Anda di halaman 1dari 3

PENGERTIAN HIPNOTERAPI

hipnoterapi sendiri adalah ilmu hipnosis yang lebih dalamdibandingkan dengan yang dipelajari oleh
seorang hipnotis. Hipnoterapi digunakan untuk menterapi seseorang yang mengalami gangguan dalam
hidupnya.Maka hipnoterapis adalah seorang yang telah menguasai betul ilmu hipnosis yang lebih dalam
dari seorang hipnotis serta digunakan untukmembantu orang lain. Dalam konteks ini, membantu adalah
melakukan terapi terhadap orang yang mengalami gangguan dalam dirinya terutama yang disebabkan
oleh pikiran.

Manfaat Hipnoterapi
Saat ini hipnoterapi dapat digunakan untuk mengatasi masalah – masalah sebagai berikut:
Masalah Fisik
Ketegangan otot dan rasa nyeri (nyeri kronik) yang berlebihan
membuat tubuh menjadi relaks dan mengurangi intensitas nyeri yang berlebihan
Masalah Emosi
Serangan panik,
ketegangan dalam menghadapi ujian, k
emarahan,
rasa bersalah,
kurang percaya diri,
ansietas/ cemas,
duka (grief),
depresi,
trauma dan phobia
Masalah Perilaku
Masalah perilaku seperti merokok, makan berlebihan dan minum minuman keras yang
berlebihan dan berbagai macam perilaku ketagihan (addiction) dapat diatasi dengan hipnoterapi.
Hipnoterapi juga bisa membantu insomnia/ gangguan tidur dan menghilangkan latah.
Kontraindikasi Hipnoterapi
Secara garis besar, kontraindikasi hipnoterapi adalah pada keadaan:
a. Seseorang yang dalam kondisi tidak tenang, gaduh gelisah, misalnya pada psikosis akut
sehingga tidak dapat dilakukan kontak psikis dengan subjek.
b. Seseorang yang dalam keadaan tidak mengerti apa yang akan dilakukan, misalnya pada orang
imbesil atau dimensia. Pada mereka tidakdapat dilakukan hipnotis dengan cara apapun.
c. Pada orang yang tidak tahu atau belum mengerti tentang apa yang kita katakan, sugesti verbal
tidak akan berpengaruh pada subjek.
d. Subjek yang memiliki kesulitan dengan kepercayaan dasar seperti pasien paranoid atau yang
memiliki masalah pengendalian seperti obsesi-kompulsif.
e. Penggunaan hipnosis oleh operator yang tidak terlatih dengan baik.
f. Penggunaan hipnosis untuk tujuan yang tidak baik.

Efek samping Hipnoterapi


Seperti terapi lainnya, hipnoterapi juga dapat menimbulkan efek samping. Beberapa efek
samping yang dapat ditimbulkan diantaranya:
a. Abreaksi.
Seperti dikatakan dr. Erwin Kusuma Sp.KJ, program yang ditanamkan dalam hipnoterapi harus
positif. Ini mengingat pasien tidak memiliki kemampuan merangkum (sintesis) karena
kecerdasan jasmaninya menurun. Bila hal ini tidak diperhatikan, bukan tidak mungkin akan
muncul hasil yang tidak diinginkan, seperti timbul abreaksi. Abreaksi merupakan suatu keadaan
dimana pasien keluar dari rekaman bawah sadarnya secara serentak. Akibatnya bisa
menimbulkan rasa kekesalan atau kesedihan secara berlebihan, reaksinya pasien bisa tidak
terkendali, namun kondisi biasanya tidak berlangsung lama dan bisa dikendalikan oleh terapis.
b.Pegal-pegal.
Jika beban emosi yang dirasakan sudah sangat dalam dan baru dilepaskan setelah sesi terapi,
maka ada kemungkinan setelah terapi selama 1 atau 2 hari kedepan badan akan terasa pegal-
pegal. Dan ini adalah hal yang wajar dan akan hilang dengan sendirinya dan diganti dengan
tubuh yang segar. Biasanya cukup minum air putih yang banyak akan mengurangi rasa pegal-
pegal. Rasa pegal-pegal ini terjadi karena semacam tubuh membuang racun emosi yang selama
ini tersimpan di dalam tubuh kita. Namun tidak semua orang akan mengalami hal ini setelah
hipnoterapi.
c. Beberapa klien kadang-kadang mengalami sedikit “hang”.
Misalnya, klien ingin mengambil sendok tetapi yang diambil garpu atau klien ingin pergi ke
dapur tetapi yang dituju naik ke lantai 2. Namun, hal ini juga merupakan pertanda baik, karena
terjadi perubahan di bawah sadarnya. Oleh karena itu tidak perlu takut dan hal ini juga
berlangsung hanya sebentar. Sekali lagi perlu diingat bahwa tidak semua orang akan mengalami
hal ini setelah diterapi hipnoterapi.

Anda mungkin juga menyukai