PENDAHULUAN
bukan merupakan suatu keadaan yang patologis (tidak normal), namun bila sudah
Soedarso Pontianak pada tahun 2009-2012 berjumlah 113 orang (Putra, 2013).
proses mengedan yang sulit, pola buang air besar yang salah (lebih
duduk, terlalu lama berdiri atau pekerjaan berat seperti kuli berada pada
risiko tinggi untuk kejadian hemoroid (Ansari et al, 2014). Seseorang dengan
pekerjaan yang berat tentu akan memiliki aktivitas fisik yang berat pula.
Aktivitas fisik berat memiliki risiko 2,79 kali terhadap kejadian hemoroid
(Nugroho, 2014).
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
TINJAUAN PUSTAKA
Anal canal adalah akhir dari usus besar dengan panjang 4 cm dari rektum
hingga orifisium anal. Setengah bagian ke bawah dari anal canal dilapisi
oleh epitel skuamosa dan setengah bagian ke atas oleh epitel kolumnar.
Pada bagian yang dilapisi oleh epitel kolumnar tersebut membentuk lajur
mukosa (lajur morgagni). Suplai darah bagian atas anal canal berasal dari
darah rektal yang berasal dari arteri pudendal interna. Arteri ini adalah salah
satu cabang arteri iliaka interna. Arteri-arteri tersebut akan membentuk pleksus
yang biasanya ditemukan di tiga daerah utama yaitu kiri samping, kanan
depan, dan bagian kanan belakang. Hemorrhoid berada dibawah lapisan epitel
anal canal dan terdiri dari plexus arteriovenosus terutama antara cabang
terminal arteri rektal superior dan arteri hemoroid superior. Selain itu
Persarafan pada bagian atas anal canal disuplai oleh plexus otonom,
bagian bawah dipersarafi oleh saraf somatik rektal inferior yang merupakan akhir
Hemorrhoid adalah kumpulan dari pelebaran satu segmen atau lebih vena
pelebaran (dilatasi) vena yang disebut venectasia atau varises daerah anus
pada mukosa rektum bagian distal dan anoderm. Gangguan pada hemoroid
3. Pekerjaan: orang yang harus berdiri atau duduk lama, atau harus
4. Umur: pada umur tua timbul degenerasi dari seluruh jaringan tubuh,
prostate.
di daerah berkurang.
Anal canal memiliki lumen triradiate yang dilapisi bantalan (cushion) atau
alas dari jaringan mukosa. Bantalan ini tergantung di anal canal oleh jaringan ikat
yang berasal dari sfingter anal internal dan otot longitudinal. Di dalam tiap
penyokong dan bersamaan dengan usaha pengeluaran feses yang keras secara
sitokin yang dikeluarkan oleh granul sel mast. Pada tahap awal
kontraksi otot polos yang diinduksi oleh histamin dan leukotrin. Ketika
melemah, akan terjadi ekstravasasi sel darah merah dan perdarahan. Sel mast
granul sel mast. Termasuk diantaranya tryptase dan chymase untuk degradasi
jaringan stroma, heparin untuk migrasi sel endotel dan sitokin sebagai
Selanjutnya pembentukan jaringan parut akan dibantu oleh basic fibroblast growth
a. Hemoroid eksternal, berasal dari dari bagian distal dentate line dan
dilapisi mukosa.
superior dan kulit pada bagian inferior serta memiliki serabut saraf
nyeri (Corman,
2004)
tingkatan yakni:
c. Derajat III, hemoroid telah keluar dari anal canal dan hanya dapat
Gejala klinis hemoroid dapat dibagi berdasarkan jenis hemoroid (Villalba dan
a. Hemoroid internal
2. Perdarahan
4. Gatal
b. Hemoroid eksternal
1. Rasa terbakar
3. Gatal
a. Anamnesis Hemoroid
gatal-gatal pada daerah anus. Pada derajat II hemoroid internal pasien akan
merasakan adanya masa pada anus dan hal ini membuatnya tak nyaman.
jadi tanpa gejala atau dapat ditandai dengan rasa tak nyaman, nyeri akut,
atau perdarahan akibat ulserasi dan trombosis ( Wexner, Person, dan Kaidar-
person, 2006)
terlihat dari luar dan cukup sulit membedakannya dengan lipatan mukosa
(Canan, 2002).
fisura,fistula, polip, atau tumor. Selain itu ukuran, perdarahan, dan tingkat
rektum dapat dievaluasi untuk kondisi lain sebagai diagnosa banding untuk
perdarahan rektal dan rasa tak nyaman seperti pada fisura anal dan fistula, kolitis,
1. Penatalaksanaan Konservatif
derajat awal hemoroid (Zhou dkk, 2006). Perubahan gaya hidup lainnya
f. Permintaan pasien.
vegetable oil, quinine, dan urea hydrochlorate atau hypertonic salt solution.
fiksasi jaringan ikat ke dinding rektum. Komplikasi prosedur ini adalah nyeri
dan perdarahan.
koagulasi, oklusi, dan sklerosis jaringan hemoroid. Teknik ini singkat dan
5. Laser haemorrhoidectomy.
sangat rendah untuk merusak jaringan. Kerusakan ini disebabkan kristal yang
hemorrhoidopexy adalah berkurangnya rasa nyeri paska operasi selain itu teknik
2007).
cukup sayuran, dan buah -buahan, sehingga kotoran kita tidak mengeras.
Kebiasaan malas minum, tidak hanya akan membuat hemorrhoid, ginjal juga
lama kelamaan akan dapat terganggu oleh karena kurangnya cairan dalam
tubuh. Usahakan minum yang cukup, imbangi dengan olah raga, sehingga
perut tidak mual saat minum ai r putih. Makan makanan yang banyak
mengandung serat, seperti buah dan sayuran. Makanan yang banyak mengandung
kolesterol menjadi aman ( Gotera, 2006). Banyak melakukan olah raga, seperti
jalan kaki, tidak duduk terlalu lama dan tidak berdiri terlalu lama
(Merdikoputro, 2006).
BAB III
KESIMPULAN
proksimal terhadap otot sphincter anus. Letaknya distal dari linea pectinea
dan diliputi oleh kulit biasa di dalam jaringan di bawah epitel anus, yang berupa
darah di anus, prolaps, perasaan tidak nyaman pada anus (mungkin pruritus
hemorrhoid derajat I dan II terapi yang diberikan berupa terapi lokal dan
III dan IV, terapi yang dipilih adalah terapi bedah yaitu dengan
hemoroidektomi. Terapi ini bisa juga dilakukan untuk pasien yang sering