Anda di halaman 1dari 3

Kata pengantar.

Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai
pada waktunya.

Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah berkontribusi dengan
memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa disusun dengan baik dan rapi.

Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun terlepas
dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat
mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya
yang lebih baik lagi.

Contoh Daftar Isi Makalah


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………………………………………………. i


KATA PENGANTAR ……………………………………………… ii
DAFTAR ISI ………………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ………………………………………………… 2


B. Rumusan Masalah …………………………………………… 2
C. Tujuan Penulisan …………………………………………….. 3
D. Manfaat Penulisan ………………………………………….. 3

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Banjir ……………………………………………. 5


B. Penyebab Banjir ……………………………………………… 6
C. Dampak Banjir ……………………………………………….. 12
D. Contoh Banjir …………………………………………………. 16
E. Cara Mengatasi Banjir ……………………………………… 20
F. Upaya Pencegahan Banjir …………………………………. 25

BAB III PENUTUP

A. Simpulan ………………………………………………………… 30
B. Saran ……………………………………………………………… 31

DAFTAR PUSTAKA
a. Satu Orang Penulis
Jika sumber buku hanya memiliki satu orang nama penulis maka nama penulis ditulis dengan
terbalik seperti penjelasan sebelumnya. Format penulisannya sama. Berikut ada beberapa contoh
daftar pustaka dengan satu orang penulis.

– Mahendra, Rendra. 2010. Politik dan Ekonomi. Jakarta: Pustaka Barat.

– Maharani, Intan. 2000. Panduan Penulisan Biografi. Jakarta: Intermedia.

– Syafani, Riska. 2001. Gaya Fashion Terkini. Makasar: Media Baru.

– Arsyad, Alwi. 2010. Penggunaan dan Penerapan Teknologi di Dalam Industri Pertanian dan
Perkebunan. Jakarta: Warna Media.

– Putra, Reza. 2005. Pengaruh Teknologi Pada Bidang Politik, Ekonomi, Sosial dan Budaya.
Makasar: Media Lama

b. Dua atau Tiga Penulis


Biasanya sumber buku memiliki 2 atau lebih dari 2 pengarang. Untuk membuat daftar pustaka
bisa mencantumkan semua pengarang ataupun tidak. Berikut beberapa contoh daftar pustaka
dengan 2 atau 3 penulis.

– Ramadhan, Sela, dan Agus Wijaya. 2007. Metode Pembelajaran dan Trik Menyelesaikan Soal
Matmatika Untuk Pemula. Jakarta: Intermedia,

– Ramadhan, Reza, Budiono dan Viona Putri. 2006. Dasar-dasar Mempelajari Tenses Untuk
Beginner 2. Bandung. Pustaka Indonesia.

– Saputra, Rio, dkk. 2010. Alat-alat Musik Daerah di Indonesia. Bandung: Media Raya.

– Muhammad, Fiqri, dan Anzar R.W. 2009. Panduan Pidato Bahasa Inggris Terlengkap. Bandung:
Putra Media.

– Safitri, Alda, dkk. 2008. Panduan Pidato Bahasa Indonesia Terlengkap. Jakarta: Putera Media

c. Tanpa Penulis
Beberapa buku juga ada yang tidak ada nama penulisnya. Bagaimana cara menuliskan nama
penulis di daftar pustaka? Jika tidak ada penulisnya yang tercantum dalam sumber maka ditulis
dengan nama lembaga penerbit atau dengan “anonim”. Berikut beberapa contoh daftar pustaka
tanpa nama penulis.

– Depdiknas. 2010. Panduan Pengajaran Pendidikan Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Jakarta:
Depdiknas.
– Depag. 2007. Panduan Tata Cara Pelaksanaan Umroh dan Haji Edisi 2. Jakarta: Depag.

– Anonim. 2000. Kumpulan Puisi, Pantun dan Gurindam. Surabaya: Balai Pustaka.

– Anonim. 1999. Kancil Yang Cerdik. Surabaya: Intermedia.

– Anonim. 20007. Tips Melewati Tes Psikotes. Bandung: Bentang Media.

Anda mungkin juga menyukai