JUDUL DISERTASI : PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN: STUDI EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH HUMOR, MUSIK DAN POSTER AFIRMATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SMA DI SUMATERA BARAT
Penelitian terakhir menunjukkan bahwa belajar akan efektif, jika peserta
didik dalam keadaan gembira. Keefektifan belajar itu erat kaitannya dengan tiga jenis otak manusia yang memproses informasi secara berbeda sesuai dengan stimulus yang diberikan dari lingkungannya. Otak Reptil akan bereaksi (umumnya secara tidak normal), setelah menerima informasi awal dari otak Mamalia (yang berfungsi sebagai selektor), jika stimulus yang diberikan dari luar tidak menyenangkan. Sementara otak Neo-Cortex akan memproses informasi (secara normal dan kreatif) yang diterima melalui otak mamalia, jika stimulus dari lingkunganya sangat menyenangkan. Bekerjanya otak Neo- Cortex inilah yang memberikan banyak kontribusi terhadap keberhasilan dan keefektifan belajar. Kegembiraan dan kesenangan dalam belajar itu dapat diciptakan melalui berbagai cara seperti interaksi guru-siswa, suasana yang menyenangkan dengan iringan musik, lingkungan yang bersih dan kondusif untuk belajar, belajar sambil rekreasi, permainan peran dan sebagainya. Namun sayangnya masalah ini kurang mendapat perhatian serius oleh para pendidik, sehingga belajar menjadi kegiatan yang kurang menyenangkan, membosankan dan kurang menarik bagi peserta didik. Apalagi dalam memahami mata pelajaran yang lebih abstrak seperti matematika, kejenuhan dan kebosanan itu semakin tinggi, karena mata pelajaran itu sulit dipahami dan menjemukan bagi kebanyakan siswa. Pembelajaran yang kurang menyenangkan pada gilirannya akan menghasilkan prestasi belajar bermutu rendah dan ikut menjadi faktor penyebab rendahnya kualitas pendidikan secara umum. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menciptakan kegembiraan dan kesenangan dalam belajar. Penelitian ini ingin mengungkapkan pengaruh humor, musik dan poster afirmatif terhadap hasil belajar matematika siswa SMA di Sumatera Barat. Pendekatan yang digunakan adalah metode penelitian kuasi eksperimental dengan tiga kelompok perlakukan dan satu kelompok kontrol. Pengaruh ketiga variabel bebas tersebut terhadap variabel terikat akan dilihat melalui perbedaan hasil belajar setelah dilakukan perlakuan.