PANDUAN
PENYUSUNAN
RANCANGAN INDUK REVITALISASI
Sekolah Menengah
Kejuruan
………………………………………………………………………………………………………………
1|Page
Page |2
ISI PANDUAN
1. Bagian Pertama
Kata Pengantar
2. Bagian Kedua
Rangkuman Revitalisasi
3. Bagian Ketiga
4. Bagian Keempat
BAGIAN PERTAMA
“KATA PENGANTAR”
Kata Pengantar
Panduan penyusunan RANCANGAN INDUK REVITALISASI SMK (RIR SMK) ini disiapkan bagi
SMK sebagai acuan untuk membuat rancangan program dan kegiatan revitalisasi sekolah. Panduan
hanya ini memuat prinsip-prinsip penyusunan RIR SMK secara ringkas untuk memudahkan sekolah
dalam menuangkan rancangan revitalisasi secara terstruktur dan sistematis mengikuti ketentuan
yang ditetapkan oleh Direktorat PSMK sehingga RIR SMK yang disusun dapat sesuai seperti yang
diharapkan.
Isi panduan terdiri dari 4 (empat) bagian), bagian Pertama dari panduan penyusunan RIR
SMK adalah Kata Pengantar rangkuman dari panduan RIRI, Bagian Kedua menjelaskan konsep
Revitalisasi secara singkat, Bagian Ketiga Format RIR itu sendiri, dan Bagian Keempat cara menyusun
atau mengisi format RIR.
Dengan panduan penyusunan RIR SMK ini diharapkan akan dapat menghasilkan rancangan
yang ideal dan standar, sehingga nantinya dapat dilaksanakan dengan lebih efisien dan efektif,
memudahkan memonitor/supervisi dan atau mengukur tingkat kemajuannya, mengetahui dengan
segera permasalahan/hambatan yang terjadi, mengevaluasi hasil akhir, serta mengetahui hasil dan
dampak yang diharapkan baik jangka pendek maupun panjang.
Program Revitalisasi SMK kedepan akan dilakukan dengan strategi totalitas menata semua
komponen pendidikan yang ada di sekolah atau “multi – treatments” sampai selesai secara tuntas.
Revitalisasai diawali dengan Re-fokus Bidang/Program/Kompetensi Keahlian yang ada, dengan
demikian hasilnya diharapkan mampu menghadapi tantangan masa depan terutama lulusan yang
sesuai dengan kebutuhan ketenaga kerjaaan melalui penyelenggaraan pembelajaran di sekolah yang
lebih efisiensi dan efektifitas dengan hanya membuka Bidang/Program/Kompetensi Keahlian yang
benar-benar sesuai dan menunjang kebutuhan ketenaga kerjaan yang ada.
Untuk keperluan tersebut, setiap SMK perlu mempunyai Rancangan Induk Revitalisasi SMK atau
disingkat RIR SMK yang memuat rancangan kegiatan atau program revitalisasi setiap komponen
pendidikan yang ada disekolahnya.
Panduan ini merupakan acuan sekolah dalam menyusun RIR SMK agar menghasilkan keseragaman
pola dan kejelasan program kegiatan revitalisasi yang akan dilakukannya sehingga memudahkan
dalam mengimplementasikan, mengukur tingkat kemajuannya serta menjamin keberhasilannya.
BAGIAN KEDUA
1. Global (Intenasional/ASEAN);
2. Nasional (sektor prioritas, KEK, 10 destinasi dll);
3. Keunggulan Lokal (perkebunan, pertanian, budaya, dll).
1. Penyelarasan Kurikulum
2. PKL
3. Magang
4. Penyerapan Lulusan
5. Inovasi media belajar (TeFa)
Dengan melakukan penajaman kompetensi yang ada akan tergambar tingkat
atau skala kesesuaian kompetensi dari yang paling sesuai dengan kebutuhan
tenaga kerja di DUDI yang akan menjadi prioritas program revitalisasi atau
kosentrasi program revitalisasi disekolahnya sampai yang kurang sesuai ataun
sama sekali tidak ada relevansinya dengan kebutuhan tenaga kerja yang ada.
