Anda di halaman 1dari 10

EVALUASI DAYA DUKUNG TIANG BANGUNAN TERMINAL PELABUHAN AJIBATA

Laporan ini merupakan review terhadap design pondasi tiang pancang baja untuk bangunan
terminal di Pelabuhan Ajibata. Review design ini untuk membandingkan terhadap daya dukung
tiang pancang hasil design terhadap daya dukung actual yang didapat dari kelendering tiang
pancang yang telah dilakukan. Tiang pancang yang digunakan adalah tiang pancang baja dengan
diameter 500 mm dengan tebal 9 mm. Untuk review design ini akan mengacu dari hasil
penyelidikan tanah yang telah dilakukan, dimana akan ditinjau titik pemboran BH-1.
Berikut ini hasil bor titik BH-1:
DRILL LOG

HOLE No. BH.1


PROJECT : SID. PELABUHAN AJIBATA COORDINATE: X = 492.699,73 DEPTH : 36.00 Meter ELEVATION : +906m DPL

LOCATION : KAB. TOBA SAMOSIR (UTM ZONA 47) Y = 296.901,88 INCLINATION : Vertical DRILL RIG : TOHO

: PROV. SUMATERA UTARA DATE : FROM = 15 - 04- 2017

AVERAGE CORE RECOVERY : 0.00 TO = 18 - 04 - 2017 DRILLED BY : SPUAS LOGGED BY : TR

ROCK TYPE GROUND CORE RQD PERMEA


DATE DEPTH ELEVA SAM OR COLUMN DE S CRIP TION CASS WATER RECOVERY N GRAPHIC S.P.T. BILITY DEPTH
(m) TION PLE FORMATION SECTION DOWN LEVEL 0 100
Cm 0 100 % SPT K (m)
% 0 20 40 60 80 cm/sec
26/04/2017 || . . || . . || . . ||

1.00 || . . || . . || . . || 1.00
|| . . || . . || . . || 1.50
2.00 || . . || . . || . . || 2.00
US || . . || . . || . . || Pasir sedang lanauan, abu-abu, sedang
3.00 SPT PASIR || . . || . . || . . || 3.00 3.00
LANAUAN || . . || . . || . . || N= 24/30
4.00 || . . || . . || . . || 4.00
|| . . || . . || . . ||

5.00 || . . || . . || . . || 5.00
5.50 US || . . || . . || . . ||

6.00 SPT ######### 6.00 6.00


######### N= 3/30
7.00 ######### 7.00
#########

8.00 ######### 8.00


US #########

9.00 SPT ######### 9.00 9.00


######### N= 1/30
10.00 ######### 10.00
#########

11.00 ######### 11.00


US ######### Gambut, abu-abu tua kecoklatan,
12.00 SPT ######### sangat lunak 12.00 12.00
######### N= 1/30
13.00 ######### 13.00
GAMBUT #########

14.00 ######### 14.00


US #########

15.00 SPT ######### 15.00 15.00


######### N= 1/30
16.00 ######### 16.00
#########

17.00 ######### 17.00


US #########

18.00 SPT ######### 18.00 18.00


######### N= 1/30
19.00 ######### 19.00
#########

20.00 ######### 20.00


US #########

21.00 SPT ######### 21.00 21.00


21.50 ######### N= 2/30
22.00 ………………………. 22.00
……………………….

23.00 ………………………. 23.00


US ……………………….

24.00 SPT ………………………. 24.00 24.00


………………………. N= 31/30
25.00 ………………………. Pasir sedang, abu-abu, sedang 25.00
……………………….

26.00 PASIR ………………………. 26.00


DS ……………………….

27.00 SPT ………………………. 27.00 27.00


………………………. N= 31/30
28.00 ………………………. 28.00
……………………….

29.00 ………………………. 29.00


29.50 US ……………………….

30.00 SPT LANAU ||||||||||||| Lanau, abu-abu, sedang 30.00 30.00


30.50 ||||||||||||| N= 7/30
31.00 ||||||||||||||||||||| 31.00
|||||||||||||||||||||

32.00 ||||||||||||||||||||| Pasir sedang, abu-abu, lepas 32.00


DS |||||||||||||||||||||

33.00 SPT ||||||||||||||||||||| 33.00 33.00


33.50 PASIR ||||||||||||||||||||| N= 6/30
34.00 ........... 34.00
...........

35.00 ........... Pasir kasar, abu-abu, lepas 35.00


DS ...........

