Anda di halaman 1dari 12

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

DENGAN MASALAH PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL

I. Pengkajian
A. Identitas Klien
Nama : H. Tayye
Tempat Tanggal Lahir : Pammussi 01 januari 1927
Umur : 92 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : Tidak sekolah
Pekerjaan : Tidak Kerja
Suku/Bangsa : Mandar/ indonesia
Diagnosa Medik : Katarak
Nomor Rekam Medik :
B. Status Kesehatan Sekarang
1. Keluhan Utama : - Pasien mengatakan sudah tidak melihat dengan jelas.
2. Riwayat Keluhan Utama: - Pasien mengatakan sudah tidak melihat dengan jelas.
C. Penampilan Umum
1. Apakah penampilan fisik klien menandakan adanya gangguan fungsi psikologik?
- Pasien tampak rapi, Pasien tampak tidak memiliki gangguan fungsi
psikologic namun kurangnya kemampuan untuk melihat.
2. Apakah gaya berjalan, postur tubuh dan ekspresi muka menandakan adanya
gangguan psikologik ?
- Gaya berjalan pasien tampak normal, tetapi ekspresi muka dengan kontak
mata yang kurang dapat dan tampak postur tubuh pasien bungkuk.
3. Apakah ada tanda – tanda tardive dyskineksia atau efek yang kurang baik akibat
medikasi?
- Tidak ada tanda-tanda tardive dyskineksia yang nampak

D. Fungsi Afektif
1. Bagaimana perasaan klien saat ini ?
- Pasien mengatakan perasaannya saat ini baik.
2. Apakah indikator yang menggambarkan mood/ rasa cemas / depresi pada klien ?
- Tidak ada yang menggambarkan rasa cemas maupun depresi
3. Apakah ada faktor –faktor dibawah ini yang mengakibatkan cemas pada klien seperti
: kondisi patologik, pengobatan atau intervensi yang berpengaruh pada sistem saraf
pusat ?
- Tidak ada faktor-faktor yang mengakibatkan cemas
4. Cara yang dilakukan oleh klien untuk mengatasi perasaannya yang tidak seperti
biasanya ?
- Pasien melakukan ibadah yaitu sholat saat perasaanya tidak seperti
biasanya
5. Apakah ada hal yang ingin didiskusikan mengenai perasaaan klien ?
- Klien mampu mengungkapkan perasaanya.
6. Apakah fungsi afektif yang ditunjukkan klien saat ini?
- Afek tumpul

E. Orientasi
1. Orang :
a. Siapakah nama anda? H. Tayye
b. Siapakah nama anak anda ? syamsuddin & jalaluddin
c. Siapakah nama istri/ suami anda ? HJ. Fatimah
2. Waktu
a. Jam berapa sekarang ? 09:15
b. Kapan waktu anda makan pagi ? 06:30
c. Hari apa sekarang ? Kamis
d. Bulan apa sekarang ? 10
3. Tempat
a. Dimanakan saudara saat ini ? dirumah
b. Dimanakah alamat saudara ? pammussi
c. Apa nama kota ini ? polewali
d. Apakah nama tempat ini ? Mammi

