Anda di halaman 1dari 2

BBDM SKENARIO 2 MODUL 5.

TERMINOLOGI

Pemukiman

Permukiman adalah bagian dari lingkungan hidup diluar kawasan lindung, baik yang berupa kawasan
perkotaan maupun pedesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal/lingkungan hunian dan
tempat kegiatan mendukung perikehidupan dan penghidupan

Ventilasi

bagian dari rumah yang berfungsi sebagai saluran udara dimana udara dapat mengalir dengan baik dari
dan ke dalam rumah

Kader

Kader adalah orang atau kumpulan orang yang dibina oleh suatu lembaga kepengurusan dalam sebuah
organisasi, baik sipil maupun militer, yang berfungsi sebagai 'pemihak' dan atau membantu tugas dan
fungsi pokok organisasi tersebut (Nano Wijaya).

PHBS

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran,
sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan
berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat

RUMUSAN MASALAH dan HIPOTESIS

1. Apakah rumah Pak Bahkri termasuk rumah sehat?


Parameter yang dipergunakan untuk menentukan rumah sehat adalah sebagaimana yang
tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 829/Menkes/SK/VII/1999 tentang
Persyaratan kesehatan perumahan. meliputi 3 lingkup kelompok komponen penilaian, yaitu : 1)
Kelompok komponen rumah, meliputi langit-langit, dinding, lantai, ventilasi, sarana pembuangan
asap dapur dan pencahayaan. 2) Kelompok sarana sanitasi, meliputi sarana air bersih,
pembuangan kotoran, pembuangan air limbah, sarana tempat pembuangan sampah. 3)
Kelompok perilaku penghuni, meliputi membuka jendela ruangan dirumah, membersihkan rumah
dan halaman, membuang tinja ke jamban, membuang sampah pada tempat sampah
Dari komponen rumah, yang tidak sehat= kurangnya ventilasi(10% dari luas lantai) dan luas rumah
tidak mencukupi (min 8m2 per orang) dan kurangnya pencahayaan (minimal 60 lux dan tidak
menyebabkan silau)
Komponen manusia juga kurang dinilai dari tingkat pendidikan dan pengetahuan( pengetahuan
pak bakri tentang phbs kurang )
2. Apakah indikator PHBS di rumah tangga?
PHBS di Rumah Tangga
Di rumah tangga, sasaran primer harus mempraktikkan perilaku yang
dapat menciptakan Rumah Tangga Ber-PHBS, yang mencakup persalinan ditolong oleh tenaga
kesehatan, memberi bayi ASI eksklusif, menimbang balita setiap bulan, menggunakan air bersih,
mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, pengelolaan air minum dan makan di rumah
tangga,menggunakan jamban sehat (Stop Buang Air Besar Sembarangan/Stop
BABS), pengelolaan limbah cair di rumah tangga, membuang sampah di tempat sampah,
memberantas jentik nyamuk, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan aktivitas fisik setiap
hari, tidak merokok di dalam rumah, dan lain-lain.
lima tatanan, yaitu tatanan rumah tangga, tatanan institusi pendidikan, tatanan tempat kerja,
tatanan tempat umum, dan tatanan fasilitas pelayanan kesehatan. Yang dipakai sebagai ukuran
keberhasilan pembinaan = di rumah tangga
3. Apakah peran kader TBC?
Memberikan penyuluhan tentang TB dan pengendaliannya kepada masyarakat.
Membantu menemukan pasien yang dicurigai sakit TB dan pasien TB di wilayahnya.
Membantu Puskesmas atau sarana kesehatan lainnya dalam membimbing dan memberikan
motivasi kepada PMO untuk selalu melakukan pengawasan menelan obat.
Menjadi koordinator PMO.
Jika pasien tidak memiliki PMO, maka seorang kader bisa menjadi PMO.

4. Indikator keberhasilan phbs rumah tangga?


Desa/Kelurahan (Tatanan Rumah Tangga)
a. Adanya peraturan di desa atau kelurahan yang melandasi pembinaan
PHBS di Rumah Tangga.
b. Adanya peran aktif pemuka masyarakat dan organisasi kemasyarakatan
dalam pembinaan PHBS di Rumah Tangga.
c. Meningkatnya persentase Rumah Tangga ber-PHBS.

5. Syarat udara dalam rumah yang baik adalah?


Persyaratan kualitas udara dalam ruang rumah meliputi :
a. Kualitas fisik, terdiri dari parameter: partikulat (Particulate
Matter/PM2,5 dan PM10), suhu udara, pencahayaan, kelembaban, serta
pengaturan dan pertukaran udara (laju ventilasi);
b. Kualitas kimia, terdiri dari parameter: Sulfur dioksida (SO2), Nitrogen
dioksida (NO2), Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO2), Timbal
(Plumbum=Pb), asap rokok (Environmental Tobacco Smoke/ETS), Asbes,
Formaldehid (HCHO), Volatile Organic Compound (VOC); dan
c. Kualitas biologi terdiri dari parameter: bakteri dan jamur

catatan

Penyakit yang berhubungan dengan bioaerosol dapat berupa


penyakit infeksi seperti flu, hipersensitivitas (asma, alergi), dan juga
toxicosis yaitu toksin dalam udara di ruangan yang terkontaminasi
sebagai penyebab gejala Sick Building Syndrome/SBS. Gejala SBS
antara lain sakit kepala, kehilangan konsentrasi, tenggorokan
kering, iritasi mata dan kulit.

Anda mungkin juga menyukai