36.00 SPT ........... 36.00 36.00


........... N= 6/30
Kondisi stratigrafi lapisan tanah berdasarkan hasil bor BH-1 dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Lapisan paling atas merupakan lapisan pasir lanauan dengan densitas medium yang
memiliki nilai NSPT 24 pukulan/30 cm. Ketebalan lapisan ini adalah 5.50 m.
- Lapisan berikutnya merupakan lapisan gambut dengan konsistensi sangat lunak, dimana
nilai NSPT lapisan ini memiliki nilai 1-2 pukulan/30 cm. Ketebalan lapisan ini adalah
sebesar 16 m (hingga elevasi 21.50 m di bawah permukaan tanah).
- Lapisan berikutnya merupakan lapisan pasir dengan densitas medium. Lapisan ini
memiliki tingkat densitas padat dengan nilai NSPT 31 pukulan/30 cm. Kedalaman lapisan
ini dijumpai dari 21.50 – 29.50 m (ketebalan 8 m).
- Lapisan akhir dari pemboran dijumpai lapisan pasir dengan densitas lepas, dimana nilai
NSPT lapisan ini adalah 6-7 pukulan/30 cm. Kedalaman pemboran pada titik BH-1 ini
adalah sedalam 36 m.

Dengan melihat stratigrafi tanah di titik BH-1 ini, secara umum lapisan tanah di lokasi proyek
merupakan tanah berbutir dengan densitas lepas – medium.
Dari laporan perencanaan sebelumnya, telah dilakukan analisis daya dukung tiang pancang baja
diameter 500 mm tebal 9 mm sebagai mana table di bawah ini:
Depth from seabed (m) Soil Layer Compression Capacity (kN) Pull Out Capacity (kN) Check
N-SPT Nb Silt Coef. Clay Parameter
Ns Friction (Qs) End Qall Qall (pull) Comp. Pullout
Top Bot Middle Main Soil Consistency N60 (N1+N2)/ Cu Bearing Qult SF=3 SF=1.5 Qu (pull) SF=3 SF=1.5 SF=3 SF=2.5
ns nb 2 α Local Cumm. SF=2.5 (EQ) SF=3 (St)
(bl/30cm) 2 (kN/m ) (Qb) (St) (EQ) (St) (EQ) (St) (EQ)
0 3 1,5 Sand Compact 24 14 24 - - 0,0 0,00 226,2 226,2 1060,3 1286,5 428,8 857,7 159,1 53,0 63,7 x v v v
3 6 4,5 Sand Very Loose 3 9 3 - - 0,0 0,00 28,3 254,5 733,0 987,5 329,2 658,3 186,3 62,1 74,5 x v v v
6 9 7,5 Clay Very Soft 1 7 1 - - 5,0 1,00 9,4 263,9 569,4 833,3 277,8 555,5 201,0 67,0 80,4 x x v v
9 12 10,5 Clay Very Soft 1 2 1 - - 5,0 1,00 9,4 273,3 117,8 391,1 130,4 260,8 215,6 71,9 86,2 x x v v
12 15 13,5 Clay Very Soft 1 1 1 - - 5,0 1,00 9,4 282,7 78,5 361,3 120,4 240,9 230,2 76,7 92,1 x x v v
15 18 16,5 Clay Very Soft 1 1 1 - - 5,0 1,00 9,4 292,2 98,2 390,3 130,1 260,2 244,9 81,6 97,9 x x v v
18 21 19,5 Clay Very Soft 2 9 2 - - 10,0 1,00 18,8 311,0 687,2 998,2 332,7 665,5 265,8 88,6 106,3 x v v v
21 24 22,5 Sand Dense 31 16 31 - - 0,0 0,00 292,2 603,2 1276,3 1879,5 626,5 1253,0 468,9 156,3 187,6 v v v v
24 27 25,5 Sand Dense 31 18 31 - - 0,0 0,00 292,2 895,4 1394,1 2289,4 763,1 1526,3 672,0 224,0 268,8 v v v v
27 30 28,5 Sand Loose 7 19 7 - - 0,0 0,00 66,0 961,3 1472,6 2433,9 811,3 1622,6 724,4 241,5 289,7 v v v v
30 33 31,5 Silt Medium 6 13 6 0,029 1,9 0,0 0,00 82,0 1043,3 223,8 1267,2 422,4 844,8 787,4 262,5 314,9 x v v v
33 36 34,5 Sand Loose 6 6 6 - - 0,0 0,00 56,5 1099,9 497,4 1597,3 532,4 1064,9 833,4 277,8 333,4 x v v v
Dari laporan perencanaan sebelumnya dengan mengacu table di atas, panjang tiang pancang
yang dibutuhkan untuk menahan beban struktur atas adalah 21 m, dimana pada kedalaman
tersebut daya dukung tiang pancang telah mencapai 62.65 ton (lebih besar dari beban struktur
sebesar 60.893 ton).
Sedangkan dari hasil kalendering, didapatkan data kalendering nilai penurunan adalah sebesar
2.1 cm/pukulan pada kedalaman rencana tiang pancang. Data pelaksanaan kalendering di
lapangan adalah sebagai berikut:
- Berat hammer : 4.5 ton
- Tinggi jatuh : 100 cm.
- Settlement : 2.1 cm/pukulan
- Rebound : 0.2 cm/pukulan
- Berat tiang : 6.09 ton
Untuk menentukan kapasitas daya dukung berdasarkan data kalendering tersebut, akan
digunakan formula Hiley seperti berikut:

Hilay Formula 1 :

Ra = eff.2.Wr.H x Wr+(eff2.Wp) x 1
(S + C/2) (Wr + Wp) SF = 5

Hilay Formula 2 :

S + C = W.H.e X W+(Pxn2)
2 RU W+P

Nilai efisiensi hammer ( e ) dapat diambil sebesar 0.75, sedangkan nilai koefisien restitusi
ditentukan oleh rumus berikut:

Dari hasil perhitungan, didapatkan nilai koefisien restitusi ini adalah sebesar 0.748. Dengan
memasukkan nilai-nilai diatas ke formula Hiley, didapatkan kapasitas daya dukung tiang diameter
500 mm adalah sebagai berikut:
Hasil di atas menunjukkan besarnya kapasitas daya dukung tiang pancang diameter 500 mm
dengan kedalaman 21 m berdasarkan data kalendering yang ada adalah pada range 38.20 –
45.93 ton. Nilai ini berada di bawah nilai beban struktur atas yang bekerja sebesar 60.893 ton,
sehingga dapat dideduksi bahwa design kedalaman tiang pancang 21 m tidak memenuhi syarat
kekuatan.
Untuk mengevaluasi design kedalaman tiang pancang baja diameter 500 mm ini, akan dilakukan
re-analysis kapasitas daya dukung tiang berdasarkan data NSPT yang ada pada titik BH-1.
Metode perhitungan kapasitas daya dukung tiang pancang ini akan menggunaka metode
Meyerhoff. Hasil perhitungan kapasitas daya dukung tiang metode Meyerhoff ini dapat dilihat
pada table di bawah ini:

Dari hasil perhitungan di atas, pada kedalaman 21 m nilai kapasitas daya dukung tiang pancang
diameter 500 mm berada pada nilai 33.6 ton, dimana nilai ini berada di bawah besarnya beban
struktur atas. Untuk menahan beban struktur atas sebesar 60.893 ton dapat direkomendasikan
kedalaman tiang pancang baja pada kedalaman 27 m, dimana nilai NSPT telah berada pada
lapisan padat dan memiliki daya dukung sebesar 76 ton ( > 60.893 ton). Namun dengan melihat
tren nilai NSPT yang menurun seiring dengan semakin dalamnya lapisan tanah, maka perlu
dilakukan perhitungan settlement tiang pancang akibat beban struktur atas tersebut untuk
kedalaman tiang pancang sedalam 27 m ini. Perhitungan settlement tiang pancang diameter 500
mm akibat beban struktur atas 60.893 ton disajikan pada table berikut:

Input:
- Besar beban pada tiang (P) 60.89 ton
- Pile section: Square or Triangle or Circular? c Circular
- Displacement: Large or Small ? l (0.2)
- Pile diameter D 0.5 m
- Perimeter P 1.571 m
SINGLE PILE SETTLEMENT
1. Axial Pile Settlement (DHa)
N SPT (blows) Ultimate Allowable
Depth Pile settlement
m Location Average 8D Average 3D Average friction bearing total friction bearing total
BH-1 (4.0 m) (1.5 m) ton ton ton ton ton ton mm
0 0 0 0 0 0.0 0 0 0 0 0 0.00
3 24 24.0 13.5 18.8 22.6 147.3 169.9 7.5 49.1 56.6 0.04
6 3 13.5 2.0 7.8 25.4 60.9 86.3 8.5 20.3 28.8 0.04
9 1 9.3 1.0 5.2 26.4 40.6 67.0 8.8 13.5 22.3 0.03
12 1 7.3 1.0 4.1 27.3 32.4 59.7 9.1 10.8 19.9 0.02
15 1 1.5 1.0 1.3 28.3 9.8 38.1 9.4 3.3 12.7 0.01
18 1 1.0 1.5 1.3 29.2 9.8 39.0 9.7 3.3 13.0 0.01
21 2 1.3 16.5 8.9 31.1 69.7 100.8 10.4 23.2 33.6 0.04
24 31 8.8 31.0 19.9 60.3 156.1 216.4 20.1 52.0 72.1 0.09
27 31 16.3 19.0 17.6 89.5 138.4 228.0 29.8 46.1 76.0 0.09
Total 0.38

2. Point Settlement (DHp)


- End Bearing Pressure (Dq) = 310.11 t/m2
- Poisson ratio (m) = 0.25
- Shape factor (mIs) = 1
- Embeddment factor (IF ) = 0.5
- Type of soil at End pile (clay or sand) = s
- Soil condition (NC or OC) = n
- Modulus of Soil for NC (E S) = 19425 kPa
- Modulus of Soil for OC (E S) = 27562.5 kPa
- Reduction factor (F1) = 0.75

The value of Point Settlement for NC Soil

1 m 2
DHp = Dq.D .mI S .I F .F1
Es
= 28.06 mm

The value of Point Settlement for OC Soil

1 m 2
DHp = Dq.D .mI S .I F .F1
Es
= 19.78 mm

Total Settlement untuk Single Pile (pada kedalaman 27 m)


1. For NC Soil Htot = 28.45 mm
2. For OC Soil Htot = 20.16 mm

Hasil perhitunga settlement tiang pancang pada kedalaan 27 m dengan beban atas 60.89 ton
adalah sebesar 28.45 mm, dimana nilai tersebut melebihi batas yang diijinkan sebesar 25.4 mm.
Sebagai pembanding untuk menghitung besarnya settlement yang terjadi, selanjutnya akan
dilakukan pemodelan pada program Plaxis seperti gambar berikut:

Dengan memasukkan nilai parameter tanah yang didapat dari korelasi nilai NSPT, hasil analisa
Plaxis memberikan besarnya settlement akibat beban atas sebesar 60.893 ton adalah sebagai
berikut:
Hasil analisa Plaxis memberikan besarnya settlement tiang adalah sebesar 26.33 mm, dimana
nilai tersebut juga masih di atas nilai settlement yang diijinkan sebesar 25.4 mm.
REKOMENDASI
- Mengingat nilai NSPT pada titik BH-1 ini memiliki tren menurun seiring dengan
bertambahnya kedalaman, dan pada akhir pemboran nilai NSPT belum mencapai lapisan
tanah keras, sebaiknya dilakukan pemboran tambahan sebagai referensi penentuan
kedalaman lapisan tanah keras.
- Kedalaman design tiang pancang diameter 500 mm dari hasil re-analisis ini adalah
sedalam 27 m dengan nilai daya dukung tiang sebesar 76 ton ( > 60.893 ton). Namun nilai
settlement tiang pada nilai 26.33 – 28.45 mm berada di atas nilai yang diijinkan sebesar
25.4 mm (nilai ini masih masuk batas toleransi).
- Direkomendasikan melakukan kalendering kembali untuk tiang pancang diameter 500
mm dengan kedalaman 27 m tersebut untuk memvalidasi hasil perhitungan design baru
ini.

Anda mungkin juga menyukai