F. Persepsi
Persepsi Ceklist
Normal √
Halusinasi -
delusi -

G. Proses Fikir
PROSES PIKIR Ceklist
Inkoherensi -
Asosiasi pikiran longgar -
Waham/ Delusi -
Obsesi -
Fobia -

H. Spiritual
1. Apakah anda merasa keimanan anda dapat membantu anda?, jika “Ya” Dengan cara
apa keimanan tersebut membantu
- Iya, saya selalu melakukan sholat 5 waktu. Sehingga saya merasa tenang
setiap harinya.
2. Bagaimana saya dapat membantu anda menjalankan keimanan anda?
- Tidak perlu karena saya masih bisa mengingat waktu sholat”.
3. Apakah anda menginginkan kunjungan dari penasihat spiritual?
- Pasien mengatakan “Tidak, karena saya merasa tidak melakukan
kesalahan”.
4. Tolong beritahu saya tentang aktifitas agama tertentu yang penting bagi anda?
- Sholat 5 waktu
5. Observasi hal berikut:
a. Tentukan konsep ketuhanan pasien dengan mengamati buku-buku yang ada
disamping tempat tidur atau program televisi yang dilihat pasien
Pasien tidak memiliki buku agama, tetapi keyakinan pasien masih kuat
terhadap ilmu agamanya.
b. Tentukan sumber-sumber harapan dan kekuatan pasien?, catat siapa yang paling
banyak diperbincangkan oleh pasien
Sumber kekuatan pasien adalah keluarganya, dan yang paling banyak
diperbincangkan adalah anak dan cucunya.
c. Amati apakah pasien sedang berdoa ketika memasuki ruangan, sebelum makan
atau saat melakukan kegiatan sehari-hari
Pasien berdoa ketika memasuki ruangan
d. Amati barang-barang atau literatur keagamaan?
Terdapat Al-Qur’an di samping tempat tidur dan lemarinya.
e. Dengarkan pandangan-pandangan pasien tentang hbungan antara kepercayaan
spiritual dan kondisi kesehatannya terutama untuk pernyataan “ “Mengapa
Tuhan membeiarkan hl ini menimpa saya?” atau Jika saya beriman, saya pasti
akan sembuh”
Pasien mengatakan “kalau Allah memberi saya ujian, berarti Allah
menyayangi saya, karena dengan mendapatkan ujian dosa-dosa saya bisa
dihapuskan”.

I. MMSE (Mini Mental Status Exam)


No Aspek Nilai Nilai Kriteria
Kognitif Maksimal Klien
1 Orientasi 5 4 Menyebutkan dengan benar :
Tahun : 2019 Hari :..kamis
Musim : kemarau Bulan : 10
Tanggal : 10
2 Orientasi 5 3 Dimana sekarang kita berada ?
Negara: Indonesia Panti : -
Propinsi: sulbar Wisma : -
Kabupaten/kota : polewali mandar
3 Registrasi 3 3 Sebutkan 3 nama obyek (misal : kursi, meja,
kertas), kemudian ditanyakan kepada klien,
menjawab :meja
1) Kursi 2). Meja 3). Kertas
4 Perhatian dan 5 0 Meminta klien berhitung mulai dari 100 kemudia
kalkulasi kurangi 7 sampai 5 tingkat.
Jawaban :-
1). 93 2). 86 3). 79 4). 72 5). 65
5 Mengingat 3 2 Minta klien untuk mengulangi ketiga obyek pada
poin ke- 2 (tiap poin nilai 1)
Meja
Kursi
6 Bahasa 9 7 Menanyakan pada klien tentang benda (sambil
menunjukan benda tersebut).
1). Tas : Benar
2). Pulpen : Benar
3). Minta klien untuk mengulangi kata berikut :
“ tidak ada, dan, jika, atau tetapi )
Klien menjawab : Tidak ada, dan, atau, tetapi.

Minta klien untuk mengikuti perintah berikut


yang terdiri 3 langkah.
4). Ambil kertas ditangan anda
5). Lipat dua
6). Taruh dilantai.
Pasien dapat mengikuti perintah sesuai
arahan.

Perintahkan pada klien untuk hal berikut (bila


aktifitas sesuai perintah nilai satu poin.
7). “Tutup mata anda”
Pasien dapat menutup mata sesuai yang
diperintahkan

8). Perintahkan kepada klien untuk menulis


kalimat dan
Pasien tidak mampu menulis
9). Menyalin gambar 2 segi lima yang saling
bertumpuk
Pasien tidak tahu menggambar
Total nilai 30 19 gangguan kognitif sedang
Interpretasi hasil :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 - 17 : gangguan kognitif berat
Kesimpulan : gangguan kognitif sedang

