DISUSUN OLEH:
AGNESIA RISTA PUTRI D.W.
NOVITA VERONIKA LEWAR
YOHANES RAYAN
ANDI RUSLI RUMABAR
MARSELINUS AGU
DAFTAR ISI
Daftar isi ---------------------------------------------------------------------------------------- i
Kata Pengantar --------------------------------------------------------------------------------- ii
BAB I
Pendahuluan ------------------------------------------------------------------------------------ 1
1.1 Latar Belakang ---------------------------------------------------------------------------- 3
1.2 Rumusan Masalah ------------------------------------------------------------------------- 4
BAB II
Pembahasan ------------------------------------------------------------------------------------
2.1 Pengertian Politik, Strategi, dan Polstranas ------------------------------------------- 5
2.1.1 Pengertian Politik ----------------------------------------------------------------------- 5
2.1.2 Pengertian Strategi ---------------------------------------------------------------------- 7
2.1.3 Politik dan Strategi Nasional ---------------------------------------------------------- 7
2.1.4 Dasar Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi Nasional --------------------- 7
2.1.5 Penyusunan Politik dan Strategi Nasional ------------------------------------------ 7
2.2 Stratifikasi Politik Nasional ------------------------------------------------------------- 8
2.2.1 Tingkat Penentu Kebijakan Puncak -------------------------------------------------- 8
2.2.2 Tingkat Kebijakan Umum ------------------------------------------------------------- 8
2.2.3 Tingkat Penentu Kebijakan Khusus -------------------------------------------------- 8
2.2.4 Tingkat Penentuan Kebijakan Teknis ------------------------------------------------ 8
2.3 Politik Pembangunan --------------------------------------------------------------------- 9
2.3.1 Makna Pembangunan Nasional ------------------------------------------------------- 9
2.3.2 Visi Pembangunan Nasional ---------------------------------------------------------- 9
2.3.3 Misi Pembangunan Nasional ---------------------------------------------------------- 9
2.3.4 Managemen Nasional ------------------------------------------------------------------ 10
2.3.4.1 Unsur Struktur dan Proses ----------------------------------------------------------- 10
2.3.4.2 Fungsi Sistem Managemen Nasional ---------------------------------------------- 10
2.4 Permasalahan dan Agenda Pembangunan Nasional Tahun ------------------------- 11
2.5 Draft Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun
2010 – 2014 -------------------------------------------------------------------------------- 13
BAB III
Penutup
3.1 Kesimpulan & Saran ---------------------------------------------------------------------- 14
Daftar Pustaka ---------------------------------------------------------------------------------- 15
PENDAHULUAN
Perubahan yang terjadi di dunia dewasa ini terasa begitu cepat sehingga menyebabkan
seluruh tatanan yang ada di dunia ini ikut berubah, sementara itu tatanan yang baru belum
terbentuk. Hal ini menyebabkan sendi-sendi kehidupan yang selama ini diyakini kebenarannya
menjadi usang. Nilai-nilai yang menjadi panutan hidup telah kehilangan otoritasnya sehingga
manusia menjadi bingung. Kebingungan ini menimbulkan berbagai krisis, terutama ketika terjadi
krisis moneter yang dampaknya erasa sekali di bidang politik; sekaligus juga berpengaruh di
bidang moral; serta sikap perilaku manusia di berbagai belahan dunia, khususnya Negara
berkembang, termasuk Indonesia. Untuk merespon kondisi tersebut, pemerintah perlu
mengantisipasinya agar tidak menuju pada keadaan yang lebih memprihatinkan. Salah satu solusi
yang dilakukan pemerintah dalam menjaga nilai-nilai anutan hidup dalam berbanga dan
bernegara secara lebih aktif adalah melalui berupa perubahan-perubahan di bidang kurikulum.
Kurikulum pengaja di pergururan tinggi harus mampu menjawab problem tranformasi nilai-nilai
tersebut. Sesuai dengan acuan strategi pembangunan pendidikan nasional (UU No. 20 Tahun
2003 tenntang Sisdiknas), telah ditetapkan sebagai berikut:
Politik secara umum menyangkut proses penentuan tujuan Negara dan cara
melaksanakannya. Pelaksanakan tujuan itu memerlukan kebijakan- kebijakan umum (public
policies) yang menyangkut peraturan, pembagian, atau alokasi sumber daya yang ada.
