Anda di halaman 1dari 3

No 3. Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang tingkat pertumbuhan penduduknya cepat.

Pertumbuhan pendududuk Indonesia 1,49% per tahun (berdasarkan sensus penduduk tahun 2010).
Pemerintah Indonesia harus bekerja keras untuk meningkatkan kesejahteraan penduduknya.

Pertambahan penduduk yang tidak dikendalikan akan menimbulkan permesalahn-permesalahan seperti:

 Kurangnya kesempatan kerja, akan menimbulkan pengangguran dan peningkatan kejahatan.


 Kerusakan huran akibat penebangan hutan secara serampangan, akan menimbulkan bahaya erosi,
tanah longsor dan bahaya banjir.
 Adanya pemusatan penduduk akibat urbanisasi, akan menyebabkan ketertiban dan keberhasilan
lingkungan yang tak terkontrol.
 Meningkatnya penduduk usia sekolah, akan menyebabkan masalah-masalah yang berhubungan
dengan kesempatan mengenyam pindidikan dan biaya pendidikan.
 Ketersediaan tempat tinggal yang kurang, akan mengakibatkan banyaknya perumahan-perumahan liar
yang sangat menganggu keindahan dan ketertiban di kota.
 Ketersediaan air bersih yang kurang, akan mengakibatkan terganggunya kesehatan.
Melihat permasalahan-permesalahan kependudukan di atas, maka pemerintah telah melakukan upaya-upaya
untuk mengatasinya antara lain:

 Pembatasan kelahiran bayi dengan program keluarga berencana melalui semboyan "vatus warga".
(Catur warga tediri bapak, ibu dan dua anak, laki-laki perempuan sama saja); pembatasan usia perkawinan;
pembatasan tunjangan anak bagi PNS; program pendidikan formal di sekolah-sekolah maupun penyuluhan-
penyuluhan yang berlangsung kepada masyarakat.
 Pelaksanaan program tansmigrasi sebagai upaya untuk mengatasi pemusatan penduduk/kepadatan
penduduk dan persebaran penduduk yang tidak merata.
 Pembangunan gedung-gedung sekolah baru beserta fasilitasnya, penyelenggaraan sekolah terbuka,
kejar paket sebagai upaya mengatasi kurangnya kesempatan mengenyam pendidikan, dan penyelenggaran
beasiswa bagi siswa tak mampu dan berprestasi.
 Pembangunan perumahan-perumahan murah baik rumah sederhana, maupun rumah sangat sederhana,
untuk mengatasi ketersediaan perumahaan yang kurang.
 Penyelenggaraan hutan lindung, reboisasi, penghijauan serta melarang pertanian sistem ladang
berpindah untuk mengatasi kerusakan hutan.
 Pembangunan industri-industri baru, pusat-pusat perdagangan dan pariwisata sebagai upaya mengatasi
kurangnya kesempatan kerja.
No 2 .Pulau jawa merupakan salah satu pulau besar di Indonesia, di samping Kalimantan, papua,
Sumatra dan Sulawesi. Jawa memiliki peranan yang sangat penting bagi Negara Indonesia karena di
pulau ini terdapat ibu kota Negara Indonesia yaitu Jakarta. Laju transmigrasi dari desa-desa ke Jakarta
dan beberapa kota-kota besar lainnya di Indonesia semakin tahun semakin meningkat.

Hasrat ingin pindah ke kota disesabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Ketersediaan lapangan kerja di kota lebih banyak daripada di desa. Banyak perusahaan-
perusahaan, pabrik, serta industri di bangun dan tersebar di perkotaan. Hal ini berbanding terbalik
dengan di daerah pedesaan. Sehingga tidak sedikit yang tergiur untuk mengadu nasib di kota
dibandingkan di desa walaupun tanpa memiliki keahlian apa-apa dan hanya bermodal nekad.

2. Pembangunan yang tidak merata. Semua hasil pertambangan dan pengolahan sumber daya hanya
di alokasikan sepersekian persen untuk daerah penghasil dari hasil yang didapatkan dan selebihnya di
bawa untuk membangun infrastruktur dan kemajuan daerah perkotaan.

3. Ilmu yang diperoleh di bangku sekolah dan kuliah lebih bisa tersalurkan di daerah perkotaan
dibandingkan di daerah pedesaan dikarenakan materi serta teori-teori yang diajarkan di sekolah-
sekolah dan bangku kuliah kurang aplikatif jika diterapkan di daerah pedesaan dan lebih mengarah
untuk diterapkan di daerah industry atau perkotaan di mana perusahaan-perusahaan serta industry dan
instansi penting pemerintah berada.

4. Ketertarikan akan gaji yang besar.

5. Kesenjangan kualitas pendidikan di perkotaan dan pedesaan, serta ketersediaan sarana dan
prasarana di perkotaan lebih lengkap dari pada di desa, sebut saja antara sekolah negeri A yang berada
di kota Jakarta akan jauh berbeda dengan sekolah negeri yang berada di Desa Pedalaman.

6. Sudah tidak memiliki tanah/kebun yang dapat dikelola karena telah dijual untuk kkebutuhan
sehari-hari.

7. Susahnya mencari lapangan pekerjaan di pedesaan

8. Tertarik kisah-kisah sukses tetangga atau saudara yang mengadu nasib di kota

Dari beberapa factor diatas, berikut alternative pencegahan untuk mengurangi arus
transmigrasi penduduk dari desa ke kota :

1. Pemerataan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah, yang dapat dilakukan dengan cara
sebagai berikut:

a. Membatasi dan mempersulit pendirian izin mendirikan pabrik, perusahaan, industry dan
perkantoran di daerah perkotaan dan memberikan kemudahan dalam pengurusan izin dalam pendirian
pabrik, perusahaan, industry dan perkantoran di daerah pedesaan.
b. Melaksanakan point a dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan sekitar supaya tidak
terjadi pencemaran lingkungan

2. Memberikan stimulus atau rangsangan baik berupa sarana dan prasarana maupun dukungan
pemerintah supaya para ilmuan dan para ahli pengetahuan berminat untuk mengembangkan
pengetahuan serta mengaplikasikannya di daerah pedesaan sehingga daerah pedesaan menjadi maju.

3. Sebagai warga pedesaan seyogyanya tidak menjual tanah dan kebunnya yang merupakan sebagai
sumber penghidupan mereka kepada orang-orang kaya ataupun orang kota sehingga ia dapat terus
tinggal di desa karena masih memiliki sumber penghasilan untuk kebutuhan sehari-hari

4. Kesadaran dari berbagai pihak akan pentingnya memajukan daerah pedesaan supaya tidak ada
kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan. Kemauan akan memajukan daerah pedesaan ini
harus dilandasi dasar yang tidak mementingkan keuntungan material yang dia peroleh saja melainkan
dilakukan demi tercapainya kemajuan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.

Anda mungkin juga menyukai