BAGIAN KETIGA
Cover depan
Logo Logo
Pemd/Dina Sekolah
s
(tanggal/bulan/tahun)
Identitas Sekolah
IDENTITAS SEKOLAH
NAMA SEKOLAH : ……………………………………………………………………………………….
NPSN : ……………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
TELPON/FAX : ………………………………………./…………………………………………….
Web/E-mail : ………………………………………./…………………………………………….
……………, ………………….2019
Kepala Sekolah
cap sekolah
tanda tangan
(…………………………………….)
NIP………………………………..
SURAT PENGESAHAN
Kami menyatakan bahwa Draft Rencana Induk Revitalisasi ini dibuat dan dirancang sesuai dengan potensi dan
kemampuan yang kami miliki serta dengan penuh komitmen untuk melaksanakan dan menyelesaikan program-
program revitalisasi yang kami rancang sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan dengan melakukann
Re-Fokus penataan Bidang –Bidang Keahlian1 dibawah ini.
Teknologi dan Rekayasa Teknologi Informasi dan Komputer Kesehatan dan Pekerja Sosial
Agribisnis dan Agroteknologi Energid n Pertambangan Kemaritiman
Bisnis dan Manajemen Pariwisata Seni dan Industri Kreatif
Kebutuhan dana Total untuk melaksanakan revitalisasi adalah Rp………………………........, terdiri dari komponen-
komponen biaya:
Untuk mendukung pelaksanaan revitalisasi telah dibentuk tim pelaksana revitalisasi yang dipimpin oleh:
…………………………………………………………. NIP……………………………. Melalui SK Kepala Sekolah
No……………………………………………………… beserta lampirannya.
………………….., …………………….2019
Kepala Sekolah
cap sekolah
(…………………………………………….)
NIP……………………………………..
Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
(…………………………………………….)
NIP……………………………………..
1
Re- fokus atau penajaman Bidang/Program/Kompetensi Keahlian merupakan kajian tingkat kesesuaian
kompetensi keahlian yang ada dengan kebutuhan tenaga kerja DUDI baik 1) tingkat global internasional, 2)
tingkat nasional maupun 2) kebutuhan lapangan kerja di sekitar wilayah SMK (Propoinsi/Kabupaten/Kota),
dan atau 3) untuk mendukung keunggulan – keunggulan lokal wilayahnya (perkebunan, pertanian,
perikanan dls) termasuk pelesatarian seni dan budaya.
TIM PELAKSANA
REVITALISASI SMK ……………………………………….
Daftar Isi
Identitas Sekolah
Lembar/Surat Pengesahan
Surat Keputusan (SK) Tim Revitalisasi SMK
Daftar Isi
Kata Pengantar atau Pendahuluan
BAB I Refokus Bidang/Program dan Kompetensi Keahlian
Lampiran
1. Protret SMK
2. Rancangan detil setiap komponen program dan kegiatan revitalisasai
3. Dokumen lainnya
A. Kajian Kesesuaian Kompetensi Keahlian terhadap Aspek/Sektor
Kebutuhan Tenaga Kerja
B. Kompetensi Prioritas Program Revitalisasi
BAB II Komponen Program Revitalisasi (matrik)
BAB III Uraian Program Kegiatan Revitalisasi (matrik)
BAB IV Kebutuhan Biaya Revitalisasi (matrik)
Lampiran
4. Potret SMK
5. Rancangan detil setiap komponen program dan kegiatan
revitalisasi
6. Dokumen lainnya
KATA PENGANTAR
Strategi revitalisasi yang diterapkan adalah dengan terlebih dahulu melakukan “Refokus” atau
menata ulang bidang, program dan kompetensi keahlian. Refokus telah dilakukan dengan benar-
benar melalui analisa mendalam terhadap kesesuaian semua kompetensi yang ada terhadap
kebutuhan tenaga pada sektor – sektor ekonomi yang membutuhkan tenaga kerja baik tingkat Global
(Internasional/ASEAN), program prioritas pemerintah khususnya 6 (enam) sektor ekonomi maupun
program lainnya seperti keunggulan dan kearifan lokal, budaya, kawasan ekonomi khusus (KEK), 10
(sepuluh) destinasi pariwisata dan lain sebagainya. Refokusing tersebut telah menghaslikan
gambaran dan status tingkat kesesuaian semua kompetensi yang ada di sekolah dari yang paling
sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja di DUDI sampai dengan kompetensi yang sangat kurang.
