Anda di halaman 1dari 5

Tema : Percintaan

Ide : Mahasiswa di jogja


Judul : Aku,Kau,dan Dia
Tokoh : Mei (Bimbang,Cengeng)
Irul(Santai,Linglung,Tulus)
William (Emosian,Penyayang,Tulus)

Cerita ini menceritakan tentang 2 orang mahasiswa (Aku dan Kau) yang awalnya tidak kenal
sama sekali dan akhirnya di pertemukan secara tidak sengaja,akhirnya mereka berkenalan
dan tumbuh rasa kagum,tetapi pada suatu ketika muncul 1 orang (Dia) yang membuat
hubungan mereka menjadi tidak jelas kemana arahnya,tetapi pada akhirnya 1 orang
(Dia)yang membuat hubungan mereka berdua tidak jelas akhirnya bisa mendapatkan (Aku)
dan hubungan mereka (Aku dan Dia)berakhir dengan sebuah status (pacaran)
Namun disisi lain (dia) akan pulang ke kota asalnya,apakah (aku) akan kuat menerima itu?

Adegan 1
Di salah satu tempat di pinggir jalan dengan suasana ramai banyak orang,dan terjadi
perkenalan antara Aku dan Kau.

01. Irul: (Melihat Kau dengan senyum-senyum)


02. Mei : (dia juga melihatku tetapi dengan wajah sedikit malu)
03. Irul : (berkenalan,saling salaman) haii
04. Mei : iya?

05. Irul: hai


06. Mei : iya?
07. Irul : ehh kamu yang tadi bertemu aku di kampus ya?
08. Mei : iya (membalas chat dengan senyum-senyum sendiri)
09. Irul: Boleh kenalan nggak?aku irul
10. Mei : hehehe oiya,panggil aku mei
11. Irul : oke mei
12. Mei : jurusan apa?
13. Irul : Aku jurusan penciptaan mei
14. Mei : Kamu inget nggak,aku dulu satu kelompok sama kamu lo waktu pkkmb
15. Irul : hehehe barusan aku juga liat grub pkkmb kita dulu,kok ada nomormu eh ternyata
dulu kita satu kelompok,tetapi kok dulu aku ngga begitu sering liat kamu ya?hehehe
16. Mei : hehehe iya

*Setelah bebrapa hari berkenalan akhirnya kita lumayan dekat,dan akhirnya sering makan
bareng
Adegan 2
*Suasana bahagia,Irul dan Mei terlihat romantis.
17. Mei: Tumben makanmu hanya sedikit? ( muka bingung,dan sebenernya bingung mau
tanya apa)
18. Irul: Nggakpapa sih,soalnya tadi udh makan dikit jadi masih sedikit kenyang
19. Mei : oalah yaudah
*Dan akhirnya makanpun selesai
20. Irul : ayok balik,udah kan makannya?
21. Mei : iya
22. Irul : (di jalan stir motor,sambil senyum senyum liat dari sepion motor)
23. Mei: Kenapa rul kok kamu liatin aku seperti itu?
24. Irul : hehehe nggakpapa kok mei,Cuma pingin liatin aja
25. Mei : (Tersipu malu)
26. Irul : oiya mei ini langsung aku antar ke kosmu kan?
27. Mei : iya rul (sambil senyum melihat ke irul)

*Setelah berjalannya waktu akhirnya Mei dan Irul mulai tumbuh rasa,tetapi disini Mei masih
bingung dengan perasaannya,sedangkan Irul sudah mantap dengan perasaannya,tetapi
disini muncul orang ketiga dalam hubungan pendekatan antara Mei dan Irul yaitu Wili,tetapi
Wili disini tidak asing lagi,karena Mei juga sudah mengenal dan disini Wili juga sudah
menyimpan rasa kepada Mei.

Adegan 3
*Di kos masih asik chat dengan Kau tiba tiba Dia menghubungi Aku lagi.

28. Wili : Hai me


29. Wili : Nggakpapa kok mei,apa kabar kamu?
30. Wili: Sombong sekali kamu mei,sekarang sudah nggak pernah chat aku,ngga pernah
main ketempatku lagi,besok lah main ketempatku,jangan sombong kamu wkwkwk
31. Wili: Oke mei aku tunggu

*Akhirnya Wili dan Mei bertemu di salah satu tempat(Suasana bahagia)


