ABSTRACT
Keywords:
PENDAHULUAN Berdasarkan hasil magnetik tadi, dilakukan
penelitian lanjutan dengan menggunakan
Kegiatan vulkanik dari gunung berapi yang metode geolistrik metode Slumberger di daerah
mengitari wilayah Indonesia menghasilkan yang diduga agar gambaran lapisan bawah
energi panas bumi yang sangat berlimpah. permukaan bumi yang lebih detil dimana pola
Energi panasbumi dapat digunakan sebagai aliran fluida didapatkan (Haerudin et al. 2008)
pengganti tenaga listrik yang menggunakan dan diharapkan batas-batas reservoar bisa
bahan bakar minyak sehingga dapat dijadikan ditafsirkan.
sumber energi alternatif untuk menghemat Penerapan metode geolistrik telah banyak
cadangan minyak nasional. dilakukan seperti di Kabupaten Bantul dan
Propinsi Lampung merupakan salah satu Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa
daerah di Indonesia yang menyimpan potensi Yogyakarta. Pada kedua daerah tersebut
panasbumi yang cukup banyak, dan yang ditemui keberadaan manifestasi permukaaan
paling terkenal adalah panasbumi Ulubelu di berupa mata air panas (Hidayati 2004).
Tanggamus yang sudah dieksplorasi. Manifestasi thermal juga terdapat di daerah
Sedangkan tempat lain yang juga memiliki Pulu, Pakuli dan sekitarnya. Pada umumnya
potensi panasbumi dan belum dilakukan mata air panas di daerah ini termasuk ke dalam
eksplorasi adalah potensi panasbumi di tipe air panas bikarbonat (Hadian et al. 2006).
Gunung Rajabasa. Metode geolistrik juga dapat digunakan untuk
Di daerah Gunung Rajabasa terdapat empat menentukan sebaran dan pola pengaliran air
lokasi manifestasi panas bumi yaitu daerah tanah (Bakrun et al. 2003) di Kecamatan
manifestasi belerang kering, Kecapi, Gunung Batuceper dan Kecamatan Benda, Kota
Kunjir dan Gunung Botak. Untuk menggali Tangerang yang merupakan Cekungan Jakarta
potensi panasbumi di daerah tersebut, perlu bagian Barat (Bakrun et al. 2003) dan
dilakukan penelitian pendahuluan dengan menentukan lokasi pusat pengolahan limbah
menggunakan metode survei geofisika, salah bahan beracun di Bekasi.
satunya adalah metode magnetik yang Penyelidikan geolistrik tahanan jenis
dilakukan tahun 2006. Dari penelitian dengan dengan konfigurasi Schlumberger biasa
metode magnetik didapatkan daerah yang dilakukan sebagai salah satu metode yang
dicurigai sebagai sumber geothermal yaitu diterapkan pada penyelidikan terpadu, dengan
daerah manifestasi belerang kering dan kecapi tujuan untuk mempelajari struktur tahanan jenis
(Karyanto 2006). daerah penyelidikan terutama dalam membantu
142 Analisis Reservoar ............ (Nandi Haerudin dkk)
Tabel 2. Klasifikasi reservoar dan asumsi daya persatuan luas yang digunakan dalam estimasi
potensi panasbumi (Standar Nasional Indonesia 1998).
Hasil analisis kimia terhadap sampel yang geotermometer K-Mg adalah 89,57oC.
diambil pada mata air panas Kecapi, Temperatur antara mata air panas Way
didapatkan konsentrasi unsur-unsur tersebut Belerang dan Kecapi nilainya tidak jauh
yaitu SiO2 = 0,043 ppm; Na = 66,67 ppm; K = berbeda. Namun karena lokasi pengukuran
20 ppm dan Mg = 0,288 ppm. Dengan cara geolistrik dilakukan di Belerang Kering, maka
yang sama, didapatkan temperatur reservoar digunakan hasil analisis kimia dari mata air
panasbumi dengan menggunakan panas Way Belerang. Nilai temperatur air
geotermometer SiO2 adalah -73,5oC, sedangkan panas kecapi dilakukan untuk kontrol adanya
jika menggunakan geotermometer Na-K adalah kesinambungan dari reservoir.
338,4oC dan jika menggunakan