J. The Geriatric Depresion scale ( GDS )


Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tdk Hasil
1. Anda puas dengan kehidupan anda saat ini 0 1 0
2. Anda merasa bosan dengan berbagai aktifitas dan kesenangan 1 0 1
3. Anda merasa bahwa hidup anda hampa / kosong 1 0 0
4. Anda sering merasa bosan 1 0 1
5. Anda memiliki motivasi yang baik sepanjang waktu 0 1 0
8. Anda takut ada sesuatu yang buruk terjadi pada anda 1 0 0
7. Anda lebih merasa bahagia di sepanjang waktu 0 1 0
8. Anda sering merasakan butuh bantuan 1 0 1
9. Anda lebih senang tinggal dirumah daripada keluar melakukan 1 0 1
sesuatu hal
10. Anda merasa memiliki banyak masalah dengan ingatan anda 1 0 0
11. Anda menemukan bahwa hidup ini sangat luar biasa 0 1 0
12. Anda tidak tertarik dengan jalan hidup anda 1 0 0
13. Anda merasa diri anda sangat energik / bersemangat 0 1 0
14. Anda merasa tidak punya harapan 1 0 0
15. Anda berfikir bahwa orang lain lebih baik dari diri anda 1 0 0
Jumlah 4

Interpretasi :
Jika Diperoleh skore 5 atau lebih, maka diindikasikan depresi
Skor :4
5-9 : Kemungkinan depresi
10 atau lebih : Depresi
Kesimpulan : Skor yang didapatkan dari hasil pengkajian yaitu 3 sehingga di
simpulkan Ny. K tidak depresi.

K. APGAR Lansia

NO URAIAN FUNGSI SKORE

1. Saya puas bahwa saya dapat kembali pada keluarga (teman- ADAPTATION 2
teman) saya untuk membantu pada waktu sesuatu
menyusahkan saya

2. Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman)saya PARTNERSHI 2


membicarakan sesuatu dengan saya dan mengungkapkan P
masalah dengan saya

3. Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman) saya GROWTH 1


menerima dan mendukung keinginan saya untuk melakukan
aktivitas / arah baru

4. Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman) saya AFFECTION 2


mengekspresikan afek dan berespon terhadap emosi-emosi
saya seperti marah, sedih/mencintai

5. Saya puas dengan cara teman-teman saya dan saya RESOLVE 2


meneyediakan waktu bersama-sama

Kategori Skor: TOTAL 9


Pertanyaan-pertanyaan yang dijawab:
1). Selalu : skore 2 2). Kadang-kadang : 1
3). Hampir tidak pernah : skore 0
Intepretasi:
< 3 = Disfungsi berat
4 - 6 = Disfungsi sedang
> 6 = Fungsi baik
Kesimpulan : 9 (Fungsi baik)

L. Karakteristik Bicara
1. Apakah klien dapat menjawab sesuai dengan pertanyaan yang diajukan ?
Klien dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Tetapi pandangannya tidak
tertuju pada sipenanya.
2. Apakah jeda bicara normal, lambat atau cepat ?
Klien berbicara dengan nada normal.
3. Apakah nada suara menunjukan perasaan tertentu seperti marah, bermusuhan, sedih,
putus asa, dll ?
Berdasarkan cara klien menjawab pertanyaan, tidak menunjukkan perasaan
tertentu
4. Apakah suara terdengar lembut atau keras ?
Artikulasi pasien jelas
5. Apakah adal kesulitan artikulasi ?
Tidak ada
6. Apakah kalimat – kalimat yang diucapkan lansia koheren ?
koheren
7. Apakah terdapat faktor – faktor dibawah ini yang dapat berpengaruh terhadap
karakteristik bicara seperti : mulut kering, ompong, adanya efek medikasi atau
alcohol ?
Tidak ada yang menandakan agnosia mapun pengulangan kata
8. Apakah ada tanda – tanda agnosia, pengulangan kata atau aphasia ?

