PENYEDIAAN DAN PENYIMPANAN OBAT

EMERGENSI DI UNIT LAYANAN

No. Dokumen :SOP/YANNIS/VIII.2.6/
SOP No. Revisi :1
Tanggal terbit :
Halaman : 1/3

UPTD PUSKESMAS dr. LOEKI RAHAYU H

SUKODONO NIP 196203151989022001

Adalah kegiatan penyimpanan obat di unit layanan agar segera dapat

Pengertian terakses oleh petugas dan mencegah adanya pencurian terhadap obat-
obatan emergensi
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas dalam melakukan
Tujuan penyimpanan obat-obatan emergensi di unit layanan Puskesmas
Sukodono
Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sukodono
Kebijakan No.440/288/404.3.2.21/2016 tentang Kebijakan Penyediaan Obat
Emergensi Di Unit Kerja
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2016
Referensi tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas

Prosedur 1. Petugas unit layanan mengajukan permintaan obat emergensi.

2. Petugas farmasi menyediakan obat emergensi.
3. Petugas farmasi mencatat setiap pengambilan obat emergensi.
4. Petugas farmasi menyerahkan obat emergensi ke unit pelayanan.

Diagram Alir

PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA1/3

 Unit layanan mengajukan
permintaan obat emergensi

Petugas farmasi menyediakan

obat emergensi

Mencatat setiap pengambilan

obat emergensi

Menyerahkan obat emergensi ke

unit layanan

Unit Terkait 1. Ruang farmasi

2. UGD
3. Rawat inap
4. Kamar Bersalin
5. Poli Gigi

PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA2/3

Rekaman Historis
Perubahan No Tanggal mulai
Yang dirubah Isi Perubahan
. diberlakukan

1. Surat Keputusan Surat Keputusan

Kepala UPTD Kepala UPTD
Puskesmas Puskesmas Sukodono
Sukodono No.440/288/404.3.2.21
No.440/288/404.3.2 /2016 tentang
.21/2016 tentang Kebijakan Penyediaan
Kebijakan Obat Emergensi Di
Pelayanan Klinis Unit Kerja

PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA3/3

PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT KERJA4/3