Anda di halaman 1dari 2

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Secara administratif lokasi konsesi kegiatan eksplorasi berada di daerah
Pangadan, Kecamatan Karangan, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan
Timur. secara Geografis terletak pada posisi 118º58’19” Bujur Timur dan
115º56’26” Bujur Timur serta diantara 1º52’39” Lintang Utara dan 0º02’10”
Lintang Selatan.
Masalah dalam kegiatan eksplorasi merupakan masalah yang kompleks karena
merupakan problem awal yang ditemui sebelum masuk ke tahap berikutnya. Masalah
umum yang sering muncul yaitu kurang nya keakuratan jumlah sumber daya serta
cadangannya yang kita olah berdasarkan data, dengan jumlah asli dari bahan galian
tersebut.

Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukannya standarisasi dalam


penentuan sumber daya dan cadangan pada daerah studi kasus. Fungsi dari
standarisasi yaitu untuk meningkatkan keakuratan dari penentuan jumlah sumber
daya serta cadangannya. Standar yang paling umum digunakan yaitu di Indonesai
yaitu SNI (Standar Nasional Indonesia).

Tujuan akhir dari kegiatan eksplorasi adalah untuk mendapatkan jumlah


potensi sumber daya bahan galian bauksit dari daerah studi kasus. Setelah kita
mengetahui sumber daya bahan galian, langkah berikutnya yaitu kita tentukan jumlah
cadangan dari sumber daya yang telah kita ketahui berdasrkan SNI.
1.2 Rumusan masalah

Adapun rumusan dari laporan ini yaitu :


1. Jelaskan bagaimana proses pembentukan batubara ?
2. Bagaimana pola pemboran dan eksplorasi batubara ?
3. Zat apa saja yang terkandung dalam batubara ?
4. Bagaimana posisi dan letak endapan batubara ?
5. Berapa besar sumber daya batubara ?
1.3 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan dari laporan ini adalah :


1. Untuk mengetahui proses pembentukan batubara
2. Untuk mengetahui pola pemboran dan metode eksplorasi yang dipakai
3. Untuk mengetahui kandungan kadar batubara
4. Untuk mengetahui letak dan posisi endapan batubara
5. Untuk mengetahui besar sumber daya endapan batubara

1.4 Ruang lingkup

Ruang lingkup dari laporan eksplorasi ini yaitu sampai pada penentuan jumlah
sumber daya dari bahan galian batubara berdasarkan data tes pit yang di dapatkan saat
kegiatan eksplorasi di daerah Pangadan, Kecamatan Karangan, Kabupaten Kutai
Timur, Provinsi Kalimantan Timur

Anda mungkin juga menyukai