Disusun oleh:
Firman Drajat Utama 12100118020
Sarah Nabila Rachmi 12100118053
Clarisa Rahmawati Putri 12100118070
Preseptor:
Fajar Nawawi, dr., Sp.THT-KL
II. ANAMNESIS
Keluhan Utama
Nyeri menelan
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke poli klinik THT Rumah Sakit Al-Islam Bandung dengan keluhan
nyeri menelan. Keluhan ini dirasakan terus menerus sejak seminggu yang lalu. Pasien
merasakan nyeri terutama ketika sedang makan dan menelan ludah.
Pasien mengatakan keluhannya disertai batuk-batuk karena tenggoroknya terasa
kering dan gatal. Hal ini membuatnya menjadi kurang napsu makan. Pasien
mengatakan batuknya ini sering terjadi sampai membuatnya membuatnya sulit tidur.
Pasien mengeluhkan sakit kepala, menurutnya hal ini timbul tiap kali ia batuk-batuk.
Pasien juga mengeluhkan adanya badan yang sedikit demam.
Pasien menyangkal adanya perasaan mengganjal pada tenggorokannya dan tidak
ada keluhan mendengkur pada saat tidur. Pasien menyangkal adanya bau mulut, jumlah
ludah yang menjadi lebih banyak, suara bergumam, bengkak pada bagian bawah
rahang, atapun nyeri telinga. Pasien menyangkal adanya hidung yang meler. Pasien
menyangkal adanya hidung tersumbat yang disertai nyeri pada pipi, belakang mata dan
dahi ataupun adanya cairan hidung yang tertelan. Pasien tidak mengeluhkan adanya
nyeri pada telinga, keluarnya cairan dari telinga dan rasa penuh pada telinga.
Sebelum keluhan dirasakan, pasien mengaku sering mengonsumsi makanan pedas
dan berminyak. Pasien sering mengalami sakit tenggorokan sebelumnya. Pasien sudah
mengobati keluhannya sekarang dengan menggunakan FG troches, akan tetapi keluhan
tidak kunjung membaik.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien sering mengalami nyeri tenggorokan sebelumnya, akan tetapi menurutnya tidak
separah sekarang. Riwayat alergi, asthma disangkal oleh pasien.
Riwayat Keluarga
Tidak ada keluarganya yang mengeluhkan hal serupa
Auris
Bagian Kelainan
Dextra Sinistra
Preaurikula Kongenital Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Radang & tumor Tidak ada Tidak ada
Trauma Tidak ada Tidak ada
Nyeri tekan Tidak ada Tidak ada
Aurikula Kongenital Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Radang & tumor Tidak ada Tidak ada
Trauma Tidak ada Tidak ada
Nyeri tekan tragus Tidak ada Tidak ada
Postaurikula Kongenital Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Hiperemis Tidak ada Tidak ada
Nyeri tekan Tidak ada Tidak ada
Sikatriks Tidak ada Tidak ada
Fistula Tidak ada Tidak ada
Fluktuasi Tidak ada Tidak ada
CAE Kongenital Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Kulit Tenang Tenang
Sekret Tidak ada Tidak ada
Serumen + +
Edema Tidak ada Tidak ada
Jaringan granulasi Tidak ada Tidak ada
Membrana Timpani Warna Putih keabuan Putih keabuan
Intak Intak Intak
Refleks cahaya (+) (+)
Nasal
Pemeriksaan
Dextra Sinistra
Keadaan Luar Bentuk & ukuran Dalam batas normal Dalam batas normal
Epiglotis
Kartilago aritenoid
Laring Plika ariepiglotis Tidak dilakukan
Plika vestibularis
Plika vokalis
Status Lokalis Maksilofasial
Bagian Kelainan
Bentuk Simetris
Parese N. kranialis -
Inspeksi Sinus maksila dan frontalis Tidak membengkak
Tes palpasi dan perkusi di wajah (sinus tidak nyeri
maksila/sinus frontalis)
Alergic shiner -
Allergic salute -
Allergic crease -
Bagian Kelainan
Kaku kuduk -
KGB Pembesaran KGB (+)
Submandibulla, bilateral, 1x1x1 cm,
terfiksasi, nyeri tekan (+)
Tiroid Tidak ada pembesaran
Massa/benjolan Tidak ada
IV. RESUME
Wanita berusia 39 tahun datang dengan keluhan nyeri menelan. Keluhan ini dirasakan
terus menerus sejak seminggu yang lalu. Pasien merasakan nyeri terutama ketika sedang
makan dan menelan ludah. Pasien mengatakan keluhannya disertai batuk-batuk karena
tenggoroknya terasa kering dan gatal. Hal ini membuatnya menjadi kurang napsu makan.
Pasien mengatakan batuknya ini sering terjadi sampai membuatnya membuatnya sulit tidur.
Pasien mengeluhkan sakit kepala, menurutnya hal ini timbul tiap kali ia batuk-batuk.
Pasien juga mengeluhkan adanya badan yang sedikit demam. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan tanda-tanda vital dalam batas normal, pada pemeriksaan rongga mulut tonsil
T2/T2 hiperemis, faring hiperemis dan eksudat (+). Terdapat pembesaran KGB pada
submandibulla, bilateral, 1x1x1 cm, terfiksasi, nyeri tekan (+)
V. DIAGNOSIS BANDING
Odinofagia ec Faringitis akut ec infeksi bakteri
Faringitis akut ec infeksi virus
Tonsilitis akut
VI. DIAGNOSIS KERJA
Odinofagia ec Faringitis akut ec infeksi bakteri
VIII. TATALAKSANA
Non Farmakologi
o Istirahat cukup
o Minum air putih yang cukup
o Kumur dengan air hangat atau obat kumur antiseptic 2x sehari
Farmakologi
o Antibiotik : amoksisilin 3x500mg selama 6-10 hari
o Kortikosteroid : deksametasone 3x0,5mg selama 3 hari
o Antitusif : Kodein 3x10mg, prn
IX. PROGNOSIS
Quo ad vitam : ad bonam
Quo ad functionam : ad bonam
Quo ad sanationam : ad bonam