
Melalui kemampuan ini mereka dapat mengarahkan orang lain untuk berbuat sesuatu.
2.Menjalin komunikasi yang baik dengan bawahan
3.Memberikan kepercayaan kepada bawahan
4.Bertanggung jawab terhadap apa yang dipimpin
E.MODEL-MODEL STRUKTUR
1.model mekanistik
Mechanistic
Mostly mechanistic
2.Model organic
Organic
Mostly organic
BAB IX
BUDAYA ORGANISASI
B. ELEMEN BUDAYA
1. Shared meaning,makna yang dipahami dan dimiliki secara merata
2. Shared symbol,symbol yang dipahami dimiliki bersama
A.PENGERTIAN KOMUNIKASI
Komunikasi adalah suabuah tindakan untuk berbagi informasi,gagasan atau pun
pendapat dari setiap perisipan komunikasi yang terlibat didalamnya guna mencapai kesamaan
maknsa.tindak komunikasi dalam suatu organisasi berkaitan dengan pemahaman mengenai
peristiwa komunikasi yang terjadi didalamnya.
D.HAMBATAN KOMUNIKASI
1.Hambatan Teknsi
2.Hambatan semantic
3.Hambatan Manusiawi
RINGKASAN BUKU
A.Buku Pembanding
BAB I
STRUKTUR ORGANISASI
Pendelegasian wewenang
Tahap-tahap:
1. Memperjelas tugas
2. Spesifikasikan jarak pendelegasian kebijaksanaan
3. Mengizinkan berpartisipasi pendelegasian
4. Perlunya informasi
5. Menentukan timbal balik control
B.Teori motivasi
Terdapat banyak teori motivasi yang mulai berkembang pada dasawarsa 1950-an.
Berikut akan dibahas tigas teori awal tentang motivasi jenjang kebutuhan maslow,teori X dan
Y Mcgregor, yang merupakn teori motivasi yang paling banyak dipraktikan dalam organisasi
sampai saat ini dan merupakan pondasi dari teori-teori motivasi kontemporer
Teori jenjang kebutuhan maslow
Maslow menghipotesisikan bahwa didalam diri manusia trdapat lima kebutuhan yang
berjenjang.mulai dari kebutuhan tingkat dasar yang berupa fisiologis yang bersiat
pemuasan ragawi tentng makan,minum,dan seks.
Teori X dan teori Y
Dougles Mcgregor ,mencirikan dua tipe manusia yang mutlak berbeda,yaitu tipe
pemalsan yang ditandai dengan teori x dan tipe pekerja yang ditndai dengan teori Y.
Teori dua factor Herzberg
Teori Herzberg ini juga sering disebut teori motivasi-higiene.kebutuahn motivator
berkaitan dengan kesempatan untuk maju,promosi jabatan,pengakuan,tanggung jawab.
Teori Existence,relatedness,dan growth
Clayton P.Alderfer merevisi jenjang kebutuhan maslow dengan elakukan riset
empiris.hasilnya jenjang kebutuhan maslow tersebut diringkas hanya menjadi 3
kebutuhan manusia yaitu kebutuhan existence yang mencakup kebutuhan fisik dan
keamanan maslow,relatedness yang menunjukan kebutuhan untuk memelihara
hubungan antarpribadi mencirikan kebutuhan manusia untuk berkembang.
Teori 3 kebutuhan McClelland
Mengemukakan teori berfokus pada 3 kebutuhan manusia yaitu:kebutuhan untuk
berprestasi,kebutuhan akan kekuasaan,kebutuhan akan afiliasi.
Teori Goal-Setting Locke
Mengatakan bahwa tujuan sulit bila diterima dengan baik akan menghasilakn kinerja
yang lebih tinggi dan bahwa umpan balik akan mengantarkan pada capaian kinerja yang
lebih tinggi.
Teori keadilan adams
Mengatakan bahwa karyawan akan membandingkan diri mereka dengan karyawan
tetangganya,rekan sekerjanya,rekan dalam organisasi atau pekerjaan masa lalu .
Teori harapan Vroom
Mengemukakan bahwa karyawan dimotivasi untuk berusuha kerja bila ia meyakini akan
dinali baik dan penilaian itu mengantarkannya pada imbalan organisasional seperti
bonus,kenaikan gaji,promosi.
BAB IV
STRESS
A.Stres dalam perilaku organisasi
Stress adalah kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi,proses berpikir dan
kondisi seseorang.stres yang terlalu berat akan mengancam kemampuan seseorrang dalam
mengahdapi lingkunganya.
Robbins (2006:793)mengemukakan stress merupakan kondisi dinamik yang
didalamnya individu menghadapi peluang,kendala,atau tuntutan yang terkait dengan apa
yang sangat diinginkannya dan yang hasilnya dipersepsikan sebagai tidak pasti tetapi penting.
Beberapa indicator yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat stress tersebut
yaitu:
Gejala fisiologis yang terkait dengan kesehatan
Gejalsa psikologis dilihat ketidakpuasan
Gejala perilaku dilihat dari perubahan produktivitas
D.Mengelola stress
Ada dua pendekatan yang dapat digunakan untuk mengelola stress yaitu:
1. Pendekatan individu ,karyawan dapat memikul tanggungjawab pribadi untuk
mengurangi kegiatan stresnya
2. Pendekatan organisasi,factor organisasi yang dapat dikendalikan oleh manajeen
seperti tuntutan tugas dan peran.