1. Negara
Negara merupakan suatu organisasi dalam suatu wilayah yang memiliki
kekuasaan tertinggi yang ditaati oleh rakyatnya.
2. Kekuasaan
Kekuasaan adalah kemampuan seseorang atau kelompok untuk mempengaruhi
tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai keinginannya.
3. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan adalah aspek utama politik. Jadi politik adalah
pengambilan” keputusan melalui sarana umum. Keputusan yang diambil terkait sector
public dari suatu Negara.
4. Kebijakan Umum
Kebijakan (policy) merupakan suatu kumpulan keputusan yang diambil oleh
seseorang atau kelompok politik dalam memilih tujuan tersebut.
5. Distribusi
Adapun yang dimaksud dengan distribusi ialah pembagian dan pengalokasian
nilai” dalam masyarakat.
b. Pengertian strategi
Strategi berasal dari bahasa Yunani strategia yang diartikan sebagai “The art of
general” atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Karl
von Clauzewitz (1780-1831) berpendapat bahwa strategi adalah penggunaan
pertempuran untuk memenangkan peperangan. Sementara itu, peperangan itu sendiri
merupakan kelanjutan dari politik.
Strategi pada dasarnya merupakan seni dan ilmu dalam menggunakan serta
mengembangkan kekuatan (ideology, politik, social budaya, dan hamkan) untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Untuk mewujudkan visi dan misi tersebut dapat ditempuh dua strategi pokok:
c. Manajemen Nasional
Manajemen pada dasarnya merupakan sebuah sistem sehingga lebih tepat jika
digunakan istilah “sistem manajemen nasional” laayknya sebuah sistem, pembahasannya
bersifat komperehensif-strategis-integral. Dengan demikian, sistem manajemen nasional
dapat menadi kerangka dasar,landasan, pedoman, serta sarana bagi perkembangan proses
pembelajaran (learning process) ataupun penyempurnaan fungsi penyelenggaraan
pemerintahan yag bersifat umum ataupun utuk pembangunan.
Fungsi disisni dikaitkan dengan pengaruh , efek atau akibat dari terpadunya
sebuah orgaisasi atau sistem dalam rangka pembenahan (adaptasi) serta penyesuaian
dengan tata lingkungannya untuk memelihara kelangsungan hidup dan mencapai
tujuan- tujuannya.
4. PERMASALAHAN DAN AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL
Disamping masalah pokok diatas, masih terdapat permasalahan yang mendasar lainnya:
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik satu kesimpulan bahwa politik dan strategi nasional
Indonesia akan berhasil dengan baik dan memiliki manfaat yang seluas luasnya bagi peningkatan
kesejahteraan dan kebahagian seluruh rakyat, ikalau para warga Negara terutama para
penyelenggara Negara memiliki moralitas, semangat, serta sikap mental yang mencerminkan
kebaikan yang mana nantinya menjadi panutan bagi warganya. Dengan demikian, pertahanan
nasional Indonesia akan terwujud dan akan menumbuhkan kesadaran rakyat untuk bela Negara,
serta kesadaran nasionalisme yang tinggi namun bermoral Ketuhanan Yang Maha Esa serta
kemanusiaan yang adil dan beradab.
Saran
Dari pembahasan diatas diharapkan Indonesia dapat melaksanakan politik dan strategi
nasional sesuai dengan yang diharapkan oleh masyarakat Indonesia agar kesatuan dan
kesejahteraan bangsa Indonesia lebih terjamin dan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat
Indonesia. Dan juga diharapkan para penyelenggara Negara memiliki moralitas, semangat, serta
sikap mental yang baik agar dapat menjadikan bangsa Indonesia lebih maju.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Wahab, S. 2000. Desentralisasi dan Pembangunan Untuk Rakyat Miskin. PPS
UB : Malang.
Azra Azyumardi. 2003. Demokrasi, Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani.
Prenada Media : Jakarta.