Bab Ii PDF
Bab Ii PDF
id
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka
1. Menstruasi
Panjang siklus haid ialah jarak antara tanggal mulainya haid yang
hari pertama siklus.Panjang siklus haid yang normal atau dianggap sebagai
siklus haid yang klasik ialah 28 hari, tetapi variasinya cukup luas. Rata-
rata panjang siklus haid pada gadis usia 12 tahun ialah 25,1 hari, pada usia
43 tahun 27,1 hari, dan pada usia 55 tahun 51,9 hari. Lamanya haid
biasanya antara tiga sampai lima hari, ada yang satu sampai dua hari
hari. Jumlah darah yang keluar rata-rata 33,2 cc. Pada wanita yang lebih
tua biasanya darah yang keluar lebih banyak. Pada wanita dengan anemia
haid, tetapi sebagian kecil merasa berat di panggul atau merasa nyeri
6
perpustakaan.uns.ac.id 7
digilib.uns.ac.id
berlangsung 30-40 tahun dan berakhir pada masa mati haid (menopause)
(Prawirohadjo, 2007).
hipofisis anterior dengan jalur umpan balik antara otak dan ovarium yang
matur meluruh dan melepas ovum. Ovulasi terjadi sekitar 30 jam setelah
kram.Nyeri ini dapat tetap terjadi selama satu maupun dua hari.Saat
yaitu :
a. Fase proliferasi atau fase folikular. Selama fase proliferasi, stroma dan
penebalan dari lapisan basal yang masih ada setelah menstruasi yang
teratur.
b. Fase luteal atau fase sekretorik dan ovulasi ini terjadi bersamaan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 10
digilib.uns.ac.id
menstruasi:
18 hari atau lebih dari 42 hari dan tidak teratur, biasanya siklusnya
2. Dismenore
a. Pengertian
(Katz, 2007).
yaitu :
dan sebagainya.
b) Jarang membutuhkanpengobatan
Kedua, sedang :
b) Membutuhkan pengobatan
c) Mengganggu pekerjaan.
Ketiga, berat :
c) Menghalangi pekerjaan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 13
digilib.uns.ac.id
2011).
yaitu :
psikoterapi.
gagal.
Chudnoff, 2005).
(Chudnoff, 2005).
b. Etiologi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 16
digilib.uns.ac.id
dismenore cukup tinggi dan penyakit ini sudah lama dikenal, namun
dismenore kongestif.
1) Dismenore Spasmodik
apa pun. Ada di antara wanita itu yang pingsan, merasa sangat
2) Nyeri Kongestif
sakit kepala, sakit punggung, pegal pada paha, merasa lelah atau
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 18
digilib.uns.ac.id
a) Dismenore Primer
2009).
dismenore.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 19
digilib.uns.ac.id
(Cunningham, 2005).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 20
digilib.uns.ac.id
b) Dismenore Sekunder
terjadi adalah:
atau fibroid.
(Prawirohardjo, 2007).
c. Patofisiologi
1) Dismenore primer
commit topada
penurunan progesteron user fase luteal membuat membran
perpustakaan.uns.ac.id 22
digilib.uns.ac.id
(Manuaba, 2002) .
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 23
digilib.uns.ac.id
2) Dismenore sekunder
Kedokteran, 2009) :
a) Endometriosis
e) Adenomyosis
f) Fibroids
g) Uterine polyps
h) Intrauterine adhesions
subseptate uterus)
m) Allen-Masters syndrome
d. Faktor Risiko
3) Merokok.
4) Alkohol.
5) Obesitas.
yang pertama kali pada usia yang lebih muda. Ada yang berusia 12
tahun sudah mengalami dan ada juga yang usia 16 tahun baru
bila menarcheterjadi pada usia yang lebih awal dari normal dimana
ketika menstruasi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 26
digilib.uns.ac.id
banyak dan lebih lama dari normal, yaitu 6-7 hari dengan ganti
4) Perokok
5) Kebiasaan Olahraga
aktifitas selama menstruasi dan kurangnya olah raga, hal ini dapat
2007).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 27
digilib.uns.ac.id
6) Stres
e. Manifestasi Klinis
diantaranya :
1) Dismenore Primer
kepala
2) Dismenore Sekunder
f. Tingkatan Nyeri
commit
1) Ringan : berlangsung to user saat dan dapat melanjutkan kerja
beberapa
perpustakaan.uns.ac.id 29
digilib.uns.ac.id
sehari-hari
meninggalkan kerjanya.
g. Penanganan
1) Secara Farmakologis
dan sebagainya.
c) Terapi Hormonal
kontrasepsi.
pertama haid.
nyeri.
d) Distraksi
e) Relaksasi
f) Imajinasi
3. Status Gizi
stastus gizi buruk. Penilaian status gizi secara langsung dibagi menjadi
a. Antropometri
tubuh dan komposisi tubuh dari berbagai tingkat umur dan tingkat
lain:
masyarakat umum.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 35
digilib.uns.ac.id
dibawa
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 36
digilib.uns.ac.id
turun
untuk melakukannya
terhadap umur.
a) Keuntungan BB/TB :
dan kurus)
tidak dipertimbangkan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 37
digilib.uns.ac.id
non-profesional
b. Klinis
rambut, dan mukosa oral atau pada organ-organ yang dekat dengan
c. Biokimia
d. Biofisik
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 38
digilib.uns.ac.id
digunakan dan praktis untuk mengukur status gizi pada orang dewasa,
menggunakan rumus berat badan dalam kilogram (kg) dibagi tinggi badan
jaringan yang ada pada tubuh antara tulang, otot, lemak, cairan
tubuh.Parameter ini yang paling baik untuk melihat perubahan yang terjadi
mudah digunakan dan dibawa dari satu tempat ke tempat lain, mudah
mencapai tinggi yang optimal. Di samping itu tinggi badan dapat dihitung
Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh (IMT), diukur
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 39
digilib.uns.ac.id
perbedaan individu dan etnik. Wilayah Asia Pasifik pada saat ini telah
• Obes I 25,0-29,9
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 40
digilib.uns.ac.id
lebih banyak. Sedangkan pada wanita yang mempunyai status gizi kurang
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 41
digilib.uns.ac.id
A. Kerangka Pemikiran
Status Gizi
Menstruasi
Hidrolisis senyawa
fosfolipid
Asam arakhidonat
Prostaglandi
Faktor Perancu :
1. Menarche lebih awal Miometrium
2. Belum pernah hamil terangsang
3. Menorhagia
4. Perokok
Keterangan: 5. Kebiasaan olahraga Kontraksi dan disritmia
6. Stres uterus meningkat
: Variabel yang 7. Faktor genetik
tidak diteliti 8. Gangguan organ
reproduksi Iskemia
: Variabel yang
commit to user
diteliti
Dismenore primer
perpustakaan.uns.ac.id 42
digilib.uns.ac.id
B. Hipotesis
Ada hubungan status gizi dengan kejadian dismenore pada wanita usia
subur.
commit to user