Kompetensi keahlian dengan tingkat atau rangking kesesuaian tertinggi akan menjadi fokus utama
program revitalisasi secara total sedangkan kompetensi lainnya menjadi kompetensi pendukung atau
penunjang dengan sentuhan pengembangan secukupnya. Setelah ditetapkannya kompetensi
prioritas maka akan dilakukan kegiatan Re – Design atau pembenahan secara total terhadap
komponen – komponen pembelajaran pada kompetensi prioritas tersebut dari fasilitas bangunan,
peralatan, kurikulum, tenaga kependidikan, kemitraan industri, manajemen dan program – program
penunjang lainnya. Mengingat keterbatasan dana, pembenahan yang bersifat fisik secara total hanya
akan dikosentrasikan terhadap fasilitas pada komptensi keahlian prioritas saja sedngkan program
kegiatan pemenahan non – fisik dirancang untuk semua kompertensi keahlian yang ada.
Diharapkan, dengan menggunakan strategi tersebut diatas, pelaksanaan program – program kegiatan
revitalisasi dapat diselesaikan dengan baik dan hasilnya mampu menaikkan kualitas pembelajaran
signifikan sehingga tujuan utama sekolah dalam mengasilkan lulusan yang benar – benar sesuai
dengan kebutuhan kerja dapat tercapai.
RIR ini digunakan sebagai acuan semua stakeholder yang terlibat dalam programrevitalisasi terutama
dalam merealisasikan setiap program kegiatan revitalisasi yang telah ditetapkan.
2
Nama Sekolahnya
3
Nama propinsi dimana sekolah berada
4
Nama Sekolahnya
BAB I
REFOKUS BIDANG/PROGRAM/KOMPETESI KEAHLIAN
Hasil kajian terhadap setiap kompetensi yang ada dapat dilihat pada tabel 2 dibawah ini.
2. Bidang A
2.1 Program 1
- Kompetensi a
- Kompetensi b
- dst
2.2. Program 2
- Kompetensi a
- Kompetensi b
- dst
3 Dst
Catatan :
SS = Sangat Sesuai, isi nilai 10 jika keterserapan atau rencana *) lulusan dalam jangka 1 (satu) tahun setelah lulus > 75 %
LS = Lebih Sesuai, isi nilai 7, jika keterserapan atau rencana *) lulusan dalam jangka 1 (satu) tahun setelah lulus = 51 - 75 %
CS = Cukup Sesuai, isi nilai 4, jika keterserapan atau rencana*) lulusan dalam jangka 1 (satu) tahun setelah lulus= 25 - 50 %
KS = Kurang Sesuai,isi nilai 1, jika keterserapan atau rencana *) lulusan dalam jangka 1 (satu) tahun setelah lulus = 0 - 25 %
*) = dibuktikan dengan Kontrak Kerjasama/Kemitraan dengan DUDI
5
Isinya merupakan rangkuman hasil kajian re-fokus bitur 1 dan paling atas dengan jumlah perolehan nilai
tertinggi merupakann prioritas.
BAB II
KOMPONEN PROGRAM REVITALISASI
Sesuai dengan strategi pengembangan secara totalitas, program revitalisasi dilakukan dengan menata
ulang semua komponen pendidikan/sekolah khususnya terhadap Bidang/Program dan Kompetensi
Keahlian yang benar-benar sesuai dan atau mendukung 3 (tiga) kondisi, 1) kebutuhan tenaga kerja
untuk menopang program prioritas nasional pemerintah dan atau exsternal global/dunia, dan atau
2) kebutuhan lapangan kerja di sekitar wilayah SMK (Propoinsi/Kabupaten/Kota), dan atau 3)
mendukung pengembangan dan berkembangnya keunggulan – keunggulan lokal wilayahnya.