32. Mei : Eh mas wil (sambil senyum dan tersipu malu)
33. Wili : Eh iya mei,gimana kabar baik kan?
34. Mei : Baik mas
35. Wili : Gimana mei aku disini mau tanya kekamu lho tentang masalah yang dulu kamu
ninggalin aku,padahal aku sudah ada perasaan dengan kamu eh kamu malah ninggalin aku
dan kamu malah dekat dengan Irul,pedis lho mei,apalagi saat itu pas sekali aku baru
skripsian,nggak kebayang kan betapa hancurnya aku?aku disini berharap kamu nyemangatin
aku eh ternyata kamu malah ninggalin aku. (suasana mulai sedikit tegang,Mei sudah mulai
sungkan dan bingung harus jawab bagaimana)
36. Mei : hehehe gini mas aku jelasin,tapi sebelumnya aku minta maaf ya mas udh buat
kamu sakit hati,disini aku juga bingung mas harus pilih yang mana sedangkan awal aku
bertemu irul aku memang sudah menyimpan rasa,tetapi semenjak kejadian aku ninggalin
kamu disini aku juga jadi bingung dan sungkan,malah aku jadi kepikiran juga mas. (mei mulai
tambah bingun,dan mata sedikit berkaca kaca)
37. Wili : Okelah kalau gitu,disini sebenernya aku sudah memaafkan kamu dari dulu mei
semenjak kejadian itu sudah terjadi,tetapi disini yang aku butuhkan Cuma kejujuran dari
kamu,ohh ternyata seperti itu. Lalu hubunganmu dengan irul bagaimana?apakah kalian
pacaran?
38. Mei : Masih hubungan baik kok mas,tetapi kami tidak pacaran soalnya makin kesini
malah aku makin bingung dan rasaku kedia menjadi biasa saja tidak seperti dulu mas.
39. Wili : Oalah kirain kalian berdua pacaran,terus disini perasaanmu ke aku bagaimana
mei?masih biasa aja apa malah kamu sudah ada rasa ke aku?tetapi aku jujur saja ya ini kalau
aku masih sayang dan cinta kepadamu mei,iya aku masih ada rasa ke kamu
40. Mei : Jujur ya mas sebenernya makin kesini mei makin mikirin permasalahan yang dulu
kita alami,dan disini mei malah mucul sedikit demi sedikit perasaan ke mas,tapi mas apakah
masih mau dengan mei yang dulu sudah membuat hati mas sakit? (mei mulai meneteskan
air mata)
41. Wili : Aku juga nggatau mei kenapa aku masih ada perasaan ke kamu padahal kamu
sudah menyakiti aku,jujur mei aku masih mau menjalin hubungan denganmu (muka wili
tampak serius)
42. Mei : Iya mas,sekali lagi aku minta maaf ya mas jujur disini aku menyesal
43. Wili : Yasudah jangan menangis lagi (disini wili seketika langsung memeluk mei dengan
erat) Yasudah ini sudah malam ayok aku antar kamu pulang.

*Disini hubungan Mei dengan Wili berlanjut dan semakin membaik,di sini Irul juga masih
menghubungi Mei tetapi semua sudah berubah,sikap mei ke irul sudah berbeda,tetapi disini
irul masih tetap menanggapi dengan sikap biasa saja.

44. Irul : apa kabar mei?kok sekarang kita tambah jauh,kamu aku chat juga jarang
balas,balaspun itu lama enggak seperti dulu
45. Irul : Syukurlah kalau kamu baik-baik saja,love you so bad mei
46. Irul : Yasudah kalau kamu masih sibuk mei,nanti kalau sudah tidak sibuk hubungin aku ya
me,ada yang mau aku tanyain ke mau
47. Irul : Oh gitu yasudah kalau kamu ngga sibuk,aku mau tanya kok makin kesini hubungan
kita makin jauh yaa?nggak seperti yang aku bayangin apakah kamu ada yang lain?
48. Irul : Kalau memang udah ada yang lain nggapapa mei,aku ikhlas kok kalau memang
nantinya kita nggak bisa barengan (pacaran) nggakpapa aku bisa terima itu semua mei
50. Irul : Yasudah mei kalau gitu mending kita temenan aja yaa,temenan akrab mei,aku
nggak bakal marah sama kamu kok aku anggap kita baik-baik saja tidak ada masalah
51. Irul : Santai mei,memang disini kita nggabisa pacaran tetapi masih bisa berteman
baik,nah kalau gini kan enak aku tau kamu juga tau,yaudah mei kalau gitu makasih yaa

Adegan 4
*Mei dan Wili bertemu lagi di suatu tempat,dan hampir tiap hari mereka bertemu karena
mengingat disini wili tidak akan lama lagi,dia harus pulang ke asal dia (Kalimantan)