I. ANALISIS DATA
No Data Masalah Keperawatan Penyebab
1 DS : - Pasien mengatakan Hambatan komunikasi verbal Katarak
tidak melihat dengan jelas b/d ketidakmampuan untuk
DO : - Pasien tampak buta melihat dengan jelas
.
2 DS : - Pasien mengatakan Hambatan interaksi social b/d Katarak
sulit berbicara dengan ketidakmampuan untuk melihat
orang dikarenakan sudah dengan jelas
tidak melihat dengan jelas
DO : - Pasien tampak sulit
berinteraksi
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
No Diagnosa Keperawatan Tanggal Ditemukan Tanggal Teratasi
1. Hambatan komunikasi 10 Oktober 2019 Belum teratasi
verbal b/d
ketidakmampuan untuk
melihat dengan jelas
2. Hambatan interaksi social 10 Oktober 2019 Belum teratasi
b/d ketidakmampuan
untuk melihat dengan jelas

III. INTERVENSI KEPERAWATAN


Intervensi Keperawatan
No Diagnosa Keperawatan Kriteria Evaluasi (NOC) (NIC)
Dan Aktifitas Keperawatan
1. Hambatan komunikasi - Anxiety self control - Gunakan penerjemah,
verbal b/d ketidakmampuan - Coping jika perlu
untuk melihat dengan jelas - Sensory function - Beri satu kalimat simple
- Fear self control setiap bertemu, jika
Kriteria Hasil : diperlukan
- Komunikasi : - Dorong pasien untuk
penerimaaan, dan berkomunikasi secara
ekspresi pesan. perlahan dan untuk
- Komunikasi reseptif( mengulangi permintaan
kesulitan mendengar) : - Dengarkan dengan
penerimaan penuh perhatian
komunikasi dan - Berdiri didepan pasien
interpretasi pesan jika berbicara
verbal dan non verbal - Gunakan bahasa yang
- Pengolahan informasi: mudah dimengerti
klien mampu untuk - Berikan pujian positif
memperoleh,mengatur, jika diperlukan
dan menggunakan
informasi

2. Hambatan interaksi social - Self-Esteem, - Buat interaksi terjadwal


b/d ketidakmampuan untuk situasional - Dorong pasien ke
melihat dengan jelas - Communication kelompok atau program
impaired verbal keterampilan
Kriteria hasil: interversonal yang
- lingkungan yang membantu
suportif yang meningkatkan
bercirikan hubungan pemahaman tentang
dan tujuan anggota pertukaran informasi
keluarga atau sosialisasi, jika
- menggunakan aktivitas perlu.
yang menenangkan, - Anjurkan bersikap jujur
menarik, dan dan apa adanya dalam
menyenangkan untuk berinteraksi dengan
meningkatkan orang lain.
kesejahteraan - Anjurkan menghargai
- memahami dampak orang lain.
dari perilaku diri pada
interaksi social
- Mendapatkan
menigngatkan
keterampilan interaksi
social
kerjasama,ketulusan
dan saling memahami

IV. IMPLEMENTASI dan EVALUASI KEPERAWATAN


No Masalah Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan
1 Hambatan komunikasi - Menggunakan DS : Pasien mengatakan tidak
verbal b/d ketidakmampuan penerjemah, jika perlu melihat dengan jelas
untuk melihat dengan jelas - Memberikan satu kalimat DO : Pasien tampak buta
simple setiap bertemu, A : Belum teratasi
jika diperlukan P : Pertahankan Intervensi.
- Mendorong pasien untuk
berkomunikasi secara
perlahan dan untuk
mengulangi permintaan
- Mendengarkan dengan
penuh perhatian
- Berdiri didepan pasien
jika berbicara
- Menggunakan bahasa
yang mudah dimengerti
- Memberikan pujian
positif jika diperlukan
2. Hambatan interaksi social - Membuat interaksi DS : Pasien mengatakan sulit
b/d ketidakmampuan untuk terjadwal berbicara dengan orang
melihat dengan jelas - Mendorong pasien ke dikarenakan sudah tidak
kelompok atau program melihat dengan jelas
keterampilan DO :Pasien tampak sulit
interversonal yang berinteraksi
membantu meningkatkan A : Belum teratasi
pemahaman tentang P : Pertahankan Intervensi.
pertukaran informasi atau
sosialisasi, jika perlu.
- Menganjurkan bersikap
jujur dan apa adanya
dalam berinteraksi dengan
orang lain.
- Menganjurkan
menghargai orang lain.
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai