Anda di halaman 1dari 4

HFMEA

ALUR PROSES PEMASANGAN INFUS

TIM KESELAMATAN PASIEN

RUMAH SAKIT Dr. OEN SAWIT

KATEGUHAN, SAWIT, BOYOLALI

TELP.0271-782420, FAX.0271-782421
KERANGKA ACUAN

HFMEA PEMASANGAN INFUS

RS Dr. OEN SAWIT

I. LATAR BELAKANG

Sebagian besar dari pasien yang menjalani perawatan ranap inap di rumah sakit
akan mengalami pemasangan infus / kateter intravena. Pemasangan infus adalah salah satu
cara atau bagian dari pengobatan untuk memasukkan obat atau cairan ke dalam tubuh
pasien. Namun tidak jarang banyak dampak yang terjadi pada pemasangan infus, baik dalam
proses pemasangan maupun dalam proses perawatannya. Mayoritas masalah yang
berhubungan dengan intravena (IV) terletak pada sistem infus atau tempat penusukan vena.
Infeksi ataupun komplikasi lokal bisa terjadi akibat pemasangan infus.

Dampak yang terjadi dari infeksi tindakan pemasangan infus merupakan masalah
yang serius namun tidak sampai menyebabkan kematian, tetapi banyak dampak yang nyata
yaitu tingginya biaya perawatan diakibatkan lamanya perawatan di rumah sakit. Terjadinya
angka kejadian phlebitis / infeksi aliran darah perifer sangat dipengaruhi oleh ketepatan
dalam pelaksanaan pemasangan infus.

Dalam HFMEA mengenai pemasangan infus diharapkan dapat digali modus-


modus kegagalan yang sering terjadi dalam proses pemasangan infus dan potensi
penyebabnya.

II. TUJUAN
Umum :
Kegiatan pemasangan infus dapat terlaksana dengan benar dan aman.
Khusus :
1. Mengidentifikasikan modus kegagalan selama tahap pemasangan infus.
2. Melakukan analisa terhadap modus kegagalan pemasangan infus.
3. Menentukan tindakan yang akan diambil untuk mencegah terjadinya kegagalan /
kesalahan dalam proses pemasangan infus.

III. KEGIATAN
1. Pembentukan Tim HFMEA
2. Diskusi tim HFMEA untuk menentukan alur proses pemasangan infus dan menentukan
modus – modus kegagalan yang mungkin timbul, serta melakukan analisa dan penentuan
nilai hazard.
Tempat : Aula RS Dr. OEN SAWIT
Tanggal : Minggu III Agustus 2014
Waktu : Pkl. 12.00-14.00 WIB.

IV. EVALUASI

Hasil HFMEA pemasangan infus akan diteruskan kepada Direktur RS Dr. OEN
SAWIT untuk mendapatkan tindak lanjut.

Anda mungkin juga menyukai