BAB V
PERILAKU KELOMPOK DALAM ORGANISASI
A.Definisi kelompok
Dua individua tau lebih yang berinteraksi dan saling bergantung yang saling
bergabung untuk mencapai sasarn tertentu(Robbins 2003:292).
Kelanggengan kelompok terletak pada kesungguhan masing-masing individu yang
tergantung dalam kelompok untuk saling memperbarui semangat kolektivitas dalam
mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara bersama dengan menampung sebagian besar
aspirasi individual.
B.Dasar-dasar Kekuasaan
Sumber kekuasaan bersumber dari formal dan individual:
1. Sumber formal
a. Kekuasaan paksaan adalah ketergantungan pada rasa takut akibat negative yang
mungkin terjadi jika ia gagal mematuhi.
b. Kekuasaan hadiah adalah kekuasaan imbalan.orang mematuhi kemauan atau
penghargaan orang lain karena pematuhan itu menghasilakn manfaat positif.
c. Kekuasaan hukum adalah kelompok formal dan organisasi agaknya akses yang paling
sering ke satu atau lebih dasar kekuasaan adalah posisi structural seseorang ini
disebut kekuasaan hukum.
d. Kekuasaan informasi,adalah kekuasaan berasal dari akses keadaan pengendalian
atas informasi.
2. Sumber individual
a. Kekuasaan kepakaran adalah pengaruh yang dimiliki sebagai akibat dari kepakaran
atau keahlian
b. Kekuasaan rujukan adalah seseorang yang memiliki ciri pribadi yang diinginkan
c. Kekuasaan kharismatik adalah basis kekuasaan yang berasal dari kepribadian dan
gaya interpersonal.
C.Elemen Komunikasi
1. Arah komunikasi
2. Jaringan komunikasi
Terdapat 2 arah komunikasi:
Vertical yaitu atas bawah,contoh komunikasi atasan pada bawahan
Lateral atau menyamping missal komunikasi atau koordinasi dengan
rekan kerja se level.
Sedangkan dalam jaringan komunikasi terdapat
1. Rantai dengan kriteria kecepatan penerimaan pesan sedang
2. Roda dengan kriteria penerimaan pesan kecepatan tinggI
A.Model kepemimpinan
Penelitian dan teori kepemimpinan dapat diklasifikasikan dalam pendekatan
sifat,perilaku dan situasional.pendekatan sifat mengidenifikasi terdapatnya sifat yang
menonjol yang terdpat pada diri pemimpin yang tidak atau kurang terdapat pada diri
bawahannya.
Dalam kenyataannya kepemimpinan berlangsung dalam suatu interaksi nyata dan
hidup antara pemipin dngan bawahanya secara langsung terus menerus dari hari ke hari.
B.Pendekatan Sifat
Koontz(1980:665) mengikhitisarkan ada 4 sifat utama yang berpengaruh terhadap kesuksesan
seorang pemimpin:
1. Kecerdasan
2. Kedewasaan dan keluasan hubungan sosial
3. Motivasi diri dan dorongan berprestasi
4. Sikap-sikpa hubungan manusiawi
Kesimpulan dari penelitian ini mengarahkan pada premis bahwa pemimpin itu dilahirkan
namun kesimpulan ini segera mendapat tantangan bahwa karena banyak realitas yang justru
mengjungkirbalikan presmi tersebut.
B.Pendekatan Perilaku
Para peneliti telah mengidentifikasi dua gaya kepemimpinan yaitu:
1. Gaya dengan orientasi tugas.pemimpin berorientasi tugas mengarahan dan mengawasi
bawahan secarac tertutup tanpa ada partisipasi untuk menjamin bawah tugas-tugas
dilaksankan denganbaik sesuai dengan yang direncakan
2. Gaya dengan orientasi karyawan.pemimpin dengan gaya ini seperti ini mencoba untuk lebih
memotivasi bawahan ketimbang mengawasinya.
C.Teori X dan teori Y dari Dougles McGregor
Konsep McGregor yang paling terkenal adalah bahwa staretgi kepemimpinan
dipengaruhi anggapan-anggapan seorang pemimpin tentang sifat dasar manusia.sebagi hasil
pengalamnnya sebagai konsultan,McGregor menyimpulakn dua kumpulan anggapan yang
saling berlawanan yang dibuat oleh para manajer dalam industry
Idealized influence dari pemimpin adalah memimpikan yakin dan membentuk standra yang
tingi usaha penyamaannya.
Inspirational motivation akan menjadi bekal para pengikut dalam menghadapi tantangan
untuk mencapai tujuan.
Intellectual stimulation dari kepemimpinan transforasional membantu para pengikut untuk
menjawab asumsik dan untuk membangkitkn soulusi yang lebih kreatif.
Individualized consideration dari kepemimpinan transformasional memperlakukan masing-
masing bawahan sebagai individu dan mendampingi dan menumbuhkan peluang.
Menurut saya buku utama mudah dipahami, karena bahasa yang digunakan
dalam buku tersebut terlalu baku, Cover pada buku utama juga menarik, sehingga
pembaca tertarik untuk membacanya. Tetapi, dalam buku ini tidak terdapat contoh dan
gambaran,materi yang disampaikan juga tidak terlalu banyak atau kurang lengkap.
Buku pembanding.
Saran
Critical book review ini bermaksud untuk setiap individu atau mahasiwa selalu berperilaku
organisasi untuk mencapai tujuan bersama secara cepat, tepat dan efisien. Adapun saran
yang yang lain semoga tugas ini berguna bagi individu atau kelompok dalam
kehidupan berorganisasi dan segala krtik dan saran tentang makalah ini saya terima
dengan lapang dada.