52. Wili : Mei aku mau bilang ke kamu (wili tidak panjang lebar dan dia langsung ngomong
apa yang mau di ungkapkan)
53. Mei : Iya mas ngomong aja
54. Wili : Kita pacaran aja ya mei,aku liat makin kesini hubungan kita makin dekat dan aku
lihat kamu juga sudah mulai sayang ke aku,aku anggap kita sudah pacaran
55. Mei : (kaget tetapi senang dan sedikit tersipu malu) iya mas jujur mei sudah ada rasa
sama mas,iya mas mei mau pacaran kok sama mas
56. Wili : Iya mei mengingat disini waktuku tidak lama lagi,janji ya mei kamu bakal setia
sama aku,aku takutnya nanti kalau aku sudah balik dan kita LDR takutnya kamu
nggakuat,aku janji mei disana aku nggak aneh-aneh aku tetep setia sama kamu,ingat ya mei
aku pulang tujuannya mau bekerja supaya orang tuaku sedikit ringan mengeluarkan biaya
untuk sekolah adik-adik ku
57. Mei : (mei sudah mulai meneteskan air mata) iya mas insyaallah mei setia dan mei harus
bisa setia,mei harus kuat mei juga sudah percaya sama kamu,tetapi tolong ya jaga
kepercayaan nya mei jangan sampai kamu bikin sakit hati mei,disini mei juga bakal jaga
perasaan mas dan selalu inget mas
58. Wili : Iya sayang aku janji (memeluk erat mei dengan penuh rasa sayang)
59. Mei : Kamu sudah makan?
60. Wili : Belum,mau makan bareng kah?ayok sekalian nanti aku mau belikan kamu es
krim,mau nggak es krim?
61. Mei : Ayoklah kalau gitu,es krim?hehehe maulah (senyum dan tersipu malu)
62. Wili : Yaudah nanti sekalian aku antar kamu pulang

*hampir 3 minggu Mei dan Wili tiap harinya bertemu dan makan berdua setiap hari mereka
selalu begitu,dan sampai tiba hari dimana Wili harus pulang ke tempat asal (Kalimantan)
beberapa hari mendekati Wili pulang Mei selalu menangis,apalagi kalau malam sudah tiba
Mei lebih sering menangis karena Mei sangat taku di tinggal Wili,tetapi mau bagaimana lagi
disini mei harus ikhlas kaera Wili pulang karena dia harus bekerja bukan bersenang-senang.

Adegan 5
*Sore hari di kos Wili persiapan mengatar Wili ke bandara (Suasana semakin haru karena
mei terus menerus menangis)

63. Wili : Sayang sudah sayang jangan kamu menangis terus,lihat matamu sudah bengkak
(wili sedih melihat mei menangis terus menerus)
64. Mei : Mei sedih yang kamu bakal ninggalin aku dengan waktu yang lama (tambah
kenceng mei menangis)
65. Wili : Ingat sayang aku disana bekerja,doakan aku cepat dapat kerjaan dan aku bisa
nabung supaya tahun depan aku bisa ke jogja lagi untuk nemuin kamu sayang,sudah diam
sayang jangan nangis terus (memeluk mei dan mencium kening mei dengan penur rasa
sayang)
66. Mei : Iya sayang
67. Wili : Sudah yang,ayo siap siap anter aku ke bandara

*Sore hari menjelang maghrib akhirnya Mei,Wili dan teman-teman wili sampai di
bandara,sesampai nya disana mei berfoto bareng dengn wili dan memeluk erat wili,tidak
berubah disitu mei masih terus menangis sampainya wili harus masuk karena pesawat yang
akan dia tumpangin sudah datang (suasana beretambah haru)

68. Wili : (memeluk mei dengan erat dan berpamitan satu persatu kepada temannya dengan
rasa haru dan berat hati)
69. Wili : Sayang aku pamit yaa,sudah jangan terus menerus kamu menangis,aku bakal balik
lagi,sayang yang kuat yaa,pokoknya sayang harus kuat (wili meneteskan air mata)
70. Mei : Iya sayang aku kuat kok,kamu disana hati-hati yaa,baik-baik di sana titip salam
buat orang tua (masih terus menangis dan memeluk erat wili)
71. Wili : Iya sayang,I LOVE YOU (mencium kening mei)
72. Mei : I LOVE YOU TO sayang

*Akhirnya Wili melepaskan pelukannya dan masuk menuju ruang tunggu pesawat,Pada
akhirnya sampai sekarang mereka berdua masih bersama dan salin berjanji akan terus setia
sampai nantinya tuhan merestui hubungan mereka hingga ke tahap yang lebih serius
(PERNIKAHAN)

--END--

Anda mungkin juga menyukai