Komponen program dan kegiatan secara garis besar seperti pada tabel 2. Dibawah ini.
No Komponen
1 Renovasi Bangunan dan Fasilitas Pendukung
2 Pengadaan dan Revitalisasi Peralatan Praktek
3 Pemutakhiran Sistem Pembelajaran berbasis Industri 4.0 dan Sertifikasi Kompetensi
Siswa
4 Peningkatan Kualitas dan Pemenuhan Guru Kejuruan dan Tenaga Kependidikan
5 Kerjasama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI)
6 Penguatan Karakter Kerja
BAB III
URAIAN PROGRAM KEGIATAN REVITALISASI
Sesuai dengan dengan hasil pemotretan sekolah (terlampir), secara singkat rincian kegiatan
revitalisasi dapat diuraikan sebagai berikut.
Pera
Restor
Rehab
Renov
watan
1. Ruang Kelas (jumlah : 20 RK)
- 2 (dua) RK √
- 5 (lima) RK √
- 10 (sepuluh) RK √
- 3 (tiga) RK √
2 Ruang Lab Bahasa jumlah : 3 LB
- 3 (tiga) LB √
3 Ruang Perputakaan jumlah : 2 RP
- 1 (satu) RP √
- 1 (satu) RP √
4 Ruang TIK jumlah : 3 RTIK
- 3 (tiga) RTIK √
5 dst
Restor
Rehab
Renov
watan
Pera
Restor
Rehab
Renov
watan
1. Kompetensi Keahlian …………………………, jumlah RP : 3
- 1 (satu) RP √
- 2 (dua) RP √
2. Kompetensi Keahlian …………………………, jumlah RP : 2
- 1 (satu) RP √
- 1 (satu) RP √
3. Kompetensi Keahlian …………………………, jumlah Lab : 1
- 1 (satu) LU √
4 Dst..
Restor
Rehab
Renov
watan
- 6 (enam) Ruang √
- 4 (empat) Ruang √
f. Ruang MRC, jumlah : 5 Ruang
- 3 (tiga) Ruang √
- 2 (dua) Ruang √
g. Ruang Sirkulasi, jumlah : 6 Ruang
- 6 (enam) Ruang √
h. Ruang Kantin, jumlah : 7 Ruang
- 3 (tiga) Ruang √
- 4 (empat) Ruang √
i. Ruang Parkir, jumlah : 4 Ruang
- 3 (tiga) Ruang √
- 1 (satu) Ruang √
j. Ruang lainnya
Pera
Restor
Rehab
Renov
watan
1. Jalan Komplek : 1000 m2
- 450 m2 √
- 550 m2 √
2. Taman : 1500 m2
- 500 m2 √
- 1000 m2 √
3. Ruang Belajar terbuka (gazebo) : 6 ruang
- 2 (dua) Ruang √
- 2 (dua) Ruang √
- 2 (dua) Ruang √
an
Diperbaiki
Perbaikan
Ringan
Biasa
an
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
2. Bidang Keahlian 2, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
3. Bidang Keahlian 1, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
1.2 Penerapan Pendidikan Sistem Ganda (Dual System) melalui Praktek Kerja Lapangan
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
2. Bidang Keahlian 2, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
3. Bidang Keahlian 1, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
3. Bidang Keahlian 1, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
3. Bidang Keahlian 1, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
b. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
c. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama kegiatan 1 :
- Nama kegiatan 2 :
- Nama Kegiatan 3 :
4.3 Pengadaan Instruktur Kejuruan dari DUDI (GTK)
e. Program …………………………………………..
BAB IV
KEBUTUHAN BIAYA REVITALISASI
Kebutuhan biaya revitalisasi setiap komponen pendidikan/pembelajaran sekolah sesuai hasil evaluasi
kondisi yang telah dilakukan melalui pemotretan dan hasil verifikasi yang telah tertuang dalam
Rencana Penggunaan Dana (RPD) dan Rencana Anggaran Belanja (RAB) terlampir adalah seperti
dibawah ini .
No Komponen Biaya
1 Renovasi Bangunan dan Fasilitas Rp.
Pendukung
2 Pengadaan dan Revitalisasi Rp.
Peralatan Praktek
3 Pemutakhiran Sistem Pembelajaran Rp.
berbasis Industri 4.0 dan Sertifikasi
Kompetensi Siswa
4 Peningkatan Kualitas dan Rp.
Pemenuhan Guru Kejuruan dan
Tenaga Kependidikan
5 Kerjasama dengan Dunia Usaha dan Rp.
Dunia Industri (DUDI)
6 Penguatan Karakter Kerja Rp.
Total Biaya Rp.
Lampiran
1. Protret SMK
2. Rancangan detil setiap komponen program dan kegiatan revitalisasai
3. Dokumen lainnya
6
Isi nama sekolahnya
BAGIAN KEEMPAT
Agar mempunyai keseragaman, narasi dalam kover dokumen RIR dibuat sama seperti
yang ada dalam format RIR namun dengan warna yang berbeda untuk memudahkan
mengidentifikasi kelompok Bidang Keahlian dari sekolahnya.
Lembar identitas memuat nama sekolah, alamat, telpon dengan narasi seperti pada
format RIR yang telah disediakan.
Mengingat revitalisasi juga merupakan sasaran program propinsi serta pada hakekatnya
SMK adalah dibawah tanggungjawab propinsi sesuai dengan undang-undang daerah
yang berlaku sejak 2016, maka semua rancangan pembenahan yang tertuang dalam
Rencana Induk Revitalisasi (RIR) harus benar-benardi ketahui oleh Pemerintah Provinsi
yang dalam hal ini melalui Kepala Dinas Pebdidikan Propvinsi. Sehingga narasi lembar
pengesahan diharpkan mengikuti yang ada dalam format RIR dan harus ditandatangani
oleh Kepala Dinas Pendidikan Propinsi sebagai bukti persetujuannya.
Contoh bentuk dan narasi yanga ada dalam format RIR terlampir kemungkinan bisa
berubah tergantung dari lingkup dan metoda pelaksanaan program kegiatan revitalisasi
yang berubah.
Daftar is dari dokumen RIR sesuai dengan narasi yang ada dalam format RIR terlampir.
Tujuan refokus untuk mengetahui kompetensi keahlian yang ada atau dibuka sekolah
lulusannya benar-benar sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja di DUDI. Butir 1.1
menjelaskan skala prioritas dari kompetensi keahlian yang akan direvitalisasi setelah
melakukan analisasa atau review dengan kebutuhan tenaga kerja yang ada di DUDI
sedangkan 1.2 menjelaskan perolehan nilai analisa atau review kessuaian setiap
kompetensi yang ada di sekolah.
Pada prinsipnya, kompetensi keahlian yang dibuka di sekolah harus sesuai (link and
macth) dengan kebutuhan tenaga kerja pada Sektor Ekonomi tertentu yaitu:
1) Global (Intenasional/ASEAN);
2) Enam Sekotor Prioritas Pemerintah (Manufaktur, Agribisnis, Pariwisata, Tenaga
Kesehatan, ekonomi Digital dan Pekerja Migran)
3) Sektor Lainnya.
Satu kompetensi yang ada di sekolah mungkin hanya mendukung satu atau ketiga sektor
tersebut namun perlu dilihat tingkat atau skala kesesuainnya untuk menentukan yang
kompetensi yang paling sesuai sesuai dan menjadi prioritas program revitalisasi.
Untuk keperluan tersebut, apda format RIR disiapkan 2 (dua) butir instrumen yang
saling terkait sebagai acuan untuk menentukan skala prioritas,
Pada matrik yang tersedia, no urut 1, diisi nama Kompetensi Keahlian yang paling
sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja DUDI, dan kolom-kolom selanjutnya 2 – 10
kebawah diisi dengan nama komptensi keahlian yang kurang sesuai dengan
kebutuhan tenaga kerja DUDI berdasarkan dengan hasil kajian yang diuraikan pada
butir 1.2 dibawah. Dalam hal kompetensi keahlian yang dibuka lebih dari 10, jumlah
kolom bisa disesuaikan dengan menambahkan kolom dan nomor secukupnya.
Pada matrik yang tersedia, isikan terlebih dahulu nama Bidang Keahlian, program dan
kompetensi keahlian. Pada kolom-kolom yang ada di sebelah kanan dari nama
kompetensi keahlian tersebut diisi dengan salah satu dari skala likert (SS – LS – C S –
KS). SS jika kompetensi sangat sesuai, LS lebih sesuai, CS cukup sesuai dan KS kurang
sesuai. Ada 3 (tiga aspek atau sektor perekonomian yang membutuhkan tenaga kerja
dimana sekolah harus melihat tingkat kesesuaian kompetensi-kompetensi yang ada
dan paling tidak dari salah satu kondisi tersebut. Kosongkan skala likert jika memang
tidak ada satupun kompetensi yang sesua dengan salah satu aspek/sektor tersebut.
Program revitalisasi diprioritaskan untuk menata dan mengembangkan kompetensi
yang lulusannya sesuai dengan kebutuhan DUDI.
Aspek Global jika sekolah secara rutin dan mengikat mengirimkan dan atau akan
mengirimkan lulusannya bekerja di luar negeri baik tingkat Internasional maupun
ASEAN dibuktikan dengan perjanjian kerjasama atau kemitraan DUDI tempat
penerima lulusannya. Pada tabel 2 pada format RIR, Isikan kompetensi –
kompetensi dimana sekolah mengrimkan secara rutin dan atau merencanakannya
dengan kontrak pasti pengiriman lulusannya, kemudian isikan skala likert pada
salah satu kolom disamping kompetensi keahlian (kolom 3 atau 4 atau 5 atau 6)
sesuai dengan aturan nilai atau skor yang telah disediakan sebagai panduan
mengisinya. Prediksi sementara perolehan nilai pada aspek pengiriman tenaga
kerja ke luar negeri termasuk negara ASEAN tidak terlalu besar namun menjadi
pertimbangan dengan bobot yang pentingi.
acuan Analisa dari setiap kompetensi yang dibuka disekolah dari aspek sector
prioritas pemerintah. Pada aspek ini, jika kompetensi yang ada di sekolah sesuai
dengan salah satu atau semua kompetensi yang teruang dalam kolom 5 pada
tabel sektor ekonomi dibawah, maka kompetensi tersebut dikatagorikan akan
menghasilkan lulusan yang dibutuhakan pada sektor ekonomi tersebut sehingga
status kompetensinya menjadi “sangat sesuai” dalam skala likertnya dan isikan
pada kolom 7 atau SS dengan nilai 10 (sepuluh), lihat cuplikan tabel 2 format RIR
dibawah ini.
Selain terkait dengan aspek Global (internasional dan ASEAN) dan 6 (enam)
program atau sektor tersbut diatas, revitalisasi juga dilakukan terhadap
kompetensi keahlian yang lulusannya mendukung atau sesuai dengan kebutuhan
tenaga program pemerintah lainnya termasuk diantaranya:
Kesesuaian kompetensi yang ada dengan aspek atau program – program lainnya
seperti disebut diatas harus dibuktikan dengan dokumen resmi dari yang berhak
berupa surat pernyataan, dokumen program dan atau perjanjian langsung dengan
sekolah.
Dibawah ini cuplikan dari tabel 2 pada format RIR (Program-Program Lainnya).
Bab II. Komponen revitalisasi menjelaskan garis besar sasaran program pembenahan
dari semua entitas yang terkait dengan kompetensi keahlian yang telah ditetapkan
sebagai prioritas pengembangan atau sasaran revitalisasinya. Matrik yang ada yang
terdiri dari 6 (enam) komponen tidak boleh di rubah sehingga dibiarkan saja apa adanya
sesuai yang ada dalam format RIR.
9. Pengisian BAB III Kebutuhan Biaya Revitalisasi (sesuai yang ada dalam format)
Bab III menjelaskan secara komulatif kebutuhan biaya setiap komponen program
berikut jumlah secata total kebutuhan untuk melakukan revitalisasi satu sekolah.
Secara rinci, perhitungan biaya dituangkan dalam Instrumen Protret berikut lampiran
yang perhitungannya yang dalam RIR ini statusnya sebagai lampiran tetapi mengikat
menjadi satu kesatuan dengan RIR.
Cara Pengisian
Pada kolom 2 (dua), lihat cuplikan matrik isian dibawah, diisi sasaran jenis dan
jumlah ruang kelas yang akan dibenahi dan pada kolom selanjutnya pilih salah satu
sifat kegiatan pembenahan dengan memberikan tanda (centang) pada salah satu
kolom 3, atau 4,atau 5, atau 6 sesuai dengan sifat dari kegiatan pembenahan yang
akan dilaksanakan.
Pera
Restor
Rehab
Renov
watan
1 2 3 4 5 6
1. Ruang Kelas (jumlah : 20 RK)
- 2 (dua) RK √
- 5 (lima) RK √
- 10 (sepuluh) RK √
- 3 (tiga) RK √
2. Pengadaan dan Revitalisasi Peralatan Praktek
Cara pengisian butir 2.1 Pemutakhiran Fasilitas Peralatan Praktek adalah dengan
mengisi kolom 2 (dua) dengan nama Bidang dan kompetensi keahlian yang akan
direvitalisasi kemudian diisikan sifat atau jenis pengadaan pada kolom 3 (tiga) dan
atau 4 (empat) dengan tanda √ (centang).
an
1 2 3 4
1. Bidang Keahlian 1, nama :
a. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama Ruang/Lahan Praktek 1, nama : √
- Nama Ruang/Lahan Praktek 2, nama: √
- Nama Ruang/Lahan Praktek 3, nama: √ √
2.2 Perbaikan, Perawatan dan Kalibrasi Peralatan
Cara pengisian butir 2.2 Perbaikan, Perawatan dan Kalibrasi Peralatan Praktek
pertama adalah dengan mengisi kolom 2 (dua) dengan nama Bidang dan
kompetensi keahlian yang akan direvitalisasi kemudian diisikan tingkat perbaikan
terhadap peralatan yang ada kolom 3 (tiga) dan atau 4 (empat) dan atau 5(lima)
dan atau 6 (enam) dengan tanda √ (centang).
Tidak Bisa
Perbaikan
Diperbaiki
dan Nama Ruang/Lahan Praktek
Berat
Perawatan
Perbaikan
Ringan
Biasa
1 2 3 4 5 6
1. Bidang Keahlian 1, nama :
d. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama Ruang/Lahan Praktek 1, nama : 50 % 20 % 10% 20 %
- Nama Ruang/Lahan Praktek 2, nama: 80 % 10% 5% 5%
- Nama Ruang/Lahan Praktek 3, nama: 10% 60% 0% 30 %
Cara pengisian butir 2.3 Pengadaan Peralatan sesuai dengan Industri 4.0 adalah
dengan mengisi kolom 2 (dua) dengan nama Bidang dan kompetensi keahlian
yang akan direvitalisasi kemudian diisikan sifat atau jenis pengadaan pada kolom
3 (tiga) dan atau 4 (empat) dengan tanda √ (centang).
Penambah
Pengganti
an
an
1 2 3 4
1. Bidang Keahlian 1, nama :
d. Kompetensi Keahlian 1, nama :
- Nama Ruang/Lahan Praktek 1, nama : √
- Nama Ruang/Lahan Praktek 2, nama: √
- Nama Ruang/Lahan Praktek 3, nama: √ √
11. Lampiran
1. Protret SMK
Lampirkan uraian dan atau rancangan detail pembenahan pembenahan secara total
terhadap komponen – komponen pembelajaran pada kompetensi prioritas tersebut
dari fasilitas bangunan, peralatan, kurikulum, tenaga kependidikan, kemitraan
industri, manajemen dan program – program penunjang lainnya.
3. Dokumen lainnya